Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nelayan Kecil Dilibatkan dalam Konservasi Laut  

image-gnews
Deretan rumah terapung di perkampungan Bajo Mola, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 08 Agustus 2015. Sebagian besar warga suku Bajo di Wakatobi masih mempertahankan tradisi hidup di atas palema atau perahu beratap rumbia. TEMPO/Iqbal Lubis
Deretan rumah terapung di perkampungan Bajo Mola, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 08 Agustus 2015. Sebagian besar warga suku Bajo di Wakatobi masih mempertahankan tradisi hidup di atas palema atau perahu beratap rumbia. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.COJakarta - Kawasan konservasi laut Indonesia saat ini mencapai 17,3 juta hektare. Pemerintah menargetkan penambahan luas kawasan perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan laut itu hingga mencapai 20 juta hektare pada 2020.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan, Slamet Soebjakto, menyatakan kawasan konservasi itu akan dikelola dalam sistem zonasi sehingga dapat memberi nilai tambah bagi nelayan kecil. “Mereka harus dilibatkan dalam konservasi. Sebab, pada dasarnya, jika mereka tak ikut memiliki laut, mereka tak akan mau ikut menjaganya,” kata Slamet di Hotel Aryaduta, Rabu, 17 Februari 2016.

Saat ini, terdapat 2,7 juta nelayan di Indonesia. Sebanyak 95,6 persen di antaranya merupakan nelayan kecil yang beroperasi di sekitar pesisir dan harus bersaing dengan nelayan besar dengan perangkat yang lebih canggih.

Di pihak lain, keberlanjutan konservasi tak akan berarti tanpa keterlibatan masyarakat. “Untuk itu, wajar jika mereka diberi hak khusus untuk ikut mengelola dan memanfaatkan kawasan konservasi,” kata Slamet.

Untuk melibatkan nelayan kecil dalam konservasi laut ini, pemerintah bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat yang bermarkas di Amerika Serikat, Rare, dalam “Kampanye Pride”.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program kampanye ini bertujuan untuk membuat masyarakat turut merasa bangga (pride) ikut melestarikan lingkungan. “Rare melalui mitra kami mempromosikan perubahan perilaku untuk memperoleh komitmen terkait dengan pengelolaan kawasan konservasi secara berkelanjutan,” kata Vice President Rare Indonesia Taufiq Alimi.

Selama 30 tahun, Rare telah bekerja di 90 situs konservasi di 30 negara. Di Indonesia, melalui Kampanye Pride, mereka akan menggandeng 15 lembaga swadaya masyarakat lain untuk turut melestarikan lingkungan di 15 kawasan konservasi, yakni:

1. Perairan Teluk Kolono, Konawe Selatan
2. Daerah Perlindungan Laut Liya Togo
3. Taman Nasional Wakatobi
4. Taman Nasional Bunaken
5. Taman Nasional Taka Bonerate
6. Perairan Teluk Bumbang
7. Taman Wisata Perairan Gili Matra
8. Taman Wisata Perairan Laut Banda
9. Kawasan Konservasi Perairan Timur Pulau Weh
10. Taman Wisata Perairan Kepulauan Anambas
11. Taman Nasional Kepulauan Seribu
12. Kawasan Konservasi Perairan Daerah Kaimana
13. Perairan di bawah pengelolaan Kabupaten Demak
14. Taman Nasional Karimunjawa
15. Kawasan Konservasi Perairan Daerah Teluk Mayalibit

PINGIT ARIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

30 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


Cina Dominasi Investasi Asing Sektor Kelautan Indonesia

53 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Rapat tersebut membahas evaluasi dan monitoring pelaksanaan anggaran tahun 2023, membahas rencana program dan kegiatan tahun 2024, serta isu-isu aktual lainnya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Cina Dominasi Investasi Asing Sektor Kelautan Indonesia

Nilai investasi di sektor kelautan dan perikanan Indonesia pada 2023 mencapai Rp 9,56 triliun. Cina menjadi investor asing terbesar Indonesia.


