TEMPO.CO, Tokyo - Produsen elektronik terbesar di dunia, Sony Corp, kemarin mengumumkan akan menghentikan produksi perekam kaset video Betamax. Ini merupakan akhir kejayaan kaset Betamax setelah empat dekade menguasai pasar.
Kaset Betamax semakin kalah pamor setelah datangya era perekam kaset video berformat VHS. Perekam kaset video pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat oleh perusahaan elektronik RCA pada 1976. Perusahaan elektronik Jepang, JVC (Japanes Victor Company), juga memasarkan kaset berformat VHS.
"Sony akan menghentikan pengiriman kaset video Betamax dan micro cassettes pada Maret tahun depan," demikian penjelasan dalam pernyataan berbahasa Jepang, seperti dilansir dari Japan Today, Rabu, 11 November 2015.
Sony mulai memproduksi kaset perekam video Betamax pada 1975. Popularitas kaset Betamax mencapai puncaknya pada 1984. Saat itu, Sony berhasil menjual 50 juta kaset. Persaingan sengit terjadi sejak 1970-1980 dan format VHS semakin berjaya karena dinilai memiliki kualitas lebih baik.
Sebenarnya sejak 2002, Sony sudah tak lagi memproduksi perekam kaset video Betamax. Namun karena masih ada pelanggan setia, Sony tetap memproduksi Betamax dengan jumlah terbatas. Sejak memperkenalkan Betamax pada 1975, Sony telah menjual 18 juta unit di seluruh dunia.
SETIAWAN ADIWIJAYA
