Industri siap
Merespon kebijakan bebas visa, para pelaku industri menyambut baik namun mendorong implementasi yang baik di lapangan.
Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia atau ASITA Chapter DIY Edwin Ismedi Himna mengatakan kebijakan bebas visa akan sangat membantu para pelaku industri pariwisata.
"Tapi harus dipastikan pelaksanaannya di lapangan benar-benar didukung dan diimplementasikan dengan baik oleh petugas. Jangan sampai berbeda antara yang di kertas dan di lapangan," kata Edwin Ismedi.
Menurut dia, kebijakan bebas visa secara teori akan juga mempermudah petugas di bagian imigrasi karena tak perlu memvalidasi halaman visa lagi.
Oleh karena itu, Edwin menekankan pentingnya pengawasan dalam implementasi agar layanan bebas visa benar-benar bisa diterapkan dengan baik dan minim penyimpangan.
Sementara itu Ketua Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI) Yanti Sukamdani mengatakan bebas visa bisa menjadi salah satu daya tarik bagi wisman untuk berkunjung ke Indonesia.
"Bagi kami, juga akan lebih mudah untuk mempromosikan pariwisata kita terutama di negara-negara yang sudah bebas visa masuk ke Indonesia. Ini suatu insentif dan terobosan yang baik," katanya.
Yanti bahkan sangat yakin kebijakan itu akan sanggup mewujudkan kunjungan lebih dari 10 juta wisman sampai tutup tahun ini.
Pihaknya sendiri berjanji pascabebas visa diterapkan bagi 45 negara mulai tahun ini maka akan lebih banyak program promosi digencarkan di negara-negara yang selama ini belum tersentuh promosi wisata Indonesia.
Presiden..