Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

LRT Bandung Raya Bakal Dibiayai Konsorsium

image-gnews
Ilustrasi Light Rail Transit (LRT). (Ilustrasi: TEMPO/Indra Fauzi)
Ilustrasi Light Rail Transit (LRT). (Ilustrasi: TEMPO/Indra Fauzi)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Pembangunan kereta ringan atau LRT Bandung Raya akan dibiayai dengan skema business to business. Menurut Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa, hal ini tercantum dalam rancangan Peraturan Presiden. “Polanya sama dengan kereta api cepat,” kata dia di Bandung, Rabu, 13 Januari 2016.

Iwa mengatakan, pemerintah akan melibatkan badan usaha milik daerah dalam konsorsium tersebut. "Selebihnya ada investor dari BUMN, kemungkinan dari asing, plus dari BUMD provinsi dan kabupaten atau kota," kata dia.

Pola kerjasamanya mirip dengan proyek kereta cepat. Seluruh pihak yang bergabung dalam konsorisum LRT Bandung Raya diminta menyetor modal. “BUMN dan BUMD yang ditugaskan dalam Perpres tersebut akan melakukan kerjasama dengan pihak terkait untuk bersama-sama melakukan satu penyertaan modal,” kata Iwa. Lewat skema itu pembiayaan akan jauh lebih ringan.

Menurut Iwa, pemerintah provinsi juga tengah menjajaki BUMD miliknya yang akan disertakan dalam konsorsium LRT Bandung Raya tersebut. Salah satu yang dijajaki adalam PT Jabar Moda Transportasi yang sebelumnya diberi mandat mengerjakan pembangunan monorel Bandung Raya.

Iwa mengatakan, bagi daerah yang belum memiliki BUMD peluang masih terbuka. Daerah yang bersangkutan bisa mendirikan BUMD tersebut dan bergabung belakangan. “Opsinya dibuka,” kata dia.

Sementara soal investor asing yang dilibatkan, Iwa mengaku belum diputuskan. “Masih dalam pembahasan. Yang jelas (konsorsium itu) ada pihak asing, BUMN, BUMD provinsi dan kabupaten/kota,” kata dia.

Ada lima daerah yang dilibatkan dalam pengembangan LRT Bandung Raya tersebut, yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Bandung Barat, serta Sumedang. “Bandung sebagai host, jadi nanti ada semacam stasiun utama di Bandung,” kata Iwa.

Menurut iwa, pengerjaan LRT Bandung Raya bakal di integrasikan dengan kereta cepat. “LRT in harus cepat karena begitu kereta api cepat Jakarta Bandung jadi, turun dari sana cuman setengah jam, jaringan moda selanjutnya kemana? Ini supaya penumpangnya ada,” kata dia.

Iwa mengatakan, saat ini ada delapan trase yang ditawarkan pemerintah provinsi dalam jaringan LRT Bandung Raya ini. Enam trase yang menghubungkan antar daerah di Bandung Raya, dan dua trase melayani rute khusus di dalam Kota Bandung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Enam trase yang melayani rute antara daerah itu adalah Leuwipanjang-Jatinangor, Leuwipanjang-Padalarang, Leuwipanjang-Soreang, Gedebage-Majalaya, Martadinata-Majalaya, serta Dago-Pasirluyu. Sementara rute dalam kotanya Dago-Leuwipanjang, serta Cibeuereum-Gedebage. “Main-station ada di Leuwipanjang,” kata Iwa.

Iwa mengatakan, tawaran rute itu akan dibahas dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian, salah satunya soal integrasi dengan cepat Jakarta-Bandung. “Akan ada rapat teknis lanjutan dengan Kementerian Perhubungan untuk integrasinya dengan kereta cepat supaya menyambung,” kata dia.

Menurut Iwa, pengembangan TOD juga akan digunakan dalam pengembangan LRT Bandung Raya. “Kalau hanya mengandalkan penumpang (dari sisi bisnis) tidak akan visible,” kata dia. Strategi ini juga untuk menekan biaya tiket agar terjangkau.

Iwa mengatakan, pembahasan Rancangan Peraturan Presiden LRT Bandung Raya masih belum tuntas. “Masih draft konsep Perpres, tinggal ada lanjutan rapat teknis dengan Dirjen Perkeretaapian mengenai LRT ini,” kata dia.

Sementara untuk kelanjutan proyek kereta cepat, pemerintah provinsi masih menuntaskan revisi parsial RTRW sejumlah daerah. “Tapi secara prinsip sudah tidak ada masalah. Akan segera kita tuntaskan,” kata Iwa.

Iwa mengatakan, revisi parsial daerah Bandung Raya misalnya masih menunggu terbitnya Peraturan Presiden mengenai penataan ruang metropolitan di kawasan cekungan Bandung. Reivis parsial sejumlah daerah juga masih dikebut. “Sedang dalam proses,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

18 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

25 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

26 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

28 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

41 hari lalu

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

43 hari lalu

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

44 hari lalu

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.


Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

44 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyampaikan terdapat beberapa TPS yang berada di wilayah potensi titik banjir.


Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

52 hari lalu

Pejalan kaki melintas di antara kabel fiber optik yang berada di jalur pedestrian, kawasan Kramat Raya, Jakarta, Senin, 11 November 2019. ANTARA
Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

Pemkot Bandung bekerja sama dengan PT Bandung Infra Investasma (BII) dan PT Jaringan Pintar Bersama (JBB) untuk menertibkan kabel fiber optik.


4 Destinasi Wisata di Kota Cimahi: Curug Sampai Kampung Buyut yang Sempat Viral

58 hari lalu

Kampung Buyut Cipageran. Instagram
4 Destinasi Wisata di Kota Cimahi: Curug Sampai Kampung Buyut yang Sempat Viral

Secara geografis, kota ini terletak di sebelah barat Kota Bandung. Kota Cimahi menawarkan beragam wisata alam yang menarik untuk dikunjungi.