TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia kembali mengoreksi proyeksi pertumbuhan ekonomi 2015. Ini adalah koreksi BI yang kedua. Sebelumnya, BI mengkoreksi proyeksi pertumbuhan ekonomi dari 5,4-5,8 persen ke 5,0-5,2 persen. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo kembali memproyeksikan pertumbuhan ekonomi jadi 4,7-5,1 persen.
“Perlambatan ekonomi ini didorong oleh lambannya investasi swasta dan pemerintah, penyerapan anggaran juga tak sesuai perkiraan,” kata Agus di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa, 25 Agustus 2015.
Selain faktor-faktor itu, serapan anggaran yang rendah juga terjadi pada serapan anggaran pendapatan dan belanja daerah. Perilaku wait and see investor, menurut Agus, juga mendorong pelemahan investasi.
Pertumbuhan ekonomi tahun ini diperkirakan akan didorong pertumbuhan pada kuartal III dan IV akibat akselerasi belanja pemerintah. “Kan ada proyek infrastruktur,” kata Agus.
TRI ARTINING PUTRI