Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejumlah Industri Tekstil Merumahkan Karyawannya

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Pekerja memilah rambut yang akan digunakan untuk membuat rambut palsu di pabrik PT Bio Takara, Purwokerto, Jawa Tengah, 11 Maret 2015. Eksport tekstil di Jawa Tengah telah meningkat 46 persen selama empat tahun terakhir. Dimas Ardian/Bloomberg via Getty Images
Pekerja memilah rambut yang akan digunakan untuk membuat rambut palsu di pabrik PT Bio Takara, Purwokerto, Jawa Tengah, 11 Maret 2015. Eksport tekstil di Jawa Tengah telah meningkat 46 persen selama empat tahun terakhir. Dimas Ardian/Bloomberg via Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Saleh Husin mengakui terdapat sejumlah industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) merumahkan karyawannya, karena daya beli masyarakat yang menurun.

"Memang saat ini ada beberapa industri tekstil yang merumahkan para karyawannya. Ini sebenarnya hanya industri tekstil yang orientasi pasarnya domestik," kata Menperin Saleh Husin di Jakarta, Selasa.

Sedangkan untuk industri TPT yang berorientasi ekspor, lanjutnya, justru sedang mengembangkan usaha dan memperluas pasarnya.

Kementerian, tambahnya, dalam hal ini mengupayakan beberapa langkah, antara lain memberikan kemudahan dalam mendapatkan bahan baku, memberi kemudahan pembiayaan, membangun "buffer stock" atau stok bahan baku dan melakukan koordinasi dengan kementerian lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami juga mendorong agar industri yang berorientasi domestik untuk melakukan ekspor," kata Menperin.

Menperin meyakini kondisi tersebut hanya terjadi sementara, karena pada triwulan I/2015 permintaan menurun, yang berakibat pada produksi menurun, sehingga banyak karyawan yang dirumahkan.

 

ANTARA
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Industri Tekstil Kian Terpuruk, Ini Langkah Kementerian Perindustrian

5 hari lalu

Dampak Banjir Barang Impor, Industri Tekstil Dalam Negeri Makin Terpuruk
Industri Tekstil Kian Terpuruk, Ini Langkah Kementerian Perindustrian

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) membuat sejumlah langkah merespons kondisi industri tekstil yang kian terpuruk.


Industri Tekstil Belum Pulih, Pengusaha Ajukan BMAD Pakaian Impor

14 hari lalu

Pedagang tengah menata gulungan kain dalam toko di kawasan Cipadu, Tangerang, Banten, Kamis, 11 Januari 2024  Industri tekstil menghadapi sejumlah kendala yang berdampak pada kinerja pelaku usaha. Tempo/Tony Hartawan
Industri Tekstil Belum Pulih, Pengusaha Ajukan BMAD Pakaian Impor

Pengusaha ajukan BMAD pakaian dan aksesoris pakaian. Buntut industri tekstil dan produk tekstil (TPT) yang tak kunjung pulih.


Industri Tekstil dan Pakaian Jadi Alami Kontraksi 0,03 Persen, Agus Gumiwang: Buntut Banjir Impor

25 hari lalu

Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono menyebut Agus Gumiwang masuk dalam bursa sebagai pengganti Airlangga. Agus kini berstatus sebagai Waketum Partai Golkar. TEMPO/Subekti
Industri Tekstil dan Pakaian Jadi Alami Kontraksi 0,03 Persen, Agus Gumiwang: Buntut Banjir Impor

Industri tekstil dan pakaian jadi mengalami kontraksi 0,03 persen. Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita tuding banjir impor sebagai penyebabnya.


Pemerintah Diminta Segera Pulihkan Kondisi Industri Tekstil

29 hari lalu

Sejumlah perwakilan dunia usaha atau perusahaan mitra AK-Teksil Solo menandatangani perjanjian kerja sama di Kampus AK-Tekstil Solo, Jawa Tengah, Jumat, 9 Agustus 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pemerintah Diminta Segera Pulihkan Kondisi Industri Tekstil

Pemerintah dinilai perlu segera melakukan intervensi untuk mengatasi keterpurukan industri tekstil dalam negeri.


Kemenperin Beberkan Jumlah Tenaga Kerja di Industri Tekstil Turun 7,5 Persen, Apa Pemicunya?

30 hari lalu

Pekerja mengatur alur benang di sebuah pabrik kain skala kecil menengah di Desa Rancajigang, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Senin, 9 November 2020. Industri tekstil skala kecil akan semakin terpuruk akibat pandemi dan murahnya harga produk garmen impor. TEMPO/Prima Mulia
Kemenperin Beberkan Jumlah Tenaga Kerja di Industri Tekstil Turun 7,5 Persen, Apa Pemicunya?

Kemenperin mencatat jumlah tenaga kerja di sektor industri tekstil dan pakaian jadi menurun 7,5 dan 0,85 persen.


Pemerintah Resmi Perpanjang Pengenaan BMTP Kain Impor selama 3 Tahun

31 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) bersama Kabareskrim Polri Komjen Polisi Wahyu Widada (kanan) saat meninjau barang elektronik ilegal di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa 6 Agustus 2024. Satgas importasi ilegal mengamankan 4927 balpres pakaian bekas, kain gulungan 20.000 rol, 695 produk jadi, 332 pack tekstil, 43 kosmetik, 371 alas kaki, 6.578 elektronik dan 5.896 barang garment senilai Rp 46.188.205.400. TEMPO/Tony Hartawan
Pemerintah Resmi Perpanjang Pengenaan BMTP Kain Impor selama 3 Tahun

Pemerintah resmi perpanjang safeguard impor produk kain, karpet, dan tekstil penutup lainnya selama jangka waktu tiga tahun.


Pakaian Impor Diduga Ilegal Diperjualbelikan di Tanah Abang

54 hari lalu

Seorang pedagang melayani pembeli di Pasar Blok A Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024) atau bertepatan dengan 22 Ramadhan 1445 Hijriah. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa/am.
Pakaian Impor Diduga Ilegal Diperjualbelikan di Tanah Abang

Sejumlah gerai di pasar Tanah Abang menjual pakaian impor dengan harga miring. Diduga merupakan pakaian yang diimpor secara ilegal.


Ini Kewajiban Perusahaan Terhadap Hak-hak Pekerja yang Dikenai PHK

59 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Ini Kewajiban Perusahaan Terhadap Hak-hak Pekerja yang Dikenai PHK

Karyawan yang terkena PHK berhak mendapatkan beberapa kompensasi.


Fakta-fakta Tentang Banyak PHK Pabrik Tekstil

59 hari lalu

Ilustrasi buruh pabrik yang di PHK. REUTERS/Henry Romero
Fakta-fakta Tentang Banyak PHK Pabrik Tekstil

Bayang-bayang pemutusan hubungan kerja atau PHK semakin menghantui para buruh tekstil.


Kemenperin Dukung Kemendag Bentuk Satgas Berantas Impor Ilegal

59 hari lalu

Buruh dari Aliansi Pekerja Textile Garment Dan IKM melakukan aksi unjuk rasa di Bandung, Jawa Barat, 5 Juli 2024. Buruh menuntut pemerintah untuk segera menyelamatkan industri tekstil dan produk tekstil dari ancaman kebangkrutan dan PHK massal terkait derasnya produk tekstil impor murah yang masuk ke pasar dalam negeri tanpa proteksi dari pemerintah. TEMPO/Prima Mulia
Kemenperin Dukung Kemendag Bentuk Satgas Berantas Impor Ilegal

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) meminta Kemenperin, Kemendag hentikan perseteruan soal industri tekstil yang terpuruk