Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Komoditas Ramadan, Sikap Menteri Sofyan Beda dengan Gobel

Editor

Kurniawan

image-gnews
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Menteri BUMN, Rini M. Soemarno, Menko Perekonomian, Sofyan Djalil dan Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel saat blusukan ke gudang Badan Urusan Logistik di Kelapa Gading, Jakarta, 25 Februari 2015. Tempo/Aditia Noviansyah
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Menteri BUMN, Rini M. Soemarno, Menko Perekonomian, Sofyan Djalil dan Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel saat blusukan ke gudang Badan Urusan Logistik di Kelapa Gading, Jakarta, 25 Februari 2015. Tempo/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.COJakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil mempertanyakan penetapan harga acuan bahan pokok khusus bulan Ramadan dan Lebaran yang menjadi kebijakan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel. Musababnya, harus diperjelas cara menentukan harga acuan, siapa yang berhak melakukan intervensi, dan seberapa sering harga acuan diterapkan.

Alih-alih menetapkan harga acuan, Sofyan memiliki ide untuk memperkuat Badan Urusan Logistik menjadi market stabilizer. "Sekarang Bulog cuma pegang beras, tapi bisa ditambah satu, dua, tiga komoditas, (seperti) gula dan daging," katanya saat ditemui Tempo di Energy Building di kawasan SCBD, Jakarta, Sabtu, 6 Juni 2015.

Tidak hanya menambah jumlah komoditas, ide memperkuat Bulog sebagai institusi juga harus dipertimbangkan untuk meningkatkan infrastrukturnya. Selain itu, Sofyan menilai Bulog perlu mendapatkan modal lebih banyak karena mendapatkan tugas mengendalikan harga dan mengelola persediaan komoditas selain beras.

Terkait dengan kebijakan penetapan harga acuan, Sofyan mengaku belum mendapatkan penjelasan dan informasi dari Gobel. Menurut dia, dalam menentukan harga acuan, banyak masalah yang menimbulkan berbagai pertanyaan yang belum terjawab dan banyak hal yang perlu dikerjakan nantinya. Di antaranya adalah mekanisme penentuan harga acuan dan siapa yang berhak melakukan intervensi. "Jadi belum matang," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum menentukan harga acuan bahan pokok, Sofyan memperkirakan, pada tahap awal, diperlukan langkah untuk memonitor harga. Setelah itu, baru diperhitungkan untuk menetapkan harga acuan yang disertai berbagai penjelasan. "Siapa yang menentukan, siapa yang mengintervensi, dan bagaimana mengintervensi?" ujarnya.

ALI HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menteri ATR/BPN dari Masa ke Masa, Paling Anyar AHY Akan Menjabat Hanya 8 Bulan

21 Februari 2024

Annisa Pohan mendampingi Agus Harimurti Yudhoyono saat dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024/Foto: Instagram: Annisa Pohan
Menteri ATR/BPN dari Masa ke Masa, Paling Anyar AHY Akan Menjabat Hanya 8 Bulan

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menjadi Menteri ATR/BPN 8 bulan ke depan. Berikut Menteri ATR/BPN dari masa ke masa.


Terpopuler: Jokowi Tegur Luhut Tiga Kali Soal F1 Powerboat, PayPal Akan PHK 2.000 Karyawan

3 Februari 2023

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kedua kanan) berbincang dengan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) dan Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi (kanan) saat menuju acara pembukaan Our Ocean Conference di Nusa Dua, Bali, Senin, 29 Oktober 2018. ANTARA/MediaOOC2018/Prasetia Fauzani
Terpopuler: Jokowi Tegur Luhut Tiga Kali Soal F1 Powerboat, PayPal Akan PHK 2.000 Karyawan

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Kamis, 2 Februari 2023 dimulai dari teguran Presiden Jokowi ke Luhut soal Event F1 Powerboat.


