TEMPO.CO, Subang - PT Lintas Magra Sedaya selaku operator jalan tol Cikampek-Palimanan (Cipali) memprediksikan arus kendaraan libur Paskah dan akhir pekan, ini, yang datang dari arah Jakarta menuju Jawa, akan mengalami peningkatan secara signifikan.
"Kami perkirakan peningkatannya sampai 35 kendaraan," kata Wakil Direktur Utama PT. LMS, Arry Hudaya, saat dihubungi, Kamis, 24 Maret 2016. Ada pun lintasan harian rata-rata tol Cipali sebanyak 25 ribu kendaraan.
Buat mengantisipasi membludaknya antrean kendaraan di gerbang utama tol Cipali di Cikopo, Purwakarta, Arry mengungkapkan, pihaknya akan membuka pintu gerbang secara maksimal yakni 15 gardu dan di pintu gerbang keluar Palimanan dibuka 11 gardu.
"Jumlah gardu tersebut masih ditambah enam gardu satelit tambahan," Arry menjelaskan. Dan, petugas jaga gardu juga mengalami penambahan sebanyak 40 persen dari jumlah petugas gardu harian.
Ada pun sistem dan pengaturan arus lalu-lintas jika terjadi kepadatan bahkan kemacetan, Arry menjelaskan, akan selalu dikoordinasikan dengan pihak kepolisian. "Jika terjadi kepadatan panjang di Cikopo, kepolisian dapat membagi atau mengarahkan arus lalu lintas via jalur arteri atau non-tol," Arry menuturkan.
Arry menghimbau para pengguna jalan tol Cipali agar memperhatikan faktor keamanan dan kenyamanan. Misalnya, jika kecapaian dan ingin berhenti di rest area yang satu tetapi kondisinya sudah penuh, dianjurkan agar berhenti di rest area berikutnya.
Kepala Satuan Lalu-lintas Polres Subang, Ajun Komisaris Ridwan, memprediksikan, kepadatan arus saat menjelang libur panjang akhir pekan di jalan tol Cipali, akan terjadi sepanjang Kamis sore hingga dini hari nanti.
Dia mewanti-wanti agar para pengguna jalan tol yang akan memanfaatkan hari libur panjangnya buat mudik kampung atau berekreasi, memperhatikan kondisi pisik kendaraan dan pisik pengemudi. "Kondisi kendaraan harus benar-benar sip dan kondisi fisik sopir harus oke," katanya.
NANANG SUTISNA