TEMPO.CO, Jakarta - Vice President of Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan Pertamina siap melaksanakan kebijakan pemerintah terkait dengan penggunaan 15 persen bahan bakar nabati dalam solar. Ia mengatakan Pertamina sudah memiliki fasilitas blending di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Ia berharap, saat ketentuan tersebut sudah berlaku, pengguna solar bisa beralih ke biosolar. Dengan demikian, penyerapan yang ditaretkan pemerintah pada tahun ini sebesar 4,6 juta kiloliter bisa tercapai.
"Untuk tahun 2014 kami mencatat penyerapannya 1,45 juta kiloliter," kata dia di Jakarta, Senin, 16 Maret 2015.
Wianda memprediksi pada tahun ini penyerapannya akan lebih rendah dari 2014. Namun dengan adanya ketentuan ini, ia berharap target 4,6 juta kiloliter bisa tercapai.
Hari ini pemerintah mengumumkan empat paket kebijakan guna meredam pelemahan rupiah. Salah satunya adalah penggunaan 15 persen bahan bakar nabati dalam solar. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi impor bahan bakar minyak.
TRI ARTINING PUTRI