TEMPO.CO, Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani Venture Capital menargetkan menyalurkan pembiayaan Rp120 miliar sepanjang tahun ini untuk UMKM potensial dan kreatif.
Iwan Ridwan, Direktur utama PNMVC menjelaskan target ini naik 33% dari capaian tahun lalu sebesar Rp90 miliar. Ia menjelaskan hingga April lalu perusahaan telah berhasil menyalurkan 40% dari target yang direncanakan.
"Tahun ini lebih sulit, perlambatan ekonomi membuat kami semakin hati-hati menyalurkan pembiayaan," jelas Iwan di Jakarta yang dikutip Bisnis.com, Rabu (3/6/2015).
Pada tahun lalu, PNMVC membukukan laba sebesar Rp7,8 miliar atau 36% diatas target yang dipasang perusahaan yakni Rp5,7 miliar. Sedangkan aset naik menjadi Rp250 miliar pada akhir tahun lalu. Tahun ini kami targetkan aset naik 15%, ujarnya.
Selain itu PNMVC juga memastikan komitmennya dalam lini penyertaaan saham sesuai himbauan Otoritas Jasa Keuangan. Semenjak 2013 perusahaan telah mengucurkan Rp1 miliar-Rp10 miliar kepada enam perusahaan. Dari jumlah ini perusahaan menargetkan memperoleh dividen sebelum akhirnya perusahaan dilepas dengan nilai lebih tinggi.
Jumlah ini termasuk penyertaan satu perusahaan pada tahun ini, kita dorong untuk berkembang . Namanya Mikro Madani Institute di bidang pendidikan seperti training center dan pemberdayaan usaha mikro, kata Iwan.
Dalam penyertaan modal ini perusahaan menggenggam saham hingga 90% dan menempatkan direksi untuk mengawal jalannya perusahaan. Sedangkan selebihnya perusahaan lebih banyak membiayai pembiayaan dengan bagi hasil serta obligasi konversi.