Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jawa Barat Siapkan Rp 1 Triliun Suntikan Modal untuk BUMD  

image-gnews
Gubernur Ahmad Heryawan menjelaskan progres pembangunan wisma atlet PON Jawa Barat di pesta rakyat De Syukron di Gedung Sate, Bandung, 23 Oktober 2015. TEMPO/Prima Mulia
Gubernur Ahmad Heryawan menjelaskan progres pembangunan wisma atlet PON Jawa Barat di pesta rakyat De Syukron di Gedung Sate, Bandung, 23 Oktober 2015. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, dalam plafon rencana anggaran tahun depan disiapkan Rp 1 triliun untuk penyertaan modal sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Dari Rp 1 triliun itu, sebanyak Rp 400 miliar dialokasikan untuk Bank BJB, dan Rp 250 miliar untuk PT Bandara Internasional Jawa Barat. “Dua BUMD itu saja sudah Rp 650 miliar,” kata Ahmad Heryawan selepas menandatangani dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) di Bandung, Jumat, 6 November 2015.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengatakan, pemberian suntikan modal tambahan buat Bank BJB misalnya untuk mempertahankan porsi saham pemerintah Jawa Barat tetap mayoritas mengikuti rencana right issue bank daerah itu. “Harga dasarnya yang asalnya Rp 600 per lembar, menjadi Rp 920, right issue untuk menambah modal BJB. Kita harus ikutin sehingga keluar angka Rp 400 miliar itu agar porsi saham kita tetap 38 persen,” kata dia.

Adapun suntikan modal bagi PT BIJB ditujukan untuk menambah modal perusahaan itu yang rencananya akan memulai pembangunan terminal Bandara Kertajati di Majalengka akhir tahun ini. “Bandara Internasional Jawa Barat pasti dimulai pembangunannya 2015 ini,” kata Aher. 

Aher mengatakan, pembangunan bandara itu paling cepat November ini. “Kalau tidak memungkinkan, geser ke Desember karena tendernya hampir selesai,” kata dia. 

Pemerintah Jawa Barat memutuskan memulai pembangunan bandara sendiri dan tidak menunggu PT Angkasa Pura II. “Karena AP II harus persyaratan dari Menteri Perhubungan, Menteri Keuangan, lalu Kementerian BUMN maka kita akan jalan terus, nanti di tengah-tengah AP II baru gabung.” 

Penyertaan modal selanjutnya ditujukan pada PT Tirta Gemah Ripah yang akan menerima Rp 165 miliar. Penyertaan modal itu untuk membantu pendanaan perusahaan yang akan membangun pembangkit listrik mikro hidro di Cirompang, Garut, serta pembayaran porsi saham Spesial Purpose Vehicle (SPV) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jatiluhur untuk memasok air baku ke Bekasi dan DKI. 

Konsorsium SPV SPAM Jatiluhur terdiri dari Perum Jasa Tirta II sebesar 10 persen, PT Pembangunan Jaya 51 persen, PT Tirta Gemah Ripah 25 persen, serta PT Wijaya Karya sebesar 14 persen. “Kita mendapat 25 persen saham di SPAM Jatiluhur itu,” kata Aher. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aher mengatakan, penyuntikan modal bagi BUMD diberikan pada perusahaan yang dipastikan bakal menguntungkan. “Gak ada masalah kan, datang duitnya nanti lebih gede ke provinsi,” kata dia. Rancangan APBD Jawa Barat 2016 masih disusun, tapi ditaksir volumenya menembus Rp 26 triilun.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat Deny Juanda Puradimaja mengatakan, seluruhnya ada 7 BUMD yang direncanakan akan mendapat kucuran penyertaan modal dalam rancangan Anggaran Jawa Barat tahun depan. “Totalnya Rp 903,5 miliar, hampir Rp 1 triliun,” kata dia di Bandung, Jumat, 6 November 2015. 

Deny mengatakan, BUMD lainnya yang menerima penyertaan modal pemerintah provinsi di antaranya PT Jasa Sarana Rp 19 miliar untuk menambah kekurangan penyertaan modal yang diserahkan tahun ini dalam APBD Perubahan. “Kita genapkan karena di Perubahan itu tidak bisa dibayar semua, uangnya kurang untuk balance APBD,”kata dia. 

Penyertaan modal provinsi tahun depan juga ditujukan pada BUMD yang baru berdiri, yakni PT Jabar Migas Hulu, untuk setoran awal bagi PT Jabar Hulu Energi untuk mendapatkan 10 persen saham partisipasi atau “Participat Interest” blok migas Offshore North West Java. “Migas hulu ini dapat Rp 26,2 miliar. Ini tahap awal. Bisnisnya triliunan, pada tahap awal harus ada modal disetor,” kata Deny. Nilai saham partisipasi ditaksir menembus Rp 2 triliun. 

Penyertaan modal selanjutnya diberikan pada Bank Perkreditan Rakyat Cipatujah. “Kita menambah modalnya Rp 2 miliar karena perputarannya bagus,” kata Deny. Sisanya untuk PT Jamkrida untuk menambah penjaminan program Kredit Cinta Rakyat, kredit murah pemerintah Jawa Barat yang disalurkan lewat Bank BJB untuk Industri Mikro Kecil dan Menengah. 

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

17 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

25 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

25 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

28 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

40 hari lalu

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

42 hari lalu

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

43 hari lalu

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.


Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

44 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyampaikan terdapat beberapa TPS yang berada di wilayah potensi titik banjir.


Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

51 hari lalu

Pejalan kaki melintas di antara kabel fiber optik yang berada di jalur pedestrian, kawasan Kramat Raya, Jakarta, Senin, 11 November 2019. ANTARA
Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

Pemkot Bandung bekerja sama dengan PT Bandung Infra Investasma (BII) dan PT Jaringan Pintar Bersama (JBB) untuk menertibkan kabel fiber optik.


4 Destinasi Wisata di Kota Cimahi: Curug Sampai Kampung Buyut yang Sempat Viral

57 hari lalu

Kampung Buyut Cipageran. Instagram
4 Destinasi Wisata di Kota Cimahi: Curug Sampai Kampung Buyut yang Sempat Viral

Secara geografis, kota ini terletak di sebelah barat Kota Bandung. Kota Cimahi menawarkan beragam wisata alam yang menarik untuk dikunjungi.