TEMPO.CO, Jakarta - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) terus meningkatkan penetrasi pasar, baik di dalam maupun luar negeri. Untuk mendukungnya, perseroan ini berencana membangun tiga-empat pabrik baru tahun ini.
Berdasarkan rilis dari PT NH Korindo Securities, keempat pabrik tersebut akan fokus memproduksi mi instan (noodle). Tapi tidak tertutup kemungkinan dipergunakan juga untuk lini bisnis Indofood yang lain.
Salah satu pabrik yang berlokasi di Cirebon, Jawa Barat, menelan investasi sekitar Rp 400 miliar. Tapi angka ini menggunakan tiga line produksi. Jumlah line bisa disesuaikan dengan kebutuhan produksi dan bisa mencapai enam line.
"Setidaknya manajemen perlu menyiapkan investasi minimal Rp 1,6 triliun untuk pembangunan keempat pabrik tersebut," ujar Kepala Riset PT NH Korindo Securities Reza Priyambada dalam siaran tertulis, Senin, 6 Juni 2016.
Adapun sumber pendanaan pembangunan pabrik ini berasal dari kas internal. Perusahaan telah menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 7,6 triliun.
Anggaran capex tersebut menurun 15 persen dibanding tahun lalu, yakni Rp 9 triliun. Sejauh ini, capex tersebut telah terserap sekitar Rp 18 persen atau setara dengan Rp 1,37 triliun. Keberadaan pabrik tersebut diharapkan bisa menjaga performa kinerja perseroan.
DESTRIANITA KUSUMASTUTI