Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Produksi Perdana Lapangan Bukit Tua dan Kepodang Diresmikan  

image-gnews
Petronas. REUTERS/Bazuki Muhammad
Petronas. REUTERS/Bazuki Muhammad
Iklan

TEMPO.CO, Gresik - Petronas akhirnya memproduksikan dua proyek minyak dan gas (migas) terbesar di Indonesia, yakni Lapangan Bukit Tua dan Kepodang. Peresmian produksi perdana digelar di fasilitas penerimaan darat di Gresik, Jawa Timur, Rabu, 4 November 2015.

"Produksi perdana di Indonesia ini penting bagi Petronas sebagai bentuk komitmen kami berkontribusi terhadap permintaan dan potensi pertumbuhan sektor energi di Indonesia," kata Country Chairman dan Presiden PC Muriah Ltd & PC Ketapang II Ltd, Hazli Sham, dalam sambutannya.

Hingga saat ini, Petronas telah berpartisipasi dalam industri migas Ttanah Air dengan memegang sepuluh kontrak bagi hasil. Empat blok migas di antaranya telah beroperasi.

Lapangan Bukit Tua terletak di laut utara Jawa Timur, yakni 35 kilometer sisi utara Kabupaten Sampang, Madura. Bukit Tua ditargetkan menghasilkan 20 ribu barel minyak per hari dan gas 50 juta kaki kubik per hari (mmscfd). Di proyek ini, perusahaan menanamkan investasi sebesar US$ 658 juta.

Minyak dari Bukit Tua akan dikirim ke fasilitas produksi, penyimpanan, dan pengangkutan terapung Ratu Nusantara. Sedangkan gas akan diangkut melalui pipa sepanjang 110 kilometer ke fasilitas penerima darat di Kawasan Industri Maspion, Gresik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Lapangan Kepodang terletak di lepas pantai Jawa Timur, 180 kilometer ke arah timur laut dari Semarang. Investasi yang digelontorkan untuk proyek gas ini sebesar US$ 524 juta. Kepodang diharapkan menghasilkan 116 juta kaki kubik gas per hari.

Petronas, melalui anak usahanya, memegang 80 persen saham di masing-masing lapangan tersebut. "Sisanya dimiliki PT Saka Ketapang Perdana dan Saka Energi Muriah Ltd di tiap-tiap lapangan," tutur Hazli.

Peresmian produksi perdana ini dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral I.G. Nyoman Wiratmaja Puja, Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Amien Sunaryadi, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, dan Petronas Vice President of Production International Chen Kah Seong.

ARTIKA RACHMI FARMITA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Uji coba penggunaan bakar bakar gas alam cair (LNG) untuk truk pengangkut bahan bakar gas (BBG). (Foto: ANTARA/HO-PT PGN Tbk)
Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.


Jelang MotoGP Malaysia 2023, Sirkuit Sepang Berubah Nama

6 November 2023

Pembalap Maverick Vinales, memacu motornya saat mengikuti balapan MotoGP Malaysia, Sirkuit Sepang, Ahad, 3 November 2019. Pada balapan ini Vinales langsung melaju di posisi terdepan sejak start hingga akhir lomba.  REUTERS/Lai Seng Sin
Jelang MotoGP Malaysia 2023, Sirkuit Sepang Berubah Nama

Sirkuit Internasinal Sepang akan menggunakan nama baru Sirkuit Internasional Petronas Sepang. MotoGP Malaysia akan digelar akhir pekan ini.


Pertamina dan PETRONAS Resmi Gantikan Shell di Blok Masela

18 Oktober 2023

Pertamina dan PETRONAS Resmi Gantikan Shell di Blok Masela

Perjanjian jual beli ditandatangani pada tanggal 25 Juli 2023 dan persetujuan Menteri ESDM atas pengalihan PI diperoleh pada tanggal 4 Oktober 2023.


Pertamina dan PETRONAS Resmi Gantikan Shell di Blok Masela

18 Oktober 2023

Pertamina dan PETRONAS Resmi Gantikan Shell di Blok Masela

Pertamina dan PETRONAS Resmi Gantikan Shell di Blok Masela


Kritik Kinerja Pertamina, Anggota DPR: Tidak Ada yang Bisa Dibanggakan

26 September 2023

Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan PT Kilang Pertamina Internasional, PT Pertamina Patra Niaga, PT Pertamina Power Indonesia, PT Pertamina Gas Negara, dan PT Pertamina International Shipping di Gedung Nusantara 1, DPR RI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Kritik Kinerja Pertamina, Anggota DPR: Tidak Ada yang Bisa Dibanggakan

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron meminta kepada enam subholding Pertamina untuk menyampaikan satu hal yang bisa membanggakan Indonesia.


PGN dan 4 Stakeholder Kerja Sama Perkuat Ketahanan Pasokan Gas Bumi

23 September 2023

PGN dan 4 Stakeholder Kerja Sama Perkuat Ketahanan Pasokan Gas Bumi

PT PGN (Persero) Tbk. menjalin kerja sama dengan empat stakeholder upstream guna meningkatkan ketahanan pasokan gas bumi nasional.


Ambil Alih Blok Masela, Pertamina-Petronas Kucurkan USD 650 Juta

25 Juli 2023

Blok Masela. antaranews.com
Ambil Alih Blok Masela, Pertamina-Petronas Kucurkan USD 650 Juta

PT Pertamina (Persero) dan badan usaha milik negara dari Malaysia, Petronas, menggelontorkan dana senilai US$ 650 juta untuk proyek Blok Masela.


Resmi Ambil Alih Blok Masela dari Shell, Ini Rencana Pertamina Selanjutnya

25 Juli 2023

Blok Masela. antaranews.com
Resmi Ambil Alih Blok Masela dari Shell, Ini Rencana Pertamina Selanjutnya

PT Pertamina (Persero) resmi mengambil alih Blok Masela dari Shell. Hal ini disampaikan dalam acara IPA Convex 2023 di ICE BSD, Tangerang.


Pertamina Bakal Gandeng Petronas Kelola Blok Masela?

7 Juli 2023

Logo Pertamina. dok.Pertamina
Pertamina Bakal Gandeng Petronas Kelola Blok Masela?

PT Pertamina (Persero) dan Shell Upstream Overseas Ltd disebut telah menyepakati akuisisi hak partisipasi alias participating interest (PI) di Blok Masela.


Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

27 Mei 2023

Petronas. REUTERS/Hasnoor Hussain
Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

Pernyataan Petronas itu muncul setelah Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) sehari sebelumnya mengumumkan penyelidikan dugaan korupsi kontrak migas itu