Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KALEIDOSKOP 2015: Riza Chalid, Belum Ditanya Sudah Kabur

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Riza Chalid. Twitter.com
Riza Chalid. Twitter.com
Iklan

TEMPO.COJakarta - Nama Muhammad Riza Chalid termasuk yang sering disebut-sebut setelah nama mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto dalam kasus “Papa Minta Saham”.
 
Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Golkar Ridwan Bae mengungkapkan jumlah percakapan yang terdapat dalam rekaman antara Ketua DPR Setya Novanto, saudagar minyak Muhammad Riza Chalid, dan bos PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin. 

"Dalam percakapan itu, yang terbanyak ngomong adalah MR sebanyak 119 kali, MS sebanyak 109 kali, lalu baru SN sebanyak 90 kali. Saya hitung benar ini," ujar Ridwan Bae dalam sidang lanjutan kasus pencatutan nama Presiden Joko Widodo yang diduga dilakukan oleh Ketua DPR Setya Novanto pada Kamis, 3 Desember 2015. 

Namun tampaknya pengusaha minyak itu seperti tak tersentuh. Panggilan MKD dan Kejaksaan Agung pun diabaikan. Riza tak pernah muncul. Sampai akhirnya Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly mengatakan Riza Chalid tak berada di Indonesia sejak empat hari lalu. Namun Yasonna tak menjelaskan di mana tepatnya Riza saat ini berada. 

"Dia warga negara Indonesia, punya paspor Indonesia, tapi sudah tidak di Indonesia," kata Yasonna seusai mengikuti sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, Selasa, 8 Desember 2015.

Simak: Kaleidoskop 2015
 
Hingga hari ini, keberadaan Riza Chalid tak diketahui. Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan akan menggandeng lembaga keamanan luar negeri untuk mencari pengusaha minyak Riza Chalid. Hal ini dilakukan bila Riza tak kunjung memenuhi panggilan Kejaksaan untuk dimintai keterangan.

"Iya, seperti kami meminta bantuan untuk menangkap buron di Kamboja beberapa waktu lalu," kata Prasetyo di Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan, Jakarta Selatan, Jumat, 18 Desember 2015. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain kerja sama dengan lembaga keamanan luar negeri, Kejaksaan akan mencari informasi tambahan dari sumber atau lembaga lainnya. Sebab, tak menutup kemungkinan wajah orang yang dicari telah berubah. "Mungkin mukanya sudah berubah, hidungnya sudah ditambah," ujar Prasetyo.
 
Wakil Presiden Jusuf Kalla juga sudah menginstruksikan Polri segera mencari saudagar minyak Muhammad Riza Chalid. Sebab, Kalla ingin Riza dapat segera diperiksa untuk dimintai keterangannya terkait dengan dugaan pencatutan nama dalam kasus lobi perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia yang juga melibatkan Ketua DPR Setya Novanto.

"Ini tidak ada unsur pribadi ya di sini. Tapi kalau Presiden sudah menyuruh panggil, otomatis Polri harus taat," kata Kalla, di Hotel Crown, Jakarta Selatan, Rabu, 9 Desember 2015.

TIM TEMPO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jaksa Agung Ungkap Alasan Berhenti Memburu Riza Chalid

20 Juli 2018

Jaksa Agung, HM Prasetyo memberikan keterangan pers usai melaksanakan upacara pembukaan pekan olah raga di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Juli 2018. TEMPO/Andita Rahma
Jaksa Agung Ungkap Alasan Berhenti Memburu Riza Chalid

Kejaksaan Agung sudah tak memburu Riza Chalid. Kasus Papa Minta Saham sudah tak diteruskan. Apa alasannya?


