Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bisnis Pariwisata, Malang Gelar Kampung Cempluk Festival

image-gnews
Sejumlah anak bermain air di pantai Kondang Merak, wilayah ini dapat menjadi tujuan wisata terlebih lokasinya yang tidak jauh dari kota Malang, 27 April 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Sejumlah anak bermain air di pantai Kondang Merak, wilayah ini dapat menjadi tujuan wisata terlebih lokasinya yang tidak jauh dari kota Malang, 27 April 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kampung Cempluk Festival (KCF) yang menampilkan berbagai ragam seni dan budaya serta digelar tahunan di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur menjadi objek baru di daerah itu.

"Festival seni dan budaya yang menjadi agenda rutin dalam beberapa tahun terakhir ini diharapkan menjadi objek wisata budaya yang mampu menyedot arus wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, di samping objek-objek wisata lainnya yang ada di daerah ini," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Malang Made Arya Wedhantara ketika membuka KCF di Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (27 September 2015) malam.

Menurut Made, KCF menjadi semacam kegiatan Malang Tempo Doeloe yang digelar tahunan di Kota Malang sebagai rangkaian perayaan HUT Kota Malang. Dan, harapannya kegiatan seperti ini (KCF) bisa ditiru di seluruh dusun, desa atau kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.

Ia mengatakan budaya, selain menjadi tontonan juga tuntunan, sehingga wajib dijaga dan dilestarikan, bahkan menjadi acuan dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan KCF tersebut rencananya juga bakal menjadi agenda tahunan dan masuk dalam rangkaian kegiatan HUT Kabupaten Malang pada tahun depan.

Penggagas KCF Redy Eko Prasetyo mengatakan komunitas berbasis kebudayaan ini perlu terus dibangun di daerah lain. "Kampung Cempluk, diharapkan dapat memberi inspirasi pada daerah lain dan mampu menjadi ruang sinergi bersama antara pemerintah dan masyarakat, tentang pentingnya ruang kebudayaan," ujarnya.

Semenatra Kepala Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Siswanto mengatakan festival ini bisa berlangsung terus menerus dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Kegiatan ini bisa memfasilitasi kegiatan seni budaya dari komunitas yang ada di desa dan luar desa ini," kata Siswanto.

Dalam pembukaan KCF tersebut, beragam potensi seni dan budaya warga masyarakat Desa Kalisongo, ditunjukkan dalam karnaval KCF itu. Peserta karnaval dengan aneka kostum dan tampilan, berjalan mengelilingi desa yang berbatasan dengan Kota Malang itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama tiga hari pertama dijadwalkan menampilkan beragam seni dan budaya dari warga mulai tarian, musik, dan pawai. Dan selanjutnya, diisi dengan berbagai seni dan budaya dari luar Malang, bahkan akan menampilkan bintang tamu musisi Debu, Mustafa.

Rencananya, Mustafa akan berpartisipasi dengan memainkan dawai di agenda "Cempluk Berbunyi" pada 30 September 2015.

Musisi tradisional Jawa Barat dan komponis gamelan Sunda, Enda Kombet juga akan menghibur warga Kampung Cempluk di panggung Panji Asmoro Bangun.

KCF ke-6 bertema "Menjadi Indonesia itu Sederhana". Tujuan digelarnya KCF tersebut untuk mengangkat potensi seni budaya lokal sebagai kekuatan membangun jati diri bangsa.

Setiap tahun banyak musisi dan seniman yang tiba-tiba hadir tanpa diundang, sehingga mengejutkan pengunjung. "Biasanya mereka di luar agenda, datang langsung ingin pentas, seperti Antok Baret tahun lalu," kata Redy.

KCF 2015 berlangsung digelar selama sepekan mulai 27 September hingga 3 Oktober 2015. Beragam atraksi seni budaya rakyat akan tampil dalam tiga panggung utama yang disiapkan penyelenggara.

Sebagai simbol dibukanya KCCF, dinyalakan cempluk (lampu penerangan berbahan minyak tanah dan obor bambu) oleh Kadisbudpar Kabupaten Malang Made Arya Wedhantara dan Kepala Desa Kalisongo Siswanto yang diikuti peserta dan pengunjung KCF.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

25 Juni 2023

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

Libur long weekend bersamaan liburan sekolah bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga ke berbagai destinasi.


Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

22 Mei 2023

Warga berebut sesaji yang dilempar oleh masyarakat Suku Tengger ke kawah Gunung Bromo pada Upacara Yadnya Kasada di Desa Ngadisari, Sukapura, Probolinggo, Jawa Timur, Kamis 16 Juni 2022. Upacara Kasada merupakan upacara adat masyarakat Suku Tengger sebagai bentuk ucapan syukur kepada Sang Hyang Widi sekaligus meminta berkah dan menjauhkan dari malapetaka. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

Penutupan kegiatan wisata di Gunung Bromo tersebut dalam rangka upacara ritual Yadnya Kasada yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat.


Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

19 Mei 2023

Bangkai Paus Balin (Mysticeti) yang terdampar di Pantai Kejawan Putih Tambak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 16 Mei 2023. Paus yang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati itu berukuran panjang sekitar 12 meter. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.


Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

16 April 2023

Pantai Klayar di Pacitan, Jawa Timur. TEMPO
Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

Gubernur Jawa Timur Khofifah menyebut daerahnya memiliki banyak daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi saat libur Lebaran.


Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

16 Februari 2023

Master plan jembatan kaca di kawasan Seruni Point, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, yang berada di Desa Ngadisari, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. ANTARA/HO-Diskominfo Kabupaten Probolinggo
Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

Jembatan kaca Seruni Point merupakan jembatan kaca yang dibangun di kawasan Bromo, tepatnya di Dusun Seruni Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura.


Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

10 Januari 2023

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar mencoba naik perahu saat mengunjungi Pantai Sijile di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo, Senin (9/1/2022) ANTARA/Novi Husdinariyanto
Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

Pantai Sijile yang berada di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo itu termasuk pantai indah yang masih belum banyak terjamah.


Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Kawasan Beji Antaboga di Banyuwangi. Dok. pgi.or.id
Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.


Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

11 Desember 2022

Sejumlah warga dan pedagang membersihkan lingkungan Pasar Bong di Jalan Slompretan, Kelurahan Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan, Kota Surabaya, Minggu (11/12/2022). ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya
Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

Sebagai langkah awal, dilakukan pembersihan Pasar Bong di Surabaya secara menyeluruh sebelum dilakukan beautifikasi.


KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

5 Desember 2022

Penari Gandrung berpose di samping KA Blambangan Ekspres di sela peluncuran relasi baru Banyuwangi-Semarang di Stasiun Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 2 Desember 2022. PT KAI meresmikan kereta api Blambangan Ekspres relasi Banyuwangi-Semarang untuk mempermudah konektivitas masyarakat dari arah Banyuwangi menuju Surabaya hingga Semarang dan sebaliknya. ANTARA/Budi Candra Setya
KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

KA Blambangan Ekspres menghubungkan Semarang dan Banyuwangi yang selama ini belum dilayani rute kereta secara langsung.


Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

1 Desember 2022

Sejumlah rusa tutul berada di kandangnya di Jember Mini Zoo, Rabu, 30 November 2022. Rusa menjadi ikon satwa di Jember Mini Zoo. ANTARA/Zumrotun Solichah
Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

Saat ini, Jember Mini Zoo memiliki koleksi satwa sebanyak 300 ekor dengan 40 macam spesies.