Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kurangi Beban Tanjung Priok, Pelindo Garap Kanal Bekasi Laut

image-gnews
Suasana pengerjaan proyek jalan tol North South Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (31/7). TEMPO/Imam Sukamto
Suasana pengerjaan proyek jalan tol North South Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (31/7). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Guna mengurangi beban Pelabuhan Tanjung Priok, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II segera meresmikan proyek kanal Cikarang Bekasi Laut (CBL) senilai Rp 3,5 triliun pada November 2015.

Direktur Utama PT Pelindo II  R.J. Lino mengatakan saat ini perusahaan tengah mempersiapkan tahap desain. Bagian yang akan dikerjakan lebih awal antara lain meninggikan dua jembatan dan pengerukan (dredging).

“Nanti konsepnya adalah terminal yang akan kita jadikan satu dengan pelabuhan darat (dry port) Cikarang. Akan ada jalan penghubungnya dengan Cikarang,” ucapnya saat meninjau lokasi proyek di Cikarang, Rabu, 2 September 2015.

Lino menjelaskan, perusahaan akan membangun terminal yang dekat dengan Cikarang Dry Port milik Jababeka. Mengenai akses, Pelindo II akan membangun jalan khusus yang menghubungkan antara terminal dan Cikarang Dry Port.

Terminal yang akan dibangun ini rencananya terletak di Desa Muktiwati, Cibitung, dengan luas tanah sebesar 200 hektare.

Sesuai dengan rencana perusahaan, Lino memaparkan terminal yang terletak di sisi sungai yang bermuara di dekat Bekasi ini akan diperuntukkan bagi bijih besi, batu bara dan kontainer.

Lino menegaskan, nilai investasi proyek CBL mencapai Rp 3,5 triliun, termasuk pembangunan infrastruktur terminal. Berkaitan dengan kanalnya, dia menuturkan lebar yang dibutuhkan mencapai 70 meter dengan kedalaman sekitar 5 meter.

“Lebarnya 70 meter, sehingga bisa dilewati dua tongkang,” katanya. Pelindo II berjanji akan menggunakan tongkang yang ramah lingkungan dengan bahan bakar LNG. Tongkang itu dilengkapi dua baling-baling di sisi depan, dan belakangnya akan memiliki kapasitas 72-144 TEUS.

Lino mengklaim proyek CBL akan memberikan manfaat banyak, yakni mengurangi beban jalan dan menekan biaya logistik. Selain itu, yang paling penting adalah kanal ini akan berfungsi mengurangi banjir di Bekasi dan sekitarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Draf minus 5 meter itu mestinya sudah bagus, sehingga banjir di daerah di sana akan hilang,” ujarnya.

Kanal CBL juga akan memasok irigasi bagi daerah persawahan dan perkebunan di sekitarnya.

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang ikut meninjau lokasi CBL menyatakan dukungannya dengan menegaskan pentingnya pembangunan proyek ini untuk pertumbuhan industri di Jawa Barat dan solusi transportasi barang yang efisien.

“Sekarang banyak angkutan mahal karena lewat jalan darat. Jadi saya pikir satu tongkang dengan kapasitas 140 kontainer kalau dijajar dengan truk itu 2,5 km. Kebayang kan satu tongkang menyelamatkan jalan darat 2,5 km. Pasti jauh lebih murah,” ujarnya.

Selain itu, Wagub Jawa Barat mengatakan keberadaan kanal CBL dipastikan akan mengantisipasi pertumbuhan industri ke arah timur.

“Makanya, saya bilang tadi ke Pak Lino, kalau habis ini, ke Cikampek, terusin aja sejauh mungkin. Kalau perlu, sampai Cirebon. Bertahaplah,” kata Deddy.

BISNIS.COM

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

6 Februari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Polres Fakfak masih menyelidiki kasus mayat dalam kontainer ini soal bagaimana korban masuk ke peti kemas.


Identitas Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok Terungkap, Wanita Asal Fakfak

26 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Identitas Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok Terungkap, Wanita Asal Fakfak

Identitas mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok terungkap. Korban berinisial HG, 38 tahun, wanita asal Fakfak, Papua Barat


Misteri Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Temukan Kemiripan Sidik Jari pada 12 Orang

24 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Misteri Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Temukan Kemiripan Sidik Jari pada 12 Orang

Polisi menemukan ada 12 orang yang punya kemiripan sidik jari dengan sosok mayat dalam kontainer di Tanjung Priok.


Kasus Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Uji Histopatologi dan Toksikologi

24 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Kasus Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Uji Histopatologi dan Toksikologi

Hasil penyelidikan sementara tetap tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada mayat dalam kontainer tersebut.


Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, RS Polri Periksa 3 Hal Ini

20 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, RS Polri Periksa 3 Hal Ini

Dokter forensik masih memeriksa kemungkinan penyebab kematian korban mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok.


Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

19 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

Polisi menelusuri kasus penemuan mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok dan memeriksa pekerja sekitar serta pengurus jasa pengiriman


Kontainer Berisi Mayat di Pelabuhan Tanjung Priok Sempat Transit di Surabaya

18 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Kontainer Berisi Mayat di Pelabuhan Tanjung Priok Sempat Transit di Surabaya

Polisi masih menelusuri asal kontainer berisi mayat sebelum singgah di Surabaya dan akhirnya mendarat di Tanjung Priok.


Tidak Ada Bekas Kekerasan pada Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

18 Januari 2024

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Tidak Ada Bekas Kekerasan pada Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

Mayat berjenis kelamin perempuan itu tergeletak di dalam kontainer hijau berukuran 20 kaki yang kosong. Tidak ada bekas kekerasan.


Kronologi Penemuan Mayat Perempuan dalam Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

17 Januari 2024

Sebuah truk melintas di antara peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 18 Agustus 2023. Pemerintah merencanakan pendapatan negara sebesar Rp2.781,3 triliun, yang terdiri dari penerimaan perpajakan Rp2.307,9 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp473,0 triliun, serta hibah sebesar Rp0,4 triliun. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Kronologi Penemuan Mayat Perempuan dalam Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

Petugas muat barang di Pelabuhan Tanjung Priok, MZ, menemukan mayat saat hendak memuat keramik ke dalam peti kemas


5 Pelabuhan Utama di Indonesia, Begini Profil Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan

21 Desember 2023

Penumpang KM Kelud turun dari garbarata setibanya di Pelabuhan Belawan pada puncak arus mudik Idul Fitri 1437 H, di Medan, Sumatera Utara, 1 Juli 2016. Sebanyak 2.426 penumpang dari Tanjung Priok, Batam dan Tanjung Balai Karimun tiba di Belawan. ANTARA FOTO
5 Pelabuhan Utama di Indonesia, Begini Profil Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan

Berikut deretan pelabuhan utama di Indonesia, temasuk Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan.