Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kongres Kebudayaan Mandar 2016 Angkat Isu Kemaritiman  

image-gnews
Kelompok nelayan memberi makan ikan kerapu dalam keramba di perairan pulau Kolorai, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, 12 November 2015. Perairan pulau itu merupakan jalur migrasi tuna dari Pasifik ke laut di nusantara dan sebaliknya. Dengan segala potensi kelautannya Morotai digadang-gadang menjadi sebuah kawasan Mega Minapolitan. ANTARA/Fanny Octavianus
Kelompok nelayan memberi makan ikan kerapu dalam keramba di perairan pulau Kolorai, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, 12 November 2015. Perairan pulau itu merupakan jalur migrasi tuna dari Pasifik ke laut di nusantara dan sebaliknya. Dengan segala potensi kelautannya Morotai digadang-gadang menjadi sebuah kawasan Mega Minapolitan. ANTARA/Fanny Octavianus
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Isu kemaritiman menjadi topik utama dalam Kongres Kebudayaan Mandar yang akan dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, akhir Mei 2016, di Mamuju,ibu kota Sulawesi Barat.

"Pokok bahasan utama dalam kongres budaya ini adalah kebudayaan masyarakat maritim Mandar. Insya Allah, Pak Anies Baswedan direncanakan membuka secara resmi Kongres Kebudayaan Mandar dengan mengambil tema ‘Kebudayaan Maritim Mandar, Masa lalu, Hari ini dan Masa Depan’," kata Ketua Dewan Kebudayaan Mandar, Muhaimin Faisal, di Mamuju, Minggu, 28 Maret 2016.

Pihaknya menargetkan peserta yang akan hadir lebih dari 300 orang, berasal dari beragam latar belakang pendidikan, profesi, dan keahlian, khususnya di bidang kebudayaan dan kemaritiman.

"Selain acara inti, yakni membahas tentang kebudayaan maritim Mandar, di kongres mendatang akan diisi pameran buku, literasi media, ceramah ilmiah, dan pameran foto," tuturnya.

Muhaimin menjelaskan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan rencana pembukaan acara kongres kebudayaan oleh Menteri Anies Baswedan.

Ia menyebutkan, kongres ini membicarakan keberadaan peradaban maritim Mandar tidak dapat dipisahkan dengan peristiwa permusyawaratan yang diselenggarakan di Luyo Tabasalah, yang menghasilkan perjanjian Allamungan Batu di Luyo.

Isi pokok perjanjian itu adalah kesepakatan bersama untuk menjamin ketentraman kerajaan-kerajaan persekutuan. Itu sebabnya, pengaturan Pitu Ulunna Salu (tujuh kerajaan hulu sungai) mengemban kewajiban menangkal musuh yang datang dari arah pedalaman, sementara Pitu Babana Binanga (tujuh kerajaan muara sungai) menangkal musuh yang datang dari arah laut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Persekutuan itu diibaratkan sebuah pupil mata yang terpadu warna hitam dan putih, paduan yang memfungsikan mata. Perjanjian Luyo kemudian dikenal dengan istilah Sipamandar, yang berarti saling menguatkan. Ini merupakan perjanjian yang mirip dengan perjanjian pakta pertahanan di era moderen.

Sejarah kebudayaan maritim penting untuk merekonstruksi dinamika kebudayaan di Nusantara, yang pernah berjaya di masa lampau, jauh sebelum kolonialisme tiba. Kota-kota kerajaan yang berada di pesisir pantai wilayah Sulawesi Barat dulunya kota-kota pelabuhan yang menjadi titik simpul perdagangan laut, yang juga menjadi tempat berkumpulnya kapal-kapal dagang dari berbagai wilayah di dunia.

Ironisnya, setelah kemerdekaan, perhatian pemerintah terhadap sektor kemaritiman justru minim dibanding sektor lainnya.

Koordinator Pengarah (steering committee) Kongres Kebudayaan Mandar, Asmadi Alimuddin, menambahkan, tema kongres tentang kemaritiman sesuai dengan tujuh misi pembangunan nasional Jokowi-Jusuf Kalla sebagai penjabaran dari visi pembangunan nasional 2015-2019, yakni enam poin di antaranya mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan berbasis kepentingan nasional.

"Kami mengajak semua masyarakat, pemerintah, media massa, pihak swasta, seniman, budayawan, kalangan akademisi, pegiat dan aktivis budaya, serta kalangan profesional bekerja sama menyukseskan pelaksanaan kongres ini," Kata Asmadi.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

35 hari lalu

 Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Siti Nugraha Mauludiah (kedua dari kiri) dan Duta Besar Republik Federal Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kedua dari kanan) menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama tentang operasional Goethe-Institut di Indonesia di Goethe-Institut Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024. Direktur Regional Goethe-Institut untuk Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru Dr Stefan Dreyer (kanan) dan Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Ani Nigeriawati (kiri) menyaksikan penandatanganan ini. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jerman di Jakarta
Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

Indonesia dan Jerman menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama untuk meningkatkan dan mempromosikan hubungan budaya kedua negara.


3 Tradisi Unik Jelang Ramadan di Semarang dan Yogyakarta

42 hari lalu

Sejumlah warga mengikuti tradisi keramas bersama di bantaran Sungai Cisadane, Kota Tangerang, Banten, Selasa, 21 Maret 2023. Tradisi keramas bersama tersebut sebagai simbol membersihkan diri menjelang Ramadan. ANTARA FOTO/Fauzan
3 Tradisi Unik Jelang Ramadan di Semarang dan Yogyakarta

Menjelang Ramadan, masyarakat di sejumlah daerah kerap melakukan berbagai tradisi unik.


Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

5 Februari 2024

Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan kompak menyindir politisasi bantuan sosial atau Bansos di depan Prabowo Subianto dalam debat Capres terakhir.


Prabowo Janjikan Dana Abadi Budaya, RI Sudah Punya Anggaran Rp 2 Triliun di APBN

5 Februari 2024

Prabowo Janjikan Dana Abadi Budaya, RI Sudah Punya Anggaran Rp 2 Triliun di APBN

Segini besar anggaran dana abadi budaya yang sudah dikantongi Kementerian Keuangan sebelumnya.


Debat Capres Usung Tema Kebudayaan, Apa Harapan Budayawan, Pekerja Seni, dan Sastrawan?

2 Februari 2024

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat mengikuti debat ketiga Calon Presiden 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 January 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Debat Capres Usung Tema Kebudayaan, Apa Harapan Budayawan, Pekerja Seni, dan Sastrawan?

Debat capres terakhir, 4 Februari 2024 salah satunya mengusung tema kebudayaan. Begini harapan budayawan, pekerja seni, dan sastrawan?


Anies Baswedan Janjikan Yogyakarta sebagai Kancah Baur Budaya dalam Desak Anies, Ini Artinya

24 Januari 2024

Gubernur DIY Sri Sultan HB X menemui capres 01 Anies Baswedan di Yogyakarta Rabu (24/1). Tempo/Pribadi Wicaksono
Anies Baswedan Janjikan Yogyakarta sebagai Kancah Baur Budaya dalam Desak Anies, Ini Artinya

Anies Baswedan janji kepada warga Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta. Anies menjanjikan Yogyakarta menjadi Kancah Baur Budaya.


Mengenal Apa Itu Globalisasi, Penyebab, hingga Dampaknya

23 Januari 2024

Globalisasi adalah proses integrasi dan interaksi antar negara. Ketahui pengertian globalisasi, penyebab, hingga dampaknya di artikel ini. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Globalisasi, Penyebab, hingga Dampaknya

Globalisasi adalah proses integrasi dan interaksi antar negara. Ketahui pengertian globalisasi, penyebab, hingga dampaknya di artikel ini.


Indonesia Terpilih Jadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre

18 Januari 2024

Indonesia terpilih memimpin Kelompok Kerja Pariwisata dan Budaya ASEAN Korea Centre periode 2024. Sumber: dokumen KBRI Seoul
Indonesia Terpilih Jadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre

Indonesia terpilih untuk menjadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre dari 11 perwakilan negara anggota ASEAN di Seoul


Ganjar Pranowo Sebut Potensi Viralisme di Ekspor Budaya Populer, Apa Maksudnya?

7 Januari 2024

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo memberikan keterangan saat mengikuti debat ketiga Calon Presiden 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 January 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ganjar Pranowo Sebut Potensi Viralisme di Ekspor Budaya Populer, Apa Maksudnya?

Ganjar Pranowo mengatakan budaya populer nusantara dapat dipromosikan lebih luas melalui teknologi digital, yaitu viralisme.


Sandiaga Dorong Budaya Indonesia Go International: Lagu Dangdut Banyak Disetel di Korea Selatan

30 November 2023

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan keterangan pers usai acara peringatan Hari Ekonomi Kreatif Nasional di Balairung Soesilo Soedarman, Kemenparekraf, Jakarta pada Selasa, 24 Oktober 2023. TEMPO/Ami Heppy
Sandiaga Dorong Budaya Indonesia Go International: Lagu Dangdut Banyak Disetel di Korea Selatan

Menparekraf Sandiaga Uno mengklaim bahwa masyarakat Korea Selatan juga mulai menggemari budaya Indonesia atau I-Pop.