TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong menyebut Menteri Pertanian Amran Sulaiman sebagai pemberani dan petarung karena berani “menggebuk” mafia daging. Lembong menilai upaya mengatasi persoalan daging dipermudah karena keberanian Amran.
"Saya bersyukur karena diuntungkan oleh Pak Menteri Pertanian yang demikian pemberani dan petarung. Dia sudah gebuk-gebukin mafia sehingga sekarang sudah babak belur. Berarti sekarang masuknya jadi enak," katanya di kompleks Istana Negara, Senin, 17 Agustus 2015.
Menurut Lembong, di industri peternakan, tidak semua pelaku usaha nakal dan jahat. Mereka yang nakal dan jahat ini jumlahnya minoritas.
Lembong berujar, situasi ini berlangsung sementara. Untuk melakukan reformasi, bagi dia, kesakitan tidak bisa dihindarkan dari waktu ke waktu.
"Jadi saya juga mau menyampaikan permohonan maaf kepada pelaku-pelaku di peternakan sapi yang baik bahwa memang industri agak terinterupsi," ucapnya.
Lembong menjelaskan, untuk reformasi struktural, memang tidak ada pilihan selain industri terinterupsi. "Itu harus ada kesakitan, seperti Pak Jokowi bilang, enggak ada kemajuan tanpa pengorbanan."
ALI HIDAYAT