TEMPO.CO, Semarang - Pelantikan Kepala Daerah Kabupaten dan Kota yang digelar secara serentak di ibu kota provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang, menguntungkan industri perhotelan. Pelantikan yang dilakukan pada Rabu, 17 Februari 2016, atau hari ini, menaikkan tingkat hunian kamar hotel hingga 100 persen.
"Sudah full sejak Senin, 15 Februari,” kata anggota public relations Hotel Ciputra Semarang, Shela Mutiara, Rabu, 17 Februari 2016.
Baca Juga:
Hotel yang Shela kelola terpaksa menolak tamu karena 198 kamar yang tersedia sudah penuh. Menurut dia, para pemesan kamar hotel merupakan tamu undangan yang akan menghadiri prosesi pelantikan Kepala Daerah Kabupaten Kota yang bakal diselenggarakan di Lapangan Simpanglima, Semarang.
"Banyak pejabat dari berbagai daerah di Jawa Tengah, sekitar 80 persen merupakan pemesan kamar tamu undangan pelantikan kepala daerah,” kata Shela.
Ia menjelaskan sejumlah tamu yang menginap itu telah memesan tiket sejak jauh hari sebelum pelantikan kepala daerah yang dilakukan secara serentak. Mereka tak mau kehabisan tempat menginap untuk mengikuti prosesi penting hasil pemilihan kepala daerah yang digelar pada akhir tahun 2015.
General Manager Hotel @Hom Semarang Lia Retno S Hardini juga membenarkan tingginya tingkat hunian hotel saat pelantikan kepala daerah. Ia mengakui tingkat okupansi mencapai 100 persen. "Dari 121 kamar telah penuh semua," kata Lia.
Menurut dia, hotelnya yang sama-sama dekat dengan kawasan Simpanglima, Kota Semarang, sebagai lokasi pelantikan, berpengaruh pada tingginya okupansi kamar. Lia memastikan tak menaikkan tarif sewa inap dalam momentum pelantikan kepala daerah. "Kami juga tidak menaikkan harga kamar meski mengalami peningkatan pemesanan," katanya.
Tercatat ada 17 pasangan kepala daerah dan wakil kepala daerah di Jawa Tengah yang dilantik secara serempak dari 21 daerah yang menggelar pemilihan umum pada 9 Desember 2015. Mereka yang dilantik dari Kota Surakarta, Purworejo, Kebumen, Purbalingga, Rembang, Blora, Wonosobo, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Boyolali, Wonogiri, Pemalang, Kendal, Kota Pekalongan, Sukoharjo, Klaten, dan Kota Magelang.
Sedangkan empat pasangan kepala daerah lain, yakni Kabupaten Grobogan, Demak, Sragen, dan Kabupaten Pekalongan, akan dilantik setelah bulan Februari 2016 mendatang karena masa habis jabatannya pada pertengahan tahun ini.
EDI FAISOL