TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,12 persen atau 5,88 poin di level 4.808,20 per pukul 09.09 WIB, Rabu, 27 April 2016.
"Meski masih melemah secara weekly, kami melihat adanya potensi rebound minor pada perdagangan hari ini," ucap Kepala Riset NHK Securities Indonesia Reza Priyambada dalam siaran persnya, Rabu, 27 April 2016. Reza mengatakan aksi jual mulai reda serta keadaan global turut mendukung pada perdagangan hari ini.
IHSG kemarin ditutup di posisi 4.814,093, terkoreksi 1,3 persen atau 64,769 poin. Asing mencatatkan aksi net sell senilai Rp 812,38 miliar. Total nilai transaksi pada perdagangan kemarin mencapai Rp 6,02 triliun. Sedangkan volume perdagangan mencapai 2,22 miliar lembar saham.
Reza menuturkan pelemahan yang terjadi merupakan imbas penguatan laju dolar Amerika Serikat menjelang pertemuan The Fed dalam dua hari ke depan. Pelemahan cukup dalam dari laju harga komoditas juga telah menekan IHSG.
Sentimen tersebut dijadikan ajang profit taking setelah IHSG mengalami penguatan dalam beberapa hari terakhir. Aksi ambil untung lanjutan masih menyasar sektor perbankan serta konsumer sebagai sasaran tekanan aksi jual.
VINDRY FLORENTIN