TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan mengatakan, pada awal tahun ini, buah dan sayur lokal semakin diminati di negara lain meski pangsa pasarnya belum besar.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Srie Agustina mengatakan selama tiga bulan pertama tahun ini Indonesia mengekspor 290.300 ton buah dan 13.200 ton sayur. Ekspor keduanya tercatat meningkat dibandingkan dengan triwulan pertama tahun lalu.
Selama Januari-Maret tahun lalu, Indonesia mengekspor buah 222.000 ton dan sayur 7.900 ton. Artinya, ada persentase pertumbuhan ekspor 30,70 persen buah dan 66,86 persen sayur.
“Karena itu, sekarang petani bukan lagi hanya perlu meningkatkan produksi, tapi juga mutu. Juga menemukan brand sendiri,” ujar Srie Agustina, Senin, 15 Juni 2015.
Selain memperluas pasar di luar negeri, para petani harus lebih gencar mendongkrak penjualan di dalam negeri. Menurut Srie Agustina, konsumen dari kalangan masyarakat kelas menengah-atas adalah segmen yang harus digarap lebih intens oleh para petani.