TEMPO.CO , Jakarta: Ekonomi Indonesia yang masih melambat bukan menjadi alasan Anda tak mampu membeli rumah. Justru ini merupakan momen yang paling baik untuk memberi rumah dengan fasilitas kredit perbankan. Apa alasannya?
Perencana keuangan dari Finansia Consulting, Eko Endarto mengatakan perlambatan ekonomi diperkirakan masih akan terjadi hingga 2-3 tahun ke depan. "Dalam 2-3 tahun itu merupakan saat yang baik untuk beli rumah dengan cara kredit daripada tunai," kata Eko kepada Tempo, Kamis, 14 Mei 2015.
Menurut Eko, pada saat ekonomi melemah, bank akan berlomba-lomba menurunkan suku bunga agar ekonomi dapat bergerak. Penurunan suku bunga juga akan menyebabkan suku bunga pinjaman menurun sehingga pembelian rumah dengan cara kredit akan lebih menguntungkan.
Saat ini, suku bunga simpanan dikisaran 9 persen, dengan suku bunga kredit sekitar 12-15 persen. Eko memprediksi bulan depan masih akan terjadi penurunan suku bunga.
Untuk Anda yang hendak membeli rumah impian, Eko menyarankan agar segera menentukan prioritas. Anda bisa mulai mempersiapkan diri dua hingga tiga bulan sebelum menandatangani perjanjian kredit.
Sebelum kontrak ditandatangani, Anda harus terbiasa menyisihkan minimal 30 persen dari penghasilan untuk membayar kredit. "Simpan di tempat lain, untuk biaya hidup sehari-hari gunakan dari sisanya saja," ujar Eko. Dengan membiasakan diri menyisihkan uang, Anda tak akan terbebani saat nantinya harus mengeluarkan duit untuk angsuran rumah.
Bagi Anda yang tinggal di Jakarta, pilihan terbaik adalah mencari rumah di daerah pinggiran seperti Bekasi, Tangerang, atau Bogor. Bila Anda mencari rumah di tengah kota, apartemen model studio juga bisa menjadi pilihan.
MOYANG KASIH DEWIMERDEKA