Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proyek PLTU II Cirebon Terhalang Revisi Perda Tata Ruang

image-gnews
Sebuah kincir angin raksasa terlihat berputar di Taralga Wind Farm, kincir angin ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik tenaga angin. Gerakan angin diubah menjadi tenaga listrik, pembangkit listrik ini sangat ramah lingkungan. Taralga, Australia, 31 Agustus 2015. Mark Kolbe / Getty Images
Sebuah kincir angin raksasa terlihat berputar di Taralga Wind Farm, kincir angin ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik tenaga angin. Gerakan angin diubah menjadi tenaga listrik, pembangkit listrik ini sangat ramah lingkungan. Taralga, Australia, 31 Agustus 2015. Mark Kolbe / Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Cirebon - Konstruksi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) II Cirebon ditargetkan dilakukan Mei 2016. Namun revisi perda RTRW menjadi penghalang pembangunan PLTU II Cirebon tersebut.

“Ditargetkan konstruksi PLTU II Cirebon bisa dilakukan Mei 2016 mendatang,” kata Presiden Direktur PT Cirebon Energi Prasarana (CEP), Heru Dewanto, Selasa 2 Februari 2016. Hanya saja, lanjut Heru, saat ini mereka masih terhalang belum selesainya analisis dampak lingkungan (Amdal) PLTU II Cirebon. Padahal pengajuan Amdal sudah mereka lakukan sejak setahun lalu. “Kami sebenarnya berharap Amdal bisa rampung Februari ini,” kata Heru.

Hanya saja, lanjut Heru, hingga kini mereka masih menunggu revisi peraturan daerah (Perda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Karena jika menggunakan RTRW yang berlaku saat ini di Kabupaten Cirebon, Amdal PLTU II Cirebon tidak bisa keluar. Karenanya perda RTRW pun perlu direvisi. Hanya saja hingga kini revisi perda yang kewenangannya ada di pemerintah daerah hingga kini belum selesai.

Tidak hanya Amdal saja, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pun belum bisa keluar. Terhambatnya proses perizinan juga menghambat pencairan dana pinjaman sebesar USD 2 miliar atau senilai Rp 26 hingga 27 triliun. Padahal, lanjut Heru, pihaknya sudah menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) dengan PLN untuk memasok listrik hingga 1.000 Mega Watt (MW). Selain itu mereka pun telah melakukan kerja sama pemanfaatan lahan tidur dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk sekitar 100 hingga 150 hektar lahan.

Karenanya Heru berharap agar revisi perda RTRW bisa segera selesai. Karena pembangunan PLTU II Cirebon merupakan bagian dari pembangunan 35 ribu MW yang direncanakan pemerintah. “Kami pun sudah menyampaikan keluhan kami ke presiden,” kata Heru.

Seperti diketahui, setelah PLTU I Cirebon dengan kapasitas 1x660 MW beroperasi, PT CEP pun kembali berencana membangun PLTU II Cirebon. Kapasitas terpasangnya pun saat ini lebih besar yaitu 1.000 MW.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu Senior Environment Enpermit Senior Manager PT CEP, Sumadi, mengungkapkan jika teknologi ultra super critical boiler yang diterapkan di PLTU Cirebon juga menghemat konsumsi batubara pertahun sekitar 6 persen. “Bahkan mampu beroperasi dengan batu bara berkualitas rendah,” kata Sumadi. Ada pun konsumsi batu bara unit baru nantinya diperkirakan mencapai 3,3 hingga 3,6 juta ton/tahun.

Selain pembangunan pembangkit listrik yang belum mengantungi amdal, di Purwakarta, Bupati Dedi Mulyadi menghentikan galian tambang ilegal kategori C. Tambang di Desa Bungursari ini tak mengantungi izin sehingga merusak lingkungan. "Mulai hari ini, operasional galian C ini saya tutup," ujarnya, Selasa, 2 Pebruari 2016.

Dedi menyaksikan langsung ke lokasi galian C yang aktivitasnya dikeluhkan warga Desa Bungursari karena telah menimbulkan kerusakan lingkungan sekitar dan kerusakan infrastruktur jalan desa. Agar aktifitas truk-truk pengangkut pasir itu berhenti total, Dedi menginstruksikan regu pemadam kebakaran melakukan aksi pemblokiran jalan menuju dan keluar lokasi galian C tersebut. "Kami tak akan merekomendasikan izin tambangnya ke Gubernur Jawa Barat," kata dia.

