Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mario Berlagak Setelah Kabur dan Tertangkap Lagi  

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Mario Steven Ambarita, 21 tahun, digiring petugas Penyidik Pegawai Negeri Sipil saat rekonstruksi di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, 10 April 2015. TEMPO/Riyan Nofitra
Mario Steven Ambarita, 21 tahun, digiring petugas Penyidik Pegawai Negeri Sipil saat rekonstruksi di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, 10 April 2015. TEMPO/Riyan Nofitra
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru - Mario Steven Ambarita, 21 tahun, penyusup di celah roda pesawat tak pernah bersuara sejak dia ditangkap lagi di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, pada Minggu sore, 19 April 2015.

Mario ditangkap karena kabur dari rumahnya di Bagan Batu, Rokan Hilir, sehari sebelumnya. Di Bandara Kualanamu, Mario kepergok petugas bandara ketika sedang mengamati situasi dan tampak bingung.

Saat digiring penyidik Pegawai Negeri Sipil seusai dijemput dari Bandara Kualanamu, Mario berlagak cuek ketika diberondong pertanyaan oleh wartawan. Setelah lama bungkam, akhirnya Mario buka suara.

Ketika ditanya, kenapa Mario kabur dan akan menyusup ke dalam pesawat lagi. "Ini rahasia saya, urusan pribadi," kata Mario di Pekanbaru, Senin 20 April 2015.

Mario mengaku ulahnya itu berbahaya, tapi dia tak ambil pusing. "Saya tahu melangar hukum, saya siap ditahan," kata Mario. "Saya sangat waras, saya siap diperiksa kejiwaan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diwawancara terpisah, ayah Mario, Manahan Ambarita mengaku sikap Mario tidak seperti biasanya. Manahan menduga anak sulungnya itu mengalami gangguan jiwa akibat getaran pesawat saat menyusup di rongga ban Garuda Indonesia rute Pekanbaru - Jakarta pada Selasa, 7 April lalu.

Lantaran menyusup ke dalam pesawat, Mario dijerat dengan Undang-undang Penerbangan. Mario terancam satu tahun penjara dan denda Rp 100-500 juta.

RIYAN NOFITRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling ke Jepang Gratis dengan Trik Licik, Youtuber Ini Dikecam

25 Oktober 2023

ilustrasi wisata Jepang (pixabay.com)
Traveling ke Jepang Gratis dengan Trik Licik, Youtuber Ini Dikecam

Youtuber ini mengaku bersembunyi di toilet kereta supaya bisa menumpang gratis saat traveling ke Jepang.


Dua Mayat Penumpang Gelap Ditemukan di Pesawat Kolombia

8 Januari 2023

Ilustrasi pesawat Malaysia Airlines. Sumber: Reuters/asiaone.com
Dua Mayat Penumpang Gelap Ditemukan di Pesawat Kolombia

Menurut maskapai penerbangan dan kantor jaksa agung Kolombia, kedua jasad itu ditemukan selama pemeliharaan pesawat.


Kereta Barang Tergelincir ke Jurang di Kongo, 61 Orang Tewas

13 Maret 2022

Ilustrasi kecelakaan di jurang. Shutterstock
Kereta Barang Tergelincir ke Jurang di Kongo, 61 Orang Tewas

Kereta tergelincir adalah hal biasa di Kongo, seperti juga kapal karam kapal yang kelebihan muatan di danau dan sungai negara itu


Penumpang Gelap Selamat Setelah Sembunyi di Roda Pesawat dari Inggris ke Belanda

7 Februari 2021

Roda pendaratan pesawat Airbus. [REUTERS / Denis Balibouse]
Penumpang Gelap Selamat Setelah Sembunyi di Roda Pesawat dari Inggris ke Belanda

Seorang penumpang gelap berusia 16 tahun selamat setelah bersembunyi di roda pesawat dalam penerbangan London menuju Bandara Maastricht Belanda.


Wiranto: Penumpang Gelap Demo Mahasiswa Ingin Jokowi Tak Dilantik

26 September 2019

Mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Selasa, 24 September 2019. Ribuan mahasiswa  dari sejumlah perguruan tinggi di Provinsi Bengkulu turun ke jalan guna menyerukan penolakan terhadap UU yang mampu melemahkan KPK, pengesahan RUU KUHP, serta meminta pemerintah menindak tegas pelaku pembakaran hutan dan lahan di Indonesia. ANTARA
Wiranto: Penumpang Gelap Demo Mahasiswa Ingin Jokowi Tak Dilantik

Wiranto mengatakan ada penumpang gelap di demo mahasiswa yang ingin membatalkan pelantikan Jokowi.


Penumpang Gelap yang Jatuh Sembunyi di Roda Pesawat Selama 15 Jam

8 Juli 2019

Pesawat Kenya Airways diyakini merupakan penerbangan yang kedua yang dinaiki penumpang gelap sebelum tragedi itu.[REUTERS]
Penumpang Gelap yang Jatuh Sembunyi di Roda Pesawat Selama 15 Jam

Penumpang gelap yang jatuh dari penerbangan Kenya ke London diyakini sembunyi di roda pesawat selama 15 jam.


Mayat dengan Uang Miliaran Ditemukan dalam Pesawat AS  

17 Februari 2016

Ilustrasi. czbrats.com
Mayat dengan Uang Miliaran Ditemukan dalam Pesawat AS  

Penemuan mayat itu terjadi saat mengisi bahan bakar. Terlihat tetesan darah mengucur dari badan pesawat.


Mario Penyusup di Pesawat Garuda Akhirnya Diadili

26 Januari 2016

Mario Steven Ambarita menunjukkan tempat dia menerobos masuk ke landasan pacu 18, Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, kepada penyidik Pegawai negeri Sipil Kementerian Perhubungan, 10 April 2015. TEMPO/Riyan Nofitra
Mario Penyusup di Pesawat Garuda Akhirnya Diadili

Mario Steven Ambarita, penyusup di rongga ban pesawat Garuda Indonesia, segera menjalani persidangan di PN Pekanbaru.


Pernah Kabur, Mario Penyusup di Ban Pesawat Dilepas Lagi

1 Mei 2015

Mario Steven Ambarita, 21 tahun, digiring petugas Penyidik Pegawai Negeri Sipil saat rekonstruksi di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, 10 April 2015. TEMPO/Riyan Nofitra
Pernah Kabur, Mario Penyusup di Ban Pesawat Dilepas Lagi

Kondisi psikologis Mario Steven Amberita dinyatakan normal, namun mengalami gangguan mood.


Disebut Sakit Jiwa, Mario Garuda: Saya Sangat Waras

20 April 2015

Mario Steven Ambarita menunjukkan tempat dia menerobos masuk ke landasan pacu 18, Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, kepada penyidik Pegawai negeri Sipil Kementerian Perhubungan, 10 April 2015. TEMPO/Riyan Nofitra
Disebut Sakit Jiwa, Mario Garuda: Saya Sangat Waras

Mario hanya menghindar, matanya menerawang ke atas tanpa menghiraukan pertanyaan.