TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa, 3 Mei 2016. IHSG menguat 0,08 persen atau 3,94 poin ke level 4.812,26.
Analis First Asia Capital, David Sutyanto, mengatakan IHSG berpeluang rebound setelah kemarin berhasil bertahan di angka 4.780. "Sejumlah saham sektoral unggulan yang terkoreksi dalam beberapa sesi perdagangan terakhir berpeluang mengalami technical rebound," katanya dalam siaran pers, Selasa ini.
Dari kawasan Asia, sentimen pasar akan dipicu data manufaktur Cina versi Caixin. Data tersebut diperkirakan berada di angka indeks 49,8 atau naik dari bulan sebelumnya, 49,7.
IHSG pagi tadi dibuka naik 0,22 persen atau 10,66 poin ke level 4.818,97. Hingga penutupan sesi I, IHSG masih menguat. IHSG naik 0,44 persen atau 21,03 poin ke level 4.829,35. IHSG terus berada di zona hijau hingga perdagangan ditutup.
Dalam perdagangan hari ini, hanya ada tiga saham sektoral yang menguat. Sektor keuangan meningkat 1,3 persen, sektor properti naik 0,09 persen, dan sektor basic industry naik 0,05 persen. Penurunan terbesar dialami sektor misc-industry yang mencapai -1,30 persen. Sektor trade menurun -0,68 persen dan sektor pertambangan turun 0,36 persen.
Top gainer dalam perdagangan hari ini antara lain CEKA, PSDN, SRTG, INDY, dan AMDF. Sedangkan top loser antara lain KDSI, GEMA, SOCI, GOLL, dan EMDE.
Bursa LQ45 hari ini ditutup menguat 0,07 persen atau 0,56 poin ke level 827,18 dari 826,62. Indeks JII juga berada di zona hijau dengan kenaikan 0,02 persen atau 0,12 poin ke level 645,72 dari 645,60.
VINDRY FLORENTIN