Deretan Masalah yang Dihadapi Sofyan Djalil, Komut Baru Ancol: Politik Internal hingga Utang 1,4 Triliun

2 Februari 2023

Pengunjung menyaksikan atraksi barongsai di Sea World Ancol, Jakarta Utara, Rabu, 18 Januari 2023. Pertunjukan barongsai bawah air tersebut merupakan rangkaian Ancol Lunar Fest 2023 dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili yang berlangsung hingga 29 Januari. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Deretan Masalah yang Dihadapi Sofyan Djalil, Komut Baru Ancol: Politik Internal hingga Utang 1,4 Triliun

Sofyan Djalil ditunjuk jadi Komisaris Utama Ancol yang baru. Apa saja tugas berat yang harus dihadapi mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang ini?


Kata Tom Lembong usai Tak Lagi Jadi Komisaris Ancol

2 Februari 2023

Thomas Trikasih Lembong. FOTO/Instagram
Kata Tom Lembong usai Tak Lagi Jadi Komisaris Ancol

Tom Lembong mengatakan perombakan susunan dewan komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk bagian dari upaya meningkatkan kinerja perusahaan


Karier Sofyan Djalil: dari Menteri SBY dan Jokowi, kini Komisaris Utama Ancol

2 Februari 2023

Sofyan Djalil. ANTARA/HO-Kementerian ATR
Karier Sofyan Djalil: dari Menteri SBY dan Jokowi, kini Komisaris Utama Ancol

Sofyan Djalil resmi menjabat Komisaris Utama (Komisaris Independen) Ancol per 1 Februari 2023. Berikut perjalanan kariernya.


Sofyan Djalil Gantikan Thomas Lembong Jadi Komisaris Utama Ancol

1 Februari 2023

Sofyan Djalil. ANTARA/HO-Kementerian ATR
Sofyan Djalil Gantikan Thomas Lembong Jadi Komisaris Utama Ancol

Sofyan Djalil ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA), menggantikan Thomas Lembong.


7 Kali Jokowi Reshuffle Kabinet di 8 Tahun Pemerintahannya Selalu Hari Rabu

19 Juni 2022

7 Kali Jokowi Reshuffle Kabinet di 8 Tahun Pemerintahannya Selalu Hari Rabu

Selama 8 tahun pemerintahannya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan reshuffle kabinet terakhir Rabu,15 Juni 2022.


Hadi Tjahjanto Siap Terjun ke Lapangan, Prioritaskan Program ATR/BPN

15 Juni 2022

Menteri dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional yang baru, Hadi Tjahjanto (tiga dari kiri) dan Raja Juli Antoni (kanan), bersama eks Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil (dua dari kiri) dan eks Wamen Surja Tjandra (kiri) saat acara serah terima jabatan (sertijab) di gedung Kementerian ATR/BPN  di Jakarta Selatan, Rabu, 15 Juni 2022. Tempo/Eka Yudha Saputra
Hadi Tjahjanto Siap Terjun ke Lapangan, Prioritaskan Program ATR/BPN

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto mengatakan akan turun langsung ke lapangan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di lembaga yang dipimpinnya.


Hadi Tjahjanto Sertijab dari Sofyan Djalil di Kementerian ATR/BPN Sore ini

15 Juni 2022

Gestur Hadi Tjahjanto setelah dilantik sebagai menteri oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 15 Juni 2022. Eks Panglima TNI Marsekal (Purn) itu dilantik sebagai Menteri Agraria menggantikan Sofyan Djalil. TEMPO/Subekti
Hadi Tjahjanto Sertijab dari Sofyan Djalil di Kementerian ATR/BPN Sore ini

Hadi Tjahjanto akan mengikuti serah terima jabatan (sertijab) dari Sofyan Djalil di gedung Kementerian ATR/BPN di Jakarta Selatan sore ini.


Stafsus ATR Sebut Pencopotan Sofyan Djalil Tak Berkaitan dengan Mafia Tanah

15 Juni 2022

Menteri ATR/BPN, Sofyan Djalil, menghadiri pelaksanaan hibah aset hasil rampasan penanganan tindak pidana korupsi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 24 Maret 2022. Hibah tersebut diberikan kepada Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Pemerintah Kabupaten Bangkalan dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara.TEMPO/Imam Sukamto'
Stafsus ATR Sebut Pencopotan Sofyan Djalil Tak Berkaitan dengan Mafia Tanah

Sofyan Djalil akan menyerahkan jabatan kepada Hadi Tjahjanto di Kementerian ATR/BPN sore ini.