IVANSYAH | NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

17 hari lalu

PLTS IKN 50 MW berdiri di lahan seluas 80 hektare. Total panel surya yang digunakan dalam PLTS tersebut mencapai 21.600 panel surya. ANTARA/HO-PLN
Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.


Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

23 Januari 2024

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

Pertamina NRE bekerja sama dengan Hitachi Energy mengembangkan inovasi konservasi energi dan sistem ketenagalistrikan yang ramah lingkungan.


Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

17 Januari 2024

Suasana panel surya Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis 9 November 2023. PLTS Terapung Cirata dengan kapasitas 192 Megawatt Peak yang merupakan PLTS terapung terbesar se Asia Tenggara dan terbesar ketiga di dunia tersebut mulai dioperasikan untuk memenuhi kebutuhan listik di Pulau Jawa, Madura dan Bali. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.


Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

20 Desember 2023

Petugas melakukan pengecekan mesin Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo saat peresmian di Solo, Jawa Tengah, Senin, 30 Oktober 2023. PLTSa Putri Cempo Solo yang merupakan program strategis nasional (PSN) tersebut resmi beroperasi dan akan menghasilkan kapasitas energi listrik berbasis sampah sebesar 8 MegaWatt (MW) sekali produksi dengan kebutuhan sebanyak 545 ton sampah mentah setiap hari. ANTARAFOTO/Maulana Surya
Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Sumitomo Corporation, serta PLN menandatangani nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legoknangka di sela KTT ASEAN-Jepang.


Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

1 Desember 2023

Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE), Dadan Kusdiana, saat melakukan Sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2022 tentang Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan Untuk Penyediaan Tenaga Listrik melalui virtual pada Jumat, 7 Oktober 2022. Kredit: YouTube Ditjen EBTKE
Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

Batu bara yang tidak dipakai untuk bahan baku pembangkit bisa dimanfaatkan dalam bentuk yang sudah diolah dan lebih hijau melalui proses hilirisasi.


PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

21 November 2023

PLN Resmikan Plant pertama Green Energy Hydrogen. Dok: PLN
PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

PT PLN (Persero) meresmikan 21 unit Green Hydrogen Plant (GHP) yang tersebar di seluruh Indonesia.


Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

16 November 2023

Foto udara panel surya Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis 9 November 2023. PLTS Terapung Cirata dengan kapasitas 192 Megawatt Peak yang merupakan PLTS terapung terbesar se Asia Tenggara dan terbesar ketiga di dunia tersebut mulai dioperasikan untuk memenuhi kebutuhan listik di Pulau Jawa, Madura dan Bali. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

M. Pradana Indraputra menilai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata memacu pertumbuhan ekosistem investasi hijau di Indonesia.


Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

14 November 2023

Lahan pengembangan ekosistem energi hijau yang ditanam PLN, Pengprov Yogyakarta bersama warga, sebagai usaha mewujudkan zero emisi di Desa Gombang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Pada lahan tersebut PLN menanam pohon pohon yang akan memasok biomassa untuk kebutuhan PLTU PLN, dan hasil pangkasannya dapat digunakan sebagai bahan pakan ternak warga sekitar. Tempo/Jati Mahatmaji
Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

Dirut PLN menyebut, dalam RUPTL yang sedang disusun, 75 persen penambahan kapasitas pembangkit yaitu berbasis pada energi baru terbarukan.


10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

10 November 2023

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lainnya yang perlu dikatahui. Foto: Canva
10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lain yang perlu dikatahui.


Jokowi Resmikan PLTS Cirata, IESR: Tonggak Akselerasi PLTS Skala Besar yang Mati Suri Sejak 2020

9 November 2023

Proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung di atas Waduk Cirata, Jawa Barat, Kamis, 14 September 2023. Total investasi yang ditanam sebesar Rp 1,7 triliun dan dapat memasok listrik setara untuk 50.000 rumah tangga. Tempo/Tony Hartawan
Jokowi Resmikan PLTS Cirata, IESR: Tonggak Akselerasi PLTS Skala Besar yang Mati Suri Sejak 2020

IESR menilai potensi PLTS terapung Cirata dapat mempercepat pencapaian target bauran energi terbarukan dan meraih target NZE lebih cepat dari tahun 2060.