Kata NasDem Soal Kehadiran Riza Chalid di Kuliah Umum Jokowi

19 Juli 2018

Nama taipan minyak, Muhammad Riza Chalid juga tercantum dalam dokumen Mossack. Riza ditengarai ada di luar Indonesia dan terakhir namanya tersangkut dalam kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo untuk mendapatkan saham PT Freeport Indonesia. Twitter.com
Kata NasDem Soal Kehadiran Riza Chalid di Kuliah Umum Jokowi

Partai NasDem menyebut kehadiran Riza Chalid dalam kuliah umum Presiden Jokowi di Akademi Bela Negara sebagai undangan.


Papa Minta Saham:Kejaksaan Cecar Riza Chalid di Luar Negeri?

24 Februari 2016

Riza Chalid. Twitter.com
Papa Minta Saham:Kejaksaan Cecar Riza Chalid di Luar Negeri?

Keterangan Riza menjadi kunci lantaran terlibat dalam pertemuan "Papa Minta Saham".


Tak Akan Panggil Riza Chalid Lagi, Kejaksaan Menyerah?  

27 Januari 2016

Riza Chalid. Twitter.com
Tak Akan Panggil Riza Chalid Lagi, Kejaksaan Menyerah?  

Riza selalu mangkir dari panggilan jaksa untuk dimintai keterangan terkait dengan kasus yang juga melibatkan bekas Ketua DPR Setya Novanto.


Ini Alasan Polri Tak Bantu Kejaksaan Buru Riza Chalid

8 Januari 2016

Riza Chalid. Twitter.com
Ini Alasan Polri Tak Bantu Kejaksaan Buru Riza Chalid

Kepala Kepolisian RI Jenderal Badrodin Haiti mengatakan tak dapat membantu Kejaksaan Agung untuk mencari taipan minyak Riza Chalid


Kilas Balik 2015: Sektor Makanan Dominasi Rencana Investasi

31 Desember 2015

Yasmin Shah dan Uzma Anjum, mempersiapkan bahan-bahan makanan yang nantinya akan disumbangkan untuk para pengungs Suriah di Libanon, saat berada di Ontario, Kanada, 24 November 2015. REUTERS/Fred Thornhill
Kilas Balik 2015: Sektor Makanan Dominasi Rencana Investasi

Sektor makanan mendominasi rencana investasi di sektor manufaktur yang masuk ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sepanjang 2015.


2015, Momok ISIS dan Pengungsi Benua Biru

31 Desember 2015

Pasukan keamanan Irak, membentangkan bendera nasionalnnya diatas kendaraan militernnya di komplek pemerintahan di Ramadi, 28 Desember 2015. Pasukan Irak berhasil merebut komplek pemerintahan Ramadi dari ISIS, setelah dikuasainya sejak Mei lalu. AP/Osama Sami
2015, Momok ISIS dan Pengungsi Benua Biru

Tahun 2015 adalah kalender krisis pengungsi dan kekerasan yang mendera sebagian dunia.


Kaleidoskop 2015: Ini yang Membuat Freeport Betah di Papua

31 Desember 2015

Area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, 19 September 2015. Pengurangan bea keluar tersebut lantaran kemajuan pembangunan fasilitas smelter Gresik yang sudah mencapai 11 persen. ANTARA/Muhammad Adimaja
Kaleidoskop 2015: Ini yang Membuat Freeport Betah di Papua

Freeport ingin kegiatan operasional diperpanjang karena sebenarnya kontrak habis pada 2041.


Kaleidoskop 2015: Menanti Divestasi Saham Freeport

31 Desember 2015

Truk pengangkut galian tambang di tambang emas dan tembaga PT Freeport Indonesia, 2000 .Rully Kesuma/ TEMPO
Kaleidoskop 2015: Menanti Divestasi Saham Freeport

Freeport berkomitmen mengikuti mekanisme divestasi saham untuk Indonesia.


KALEIDOSKOP 2015: Papa Minta Saham, Ini Cuitan Riza Chalid

30 Desember 2015

Riza Chalid. Twitter.com
KALEIDOSKOP 2015: Papa Minta Saham, Ini Cuitan Riza Chalid

Dalam keterangan biodata, Riza Chalid mencantumkan Singapura sebagai tempat keberadaannya.