Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Layanan Satu Pintu PLN, Ini Prosedurnya  

image-gnews
Gardu induk Perusahaan Listrik Negara (PLN). ANTARA/M Agung Rajasa
Gardu induk Perusahaan Listrik Negara (PLN). ANTARA/M Agung Rajasa
Iklan

TEMPO.COJakarta - Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun mengatakan masyarakat yang ingin memasang instalasi listrik sekaligus mendapatkan Sertifikat Laik Operasi atau SLO dapat melakukannya secara bersamaan. PLN yang akan mengurus segala keperluannya.

"Semua pendaftar itu hanya perlu datang ke PLN. Bilang, misal, saya ingin menyambung 1.300 VA, tinggal dilihat berapa biaya di situ. Ada biaya penyambungan, biaya SLO, biaya instalasi. Jadi secara online akan diselesaikan. Pelanggan tinggal duduk manis di rumah," kata Benny Marbun di kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 21 Januari 2016.

Baca:
PT PLN (Persero) 
PLN Berikan Listrik Gratis untuk Pelanggan Prabayar?

Menurut Direktur Teknik dan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Munir Ahmad, adanya program layanan satu pintu akan menguntungkan kedua belah pihak, yakni masyarakat sebagai pengguna dan PLN sebagai penyedia sambungan listrik. "Masyarakat, kan, harus dilindungi dengan cara memiliki SLO agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kebakaran karena listrik," ucapnya. "Ini juga meringankan beban tanggung jawab PLN karena PLN yang menyambung aliran listrik."

Sebelumnya, Keputusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-XII/2015 tanggal 22 September 2015 menyebutkan, jika tetap mengalirkan listrik untuk instalasi rumah tangga tanpa memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO), PLN harus bertanggung jawab atas dampak kerugian yang muncul. Hal ini membuat tanggung jawab PLN bertambah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BacaPLN: Tarif Baru Pelanggan 1.300 VA Berlaku 1 Desember

Terlebih, kata Munir, pemerintah telah memprogramkan lebih dari 3 juta sambungan listrik dan baru sekitar 63 sambungan listrik yang sudah memiliki SLO. Pelaksanaan SLO terhadap 3 juta sambungan baru tersebut menjadi tantangan pemerintah, PLN, instalatir, dan semua konsumen listrik untuk menjalankan Amanat Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.

"Kami akan menugaskan lembaga PLN untuk memeriksa secara bertahap. Yang ada permasalahan seperti itu (sertifikat palsu) akan kami uji tanpa bayar dan kami terbitkan sertifikat," ujar Munir.

DESTRIANITA KUSUMASTUTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

1 hari lalu

Suasana kepadatan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada H-3 Lebaran atau 19 April 2023, yang merupakan puncak arus mudik Lebaran 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

Bandara Soekarno-Hatta melakukan serangkaian pengujian kehandalan jaringan kelistrikan dan sistem cadangan di Terminal 1, 2, dan 3.


PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

10 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.


PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

10 hari lalu

PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

Kelistrikan di Bajo Pulau menyetop operasi PLTD. Listrik ada 24 jam dan lebih ramah lingkungan.


Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

11 hari lalu

Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

Transisi energi hanya mungkin dicapai melalui kolaborasi berbagai pihak. PLN telah menyusun program ARED untuk menghadapi tiga tantangan besar.


PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

16 hari lalu

PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

Komitmen PT PLN (Persero) terhadap pelestarian Gajah Sumatra semakin nyata dengan penyediaan motor dan speed boat patroli bagi Pusat Latihan Gajah (PLG) Sumatra Padang Sugihan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.


Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

16 hari lalu

Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

Gunakan REC PLN, kini produk Katoda Tembaga Freeport jadi produk hijau berdaya saing tinggi.


Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

24 hari lalu

Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

Suplai daya listrik 555 kVA mampu meningkatkan produktivitas pabrik hingga 50 ton per hari.


PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

31 hari lalu

PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

PT PLN (Persero) meraih penghargaan Most Interactive Booth dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.


PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

33 hari lalu

Kendaraan berbahan bakar hidrogen tengah terparkir di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center yang merupakan pusat pelatihan hydrogen pertama dan terlengkap di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

Harga hidrogen menjadi terjangkau karena PLN berhasil mengintegrasikan rantai pasok


Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

35 hari lalu

Tanaman indigofera yang ditanam PLN, Pengprov Yogyakarta bersama warga guna menciptakan Ekosistem Green Energy, di Desa Gombang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Setelah 1,5 tahun indigofera dapat digunakan untuk cofiring PLTU PLN Indonesia, dan hasil pangkasannya dapat dimanfaatkan warga untuk bahan pakan ternak saat musim kemarau. Tempo/Jati Mahatmaji
Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

Penanaman pohon indigofera oleh PLN menjadi bagian dari program ekonomi hijau di level desa, juga untuk memasok biomassa PLTU.