INFO BISNIS - Sebagai salah satu badan usaha milik negara (BUMN), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terus menunjukkan pertumbuhan positif pada berbagai aspek dalam industri yang digeluti. Kemajuan yang diraih ini tak luput dari perhatian dunia internasional. Buktinya, untuk kali kedua, Telkom sukses dinobatkan sebagai Asian MAKE Winners pada Asian Most Admired Knowledge Enterprises (MAKE) 2016.
Most Admired Knowledge Enterprise merupakan penghargaan tahunan yang mengukur keberhasilan perusahaan terkemuka di Asia dalam pengelolaan Human Capital secara efektif. Secara langsung, award ini diterima oleh Direktur Human Capital Management Telkom Herdy R. Harman di Hong Kong, Kamis, 21 Januari 2016. Penghargaan ini merupakan bukti pengakuan internasional terhadap keberhasilan implementasi program Human Capital Telkom di Telkom.
MAKE merupakan lembaga independen berskala internasional yang bergelut di bidang knowledge management. Tiap tahun, MAKE mengidentifikasi perusahaan-perusahaan, khususnya yang berskala internasional, yang mampu mengubah dan mengelola pengetahuan perusahaan (knowledge management) menjadi produk atau jasa yang bermanfaat.
Pada 2016, para juri panel Asian MAKE mengapresiasi keberhasilan Telkom memaksimalkan Enterprise Intellectual Capital. “Budaya yang menjadi fokus utama Telkom senantiasa ditanamkan dari berbagai aspek. Salah satu aspek paling penting yang telah kami implementasikan adalah tataran pengelolaan pengetahuan (knowledge management),” tutur Herdy R. Harman. “Fokus kami dalam pengembangan human capital adalah build great leaders and great people.”
Selain meraih Asian MAKE Winners, dalam penghargaan ini Telkom juga meraih penghargaan dari Global Independent Operating Unit MAKE sebagai perusahaan Indonesia satu-satunya bersama 12 perusahaan berskala global lainnya.
Berbagai penghargaan berskala internasional yang diterima Telkom semakin menegaskan keseriusannya mempersiapkan sumber daya manusia untuk bersaing di kancah internasional, khususnya menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Sampai saat ini, Telkom telah memperluas jaringan dan menjejakkan kaki di 10 negara untuk mengembangkan bisnis berskala internasional. (*)