Langkah KKP Hadapi Tuduhan Antidumping dan Countervailing Duties

59 hari lalu

Langkah KKP Hadapi Tuduhan Antidumping dan Countervailing Duties

KKP telah menunjuk pengacara (lawyer) dalam penyelesaian kasus tersebut.


Dibuat untuk Meningkatkan Keadilan Nelayan, Ini 5 Fakta Penangkapan Ikan Terukur di Indonesia

18 Januari 2024

Petugas KKP menangkap kapal nelayan Vietnam di perairan Laut Natuna Utara, 16 Mei 2021. Foto: Dokumentasi Kementerian Kelautan dan Perikanan
Dibuat untuk Meningkatkan Keadilan Nelayan, Ini 5 Fakta Penangkapan Ikan Terukur di Indonesia

Aturan penangkapan ikan terukur terus dimatangkan pemerintah.


Top 3 Dunia: Eropa Terpecah karena Houthi, Dugaan Suap ke Pejabat RI Diungkap

14 Januari 2024

Foto udara jutaan pendukung Houthi berunjuk rasa mengecam serangan udara yang dilancarkan AS dan Inggris terhadap Houthi, di Sanaa, Yaman 12 Januari 2024.  Houth Media Center/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Eropa Terpecah karena Houthi, Dugaan Suap ke Pejabat RI Diungkap

Top 3 dunia adalah Eropa terpecah dalam serangan Houthi Yaman, AS mengungkap dugaan suap ke pejabat RI, hingga kapal tanker gunakan kru Cina.


Dugaan Suap Perusahaan Jerman, Ini Tanggapan Kementerian Kelautan

13 Januari 2024

Jubir Menteri KKP Wahyu Muryadi saat di wawancarai awak media usai melakukan sosialisasi PP 26 tahun 2023 di Batam, Selasa (25/7/2023). Foto Yogi Eka Sahputra
Dugaan Suap Perusahaan Jerman, Ini Tanggapan Kementerian Kelautan

Pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) diduga terima suap dari perusahaan asal Jerman. Ini tanggapan KKP.


Wartawan Tempo Menang Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari

14 Desember 2023

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari (AJSB) 2023 kategori Foto Jurnalistik, Media Online, Media Televisi, dan Media Cetak pada acara puncak Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan di Ecovention - Ecopark Ancol, Jakarta Utara, Kamis (14/12/2023). Tahun ini, KKP menerima lebih dari 350 karya yang dikirimkan para jurnalis dari berbagai wilayah Indonesia.
Wartawan Tempo Menang Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari

Febriani, Wartawan Tempo juara pertama pada Kategori Cetak pada lomba Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari (AJSB) 2023.


4 Desember 2023 Hari Apa? Ini Informasinya

4 Desember 2023

Tanggal 4 Desember 2023 hari apa? Hari besar yang diperingati berkaitan tentang perlindungan satwa liar dan TNI AD, ini penjelasan selengkapnya. Foto: Canva
4 Desember 2023 Hari Apa? Ini Informasinya

Tanggal 4 Desember 2023 hari apa? Hari besar yang diperingati berkaitan tentang perlindungan satwa liar dan TNI AD, ini penjelasan selengkapnya.


Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam Marak, Negara Rugi hingga 30 Triliun

1 Desember 2023

Dirjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan, Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin meninjau kesiapan kapal patroli bersama menangkap pelaku penyeludupan BBL di Indonesia, Jumat 1 Desember 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam Marak, Negara Rugi hingga 30 Triliun

Penyelundupan Benih Bening Lobster (BBL) terus marak terjadi ke negara Vietnam melalui Singapura.


KKP Lepas Ekspor Perdana 243 Ton Hasil Perikanan ke Fuzhou dan Xiamen

9 November 2023

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam konferensi pers yang berlangsung secara hybrid dari Ruang Command Center KKP, Selasa (4/10/22)
KKP Lepas Ekspor Perdana 243 Ton Hasil Perikanan ke Fuzhou dan Xiamen

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono melepas ekspor perdana hasil perikanan sebanyak 243 ton ke Fuzhou dan Xiamen.