Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rizal Ramli: Diskon Tarif Listrik 30 Persen Untuk UMKM

image-gnews
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli dalam Rapat Kerja Pansus Pelindo II di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 29 Oktober 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli dalam Rapat Kerja Pansus Pelindo II di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 29 Oktober 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengusulkan agar diskon tarif listrik untuk industri pada saat luar waktu beban puncak (LWBP) atau off peak sebesar 30 persen juga bisa dirasakan pelaku usaha kecil dan menengah.

Kebijakan diskon listrik 30 persen untuk industri saat LWBP masuk dalam paket kebijakan tahap III yang diluncurkan pemerintah awal Oktober 2015.

"Saya sudah menulis surat kepada Presiden untuk mendukung sekaligus mengembangkan penerapan kebijakan ini. Dengan demikian, pengusaha skala industri kecil dan menengah juga bisa menikmati diskon tarif listrik sebesar 30 persen," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (29 januari 2016).

Menurut Rizal, dengan diterapkannya kebijakan ini, aktivitas industri akan meningkat. Pasalnya, diskon tarif listrik pada pukul 23.00-08.00 itu akan memberlakukan waktu kerja hingga tiga shift.

Jika jumlah karyawan yang ada tidak memadai, pabrik akan merekrut tenaga kerja baru sehingga ada potensi penambahan lapangan kerja baru.

Dampak positif lain pemberlakuan diskon tarif listrik bagi industri, ungkap Rizal, adalah efisiensi karena saat beroperasi di malam hari, tarif listrik yang harus dibayar 30 persen lebih murah.

Dengan demikian, ongkos produksi menjadi lebih rendah dan produk yang dihasilkan semakin kompetitif.

"Bagi PLN sendiri, kebijakan ini juga memberi manfaat. Kapasitas pembangkit yang selama ini idle di LWBP, jadi termanfaatkan," ujarnya.

Perseroan pun, lanjut dia, memperoleh pendapatan, kendati pada harga diskon 30 persen di luar tarif normal.

"Namun ini lebih bagus daripada sama sekali tidak ada pemasukan di saat off peak," imbuhnya.

Kebijakan pemberian diskon bagi industri untuk pemakaian listrik LWBP, menurut Rizal, sebenarnya sudah dilakukan PLN.

Namun hal itu hanya berlaku bagi industri besar dengan daya di atas 200 kVA atau tarif I-3 dan I-4.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Rizal mengusulkan agar diskon tarif listrik diberlakukan untuk semua jenis industri, baik kecil, menengah maupun besar.

Ia menambahkan, insentif tersebut juga berlaku secara umum dan tidak terbatas pada industri yang melakukan penambahan daya.

Menurut dia, usulan tersebut diharapkan menjadi solusi bagi pemanfaatan pembangkit di LWBP.

Saat ini, beban sistem ketenagalistrikan Jawa-Bali pada waktu beban puncak mencapai 18.500 MW. Sebaliknya, beban terpakai pada tengah malam hingga pagi hari hanya sekitar 14.000 MW, atau terjadi perbedaan beban sekitar 4.500 MW.

Menurut dia, hal itulah yang membuat sistem ketenagalistrikan Jawa-Bali tidak beroperasi optimal, sehingga efisiensinya menjadi rendah.

Lebih lanjut, Rizal juga mengungkapkan, PLN berkepentingan menurunkan beban pada waktu beban puncak (WBP) dan menaikkan beban pada tengah malam hingga pagi hari.

Dengan penurunan beban pada WBP, cadangan mesin PLN menjadi lebih besar sehingga sistem ketenagalistrikan menjadi lebih handal.

Demikian juga, dengan penurunan beban pada WBP, mesin pembangkit yang kurang efisien dapat dikurangi pemanfaatannya sehingga biaya produksi menjadi lebih rendah.

"Dengan peningkatan beban pada tengah malam hingga pagi hari, aset PLN akan termanfaatkan, produksi nasional pun akan meningkat. Pada saat yang sama, pembangkit PLN akan dibebani lebih optimal sehingga biaya produksi lebih efisien," pungkas Rizal.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

8 Desember 2023

Karyawan menunggu pembeli di sebuah rumah makan dengan penerangan lilin saat pemadaman listrik di sebuah rumah makan di kawasan Sabang, Jakarta, Ahad, 4 Agustus 2019. Sejumlah tempat usaha terpaksa tutup karena dampak padamnya listrik besar-besaran. TEMPO/M Taufan Rengganis
8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

Pemadaman listrik ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dari bencana alam hingga kerusakan peralatan kelistrikan. Simak penjelasan lengkapnya.


P1 Moto2 Mandalika Sempat Terhenti Akibat Mati Lampu

13 Oktober 2023

Bendera merah dikibarkan di sesi P1 Moto2 Mandalika 2023. (Foto: MotoGP)
P1 Moto2 Mandalika Sempat Terhenti Akibat Mati Lampu

Race director mengibarkan bendera merah di sesi latihan pertama (P1) Moto2 Mandalika akibat mati lampu.


