Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Marco Padang Peranakan InginMasakan Padang 'Naik Kelas'  

image-gnews
Chef Marco Lim dari Restoran Marco Padang Peranakan. Marcopadang.com
Chef Marco Lim dari Restoran Marco Padang Peranakan. Marcopadang.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berawal dari keinginan melestarikan warisan kuliner leluhurnya, Richardo Handoko mengawali bisnis kuliner, terutama masakan Padang. Berbeda dengan masakan Padang pada umumnya, Richardo ingin menghadirkan masakan Padang yang otentik dengan bumbu-bumbu yang sudah dipakai oleh keluarganya secara turun temurun. Ide tersebut disambut antusias oleh sepupunya yang kebetulan jago memasak, yaitu Marco Lim. Maka, dikibarkanlah PT Marco Culinary Concepts yang menaungi resto Marco Padang pada tahun 2009. Brand resto sengaja menggunakan nama “sang juru masak”, Marco.

Jika umumnya masakan Padang disajikan di warung-warung pinggir jalan, maka Richardo misinya adalah mengusung masakan Padang naik kelas. Makanan ini diangkat sejajar dengan masakan Jepang, Thailand atau China yang menjamur di resto-resto papan atas atau pusat perbelanjaan premium.

Maka dari itu, tahun 2009 resto Marco Padang Peranakan dibuka perdana di kawasan elite Setyabudi Building di Kuningan, Jakarta Selatan. Tak dinyana respons pasar luar biasa, sehingga resto Marco Padang Peranakan ekspansi buka cabang kedua di mal Lotte Shopping Avenue. Berikutnya, buka lagi mal Pacific Place, Pondok Indah Mal 3, Plaza Indonesia dan yang terbaru buka di mal Grand Indonesia. “Untuk cabang di Setyabudi Building sudah kami tutup, karena kami ingin fokus di mal-mal saja,” ujar Chef Marco.

Berapa nilai investasi pembukaan sebuah outlet? “Maaf, kami tidak bisa sebutkan,” kilah Chef Marco yang masih ada hubungan family dengan owner atau founder resto Marco Padang Peranakan tersebut.

Yang jelas, outlet Marco Padang Peranakan ini jarang sepi dari kunjungan konsumen. Rata-rata dalam sehari sekitar 200 orang pembeli dan weekend bisa lebih dari itu.

Dengan masuk ke mal premium, apakah harga menu di Marco Padang juga mahal? “Tidak juga, standar saja sama dengan resto lain. Paling-paling satu orang menghabiskan dana sekitar Rp 130 ribu untuk sajian menu utama, dessert dan minuman,” ujar Chef Marco yang hemat kata dalam berbicara ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konsep Marco Padang Peranakan merupakan casual dining restaurant yang menyajikan makanan Padang khas Peranakan yang fresh, authentic dan dimasak langsung di open kitchen sesuai dengan pesanan. Melalui pendekatan konsep gaya hidup yang hangat, membuat Marco Padang Peranakan menjadi tempat yang cocok untuk bersantap sekaligus berkumpul bersama keluarga maupun rekan kerja.

Kesan hangat dan nyaman terasa di outlet ke-5 Marco Padang Peranakan di Grand Indonesia Mall yang secara resmi dibuka pada 21 Desember 2015 lalu. Dengan luas ruangan 223 m2, kapasitas 106 orang dan mengangkat tema daerah Pecinan di kota Padang ini tersedia private room terasa nyaman untuk melakukan meeting, arisan, atau hanya sekedar memanjakan lidah menikmati hidangan otentik dengan resep turun temurun Padang Peranakan.

PT Marco Culinary Concept adalah anak usaha PT Arya Noble. Ini adalah sebuah induk perusahaan yang bergerak di bidang Healthcare Business dan Creative Economy Business. Arya Noble dibesut sejak tahun 1999 dan saat ini membawahi 6 unit strategi bisnis yaitu Erha (Dermatology Company), Genero (Pharmaceutical Service Company), Pharmacore (Specialty Pharmaceutical Company), Marco (F&B Company), Derma XP (Aesthetic Dermatology Company) dan Teatrum  Creative Industry Company).

SWA.CO.ID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

12 jam lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

2 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

3 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

3 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

6 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

8 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

16 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

18 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

21 hari lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah


5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

21 hari lalu

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook. Foto: Canva
5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook.