TEMPO.CO, Semarang - PT Pertamina Persero area pemasaran Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menjamin persediaan bahan bakar minyak selama musim libur panjang akhir pekan sejak Kamis 5 Mei hingga Ahad 8 Mei 2016. Perusahaan pelat merah itu menyiapkan persediaan 17-80 persen bahan bakar minyak beragam jenis.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan pengusaha SPBU untuk selalu memantau konsumsi produk BBM. Ini untruk mengantisipasi long weekend,” kata Area Manager Communication and relations, Pertamina Jawa Tengah-Daerah Istimewa Yogyakarta, Suyanto, Jum’at 6 Mei 2016.
PT Pertamina Jawa Tengah-DIY telah menambah persediaan BBM hingga 80 persen dari rata-rata kebutuhan harian bulan april 960 kiloliter. Selain itu tambahan persediaan jenis Pertamax hingga 57 persen dari kebutuhan rata-rata bulan April 2.208 kiloliter.
“Premium dan solar subsidi juga kami tambah masing -masing 17 persen dan 26 persen dari kebutuhan masing-masing 10.496 dan 5.912 kiloliter,” kata Suyanto.
Selain itu, Suyanto mengatakan ada tambahan BBM jenis Pertadex hingga 160 persen dari rata-rata kebutuhan 72 kiloliter. Ia menyebutkan pada hari pertama libur panjang, realisasi BBM relatif normal. “Bahkan ada penurunan penjualan untuk produk Solar minus 27 persen, premium minus 39 persen dan Pertamax minus 12 persen,” kata dia.
Selain menambah persediaan, Pertamina Jawa Tengah DIY juga membentuk Tim satuan tugas yang memonitor konsumsi BBM selama selama 24 jam serta mengantisipasi apabila ada kekosongan. Suyanto mengakui kendala distribusi BBM selama long weekend akibat kemacetan.
EDI FAISOL