Libur Nataru di Kota Batam Diganggu Mati Lampu, PHRI: Bisa Jadi Image Buruk

3 Januari 2023

Penampakan ruas jalan di Kota Batam gelap gulita saat mati lampu di momen libur Nataru. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Libur Nataru di Kota Batam Diganggu Mati Lampu, PHRI: Bisa Jadi Image Buruk

Momen matinya listrik di Kota Batam terjadi bertepatan dengan libur Natal dan sesaat setelah perayaan Tahun Baru 2023.


Momen Rumah Elon Musk Mati Lampu Saat Virtual Meeting B20, Terpaksa Pakai Lilin

15 November 2022

Layar digital menampilkan CEO Tesla Elon Musk berbicara dalam Sesi Pleno IX B20 Summit Indonesia 2022 secara virtual di BNDCC, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (14/11/2022). Sesi Pleno IX B20 Summit Indonesia 2022 dengan pembicara tamu CEO Tesla Elon Musk secara virtual di BNDCC, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin 14 November 2022. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Aditya Pradana Putra
Momen Rumah Elon Musk Mati Lampu Saat Virtual Meeting B20, Terpaksa Pakai Lilin

Elon Musk hadir dalam virtual meeting B20 di Bali dengan latar belakang gelap. Ternyata di rumahnya sedang terjadi pemadaman listrik.


Penyebab Lampu Menara Eiffel Akan Dipadamkan Lebih Cepat Satu Jam Setiap Hari

19 September 2022

Wisatawan berseluncur es di malam hari di atas Menara Eiffel, Paris, 9 Desember 2014. Arena seluncur es ini berada di tingkat pertama menara ini dan dibuka pada liburan Natal.   REUTERS/Charles Platiau
Penyebab Lampu Menara Eiffel Akan Dipadamkan Lebih Cepat Satu Jam Setiap Hari

Biasanya Menara Eiffel tetap menyala hingga pukul 1 pagi dengan proyektor yang dipicu secara otomatis oleh sensor malam.


Earth Hour di Sheraton Senggigi Bukan Cuma Seremoni Mematikan Lampu

28 Maret 2022

Peringatan Earth Hour di Sheraton Senggigi Beach Resort pada Sabtu, 26 Maret 2022. Dok. Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik NTB
Earth Hour di Sheraton Senggigi Bukan Cuma Seremoni Mematikan Lampu

Pada puncak peringatan Earth Hour, pengelola Sheraton Senggigi Beach Resort mematikan lampu mulai pukul 20.30 WITA selama satu jam.


Operasional MRT Jakarta Masih Terganggu karena Mati Lampu Kemarin

11 September 2021

Sejumlah penumpang berada di dalam gerbong MRT di Jakarta, Sabtu, 31 Juli 2021. Jumlah penumpang MRT turun hingga 80 persen setiap harinya sejak 3 Juli 2021 akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Operasional MRT Jakarta Masih Terganggu karena Mati Lampu Kemarin

PT MRT Jakarta telah melakukan investigasi usai layanan operasional kereta mengalami kendala pada Jumat pukul 13.41 dan 17.50 WIB.


Pembangkit Listrik Rusak, Seluruh Pakistan Alami Pemadaman

11 Januari 2021

Matahari pertama di Tahun 2021 terlihat di Karachi, Pakistan 1 Januari 2021. REUTERS/Akhtar Soomro
Pembangkit Listrik Rusak, Seluruh Pakistan Alami Pemadaman

Seluruh wilayah di Pakistan mengalami gelap gulita pada Sabtu malam kemarin lantaran gangguan jaringan listrik nasional.


Listrik Padam di Bekasi, PLN: Terkena Perbaikan Jalan

27 November 2020

Petugas PLN memperbaiki tiang listrik yang roboh di jalan penghubung Jakarta-Bogor, Cinangka, Depok, Selasa, 20 Oktober 2020.  TEMPO/Nurdiansah
Listrik Padam di Bekasi, PLN: Terkena Perbaikan Jalan

PLN menyatakan sejumlah kejadian listrik padam di Kota Bekasi sepanjang November diakibatkan sejumlah kegiatan pembangunan, termasuk perbaikan jalan.


Terpopuler Metro: Mati Lampu Akibat Gangguan Sutet PLN hingga UMP DKI 2021

2 November 2020

Petugas PDKB (pekerjaan dalam keadaan bertegangan) Area Pela Bandung PLN Unit Transmisi Jawa Bagian Tengah mengibarkan bendera usai melakukan pekerjaan penggantian Isolator pada SUTET di tower 127 Cilegon - Cibinong di Desa Batok, Kab. Bogor, 26 Juli 2016. PLN terus melakukan pembangunan proyek 35.000 MW. Tempo/Tony Hertawan
Terpopuler Metro: Mati Lampu Akibat Gangguan Sutet PLN hingga UMP DKI 2021

Sejumlah wilayah di Jakarta dan Bekasi dilaporkan mati lampu, Ahad siang, 1 November 2020. Penyebabnya adalah gangguan sistem pada gardu induk PLN.