Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Truk Dilarang Jalan Jelang Tahun Baru, Dishub Jabar Bersiap

image-gnews
Sebuah truk melintas membawa kontainer di Terminal Peti Kemas, Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, Senin (2/1). TEMPO/Fahmi Ali
Sebuah truk melintas membawa kontainer di Terminal Peti Kemas, Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, Senin (2/1). TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik mengatakan, angkutan barang untuk tujuan ekspor-impor termasuk yang dikecualikan dalam pelarangan angkutan barang mengantisipasi lonjakan kendaraan di libur Tahun Baru ini. “Pergerakan ekspor-impor masih diperbolehkan,” kata dia di Bandung, Selasa, 29 Desember 2015.

Dedi mengatakan, Menteri Perhubungan telah menerbitkan Surat Edaran berisi larangan angkutan barang melintas sejak besok, 30 Desember 2015 hingga 3 Januari 2015. Kendati demikian, masih ada pengecualiannya yakni untuk angkutan bahan pokok, susu, ternak, bahan bakar minyak dan gas, serta angkutan barang tujuan ekspor-impor.

Menurut Dedi, kendaraan angkutan barang yang kedapatan masih berada di jalan raya saat waktu pelarangan akan dikandangkan di kantong-kantong parkir yang disediakan. “Kita siapkan kantong parkir. Ditunda perjalanannya,” kata dia.

Direktur Lalu-Lintas Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Sugihardi meminta pengusaha angkutan mematuhi larangan bergeraknya angkutan barang tersebut. “Diharapkan betul-betul dipatuhi,” kata dia di Bandung, Selasa, 29 Desember 2015.

Sugihardi mengatakan, polisi akan menghentikan angkutan barang yang kadung sudah berada di jalan saat waktu pelarangan angkutan barang tersebut. “Kami sudah koordinasikan dengan Dinas Perhubungan untuk menyiapkan kantong parkir apabila sudah terlanjur jalan,” kata dia.

Menurut Sugihardi, setiap daerah sudah menyiapkan kantong parkir bagi kendaraan angkutan barang yang kadung melintas tersebut. “Kantong parkirnya banyak, di tiap kabupaten/kota dipersiapkan tempat-tempat parkir,” kata dia.

Sugihardi mengatakan, truk yang kadung dikandangkan di kantong parkir itu baru bisa dilepas setelah berakhirnya batas waktu pelarangan angkutan barang tersebut. “Sehingga pergerakan lalu-lintas tidak tercampur dengan pergerakan angkutan barang,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Asosiasi Logistik dan Forwarder Jawa Barat M Nuh mengatakan, pengusaha jasa angkutan barang akan mematuhi permintaan pemerintah itu. “Ya kita tetap mengikuti,” kata dia saat dihubungi Tempo, Selasa, 29 Desember 2015.

Nuh mengaku, tidak kaget dengan terbitnya pelarangan angkutan barang itu. Jelang akhir tahun, pengusaha angkutan sudah melakukan sejumlah persiapan mengantisipasi padatnya arus kendaraan yang terjadi di tiap libur akhir tahun. “Belajar dari tahun-tahun sebelumnya, sudah ada persiapan,” kata dia.

Menurut Nuh, dengan pelarangan itu, sebagian pengguna jasa angkutan barang memilih membatalkan pengiriman barang. “Kalau memang kira-kira tidak urgent, cancel karena masalah budgetting. Tapi kalau urgent mau tidak mau,” kata dia.

Nuh mengatakan, pengusaha angkutan sengaja menaikkan jasa angkutan barang bagi pelanggan yang ngotot melakukan pengiriman barang jelang akhir tahun. “Mau tidak mau ongkos jadi lebih mahal karena waktu tempuh lebih lama, dan bahan bakar,” kata dia.

Naiknya ongkos jasa angkutan berkisar 10 persen hingga 15 persen dari tarif normalnya. Nuh mengatakan, kenaikan itu sebagai kompensasi waktu tempuh dan bahan bakar yang lebih banyak karena padatnya arus kendaraan.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

3 hari lalu

Biksu Buddha Thailand bepergian dengan perahu di Kanal Ong Ang saat sedekah pagi untuk melakukan upacara keagamaan untuk menandai Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. Thailand merayakan Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' festival, juga dikenal sebagai festival air, yang setiap tahun jatuh pada tanggal 13 April, dan dirayakan dengan percikan air sebagai tanda simbolis pembersihan dan penghapusan dosa dan nasib buruk dari tahun yang lalu. Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) memasukkan Festival Songkran Thailand ke dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan. EPA-EFE/NARONG SANGNAK
7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

9 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

14 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

40 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

47 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

47 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

50 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.