Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mobnas, Proyek Hendro di Proton dan Bau Busuk

image-gnews
Presiden Joko Widodo bersama dengan mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad saat mengunjungi pabrik mobil nasional Malaysia Proton di Shah Alam, 6 Februari 2015. REUTERS/Olivia Harris
Presiden Joko Widodo bersama dengan mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad saat mengunjungi pabrik mobil nasional Malaysia Proton di Shah Alam, 6 Februari 2015. REUTERS/Olivia Harris
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono meradang kepada orang yang menyebut dia mendapatkan keuntungan lantaran dekat dengan Presiden Joko Widodo. Ia menuding orang-orang tersebut iri. Hendropriyono merupakan tim sukses Jokowi saat pemilihan presiden 2014.

"Yang mengatakan saya dimanjakan Jokowi menunjukkan mulutnya busuk," kata Hendropriyono melalui pesan singkat, Ahad, 8 Februari 2015. Dia mencontohkan adanya pernyataan sumir yang menyebut Mayor Jenderal Andika Perkasa menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden karena menantu Hendropriyono.

Pernyataan tersebut muncul lantaran perusahaan milik Hendropriyono, PT Adiperkasa Citra Lestari, menjalin kerja sama dengan Proton, perusahaan mobil asal Malaysia. Keduanya sepakat membangun pabrik mobil di Indonesia. Jokowi hadir dalam penandatanganan kerja sama tersebut.

Menurut Hendro, rencana membangun industri mobil dalam negeri sudah lama dia impikan. Dia mengakui sempat mengincar KIA, perusahaan otomotif asal korea Selatan, sebelum akhirnya diambil alih Hyundai. "Bangsa ini bisa jadi pecundang kalau banyak yang suka menjelekkan tanpa melakukan apa pun."

Hendropriyono mengatakan proyek dengan Proton murni kerja sama antara pihak swasta. Sebab, jika Indonesia ingin membangun pabrik otomotif secara mandiri akan membutuhkan modal besar. Menurut Hendro, bisnis dengan Proton akan menguntungkan karena menyerap ribuan tenaga kerja.

Kerja sama PT Adiperkasa dengan Proton disaksikan langsung Jokowi dan Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak, serta Komisaris Utama Proton yang juga bekas Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad. Perjanjian itu ditandatangani langsung oleh Hendropriyono dan Chief Executive Officer Proton Daruk Abdul Harith Abdullah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kerja sama ini mengundang reaksi masyarakat karena menilai pemerintah tidak perlu menggandeng perusahaan Malaysia untuk pengembangan mobil nasional. Menurut Hendropriyono, penggunaan istilah mobil nasional dalam kerja sama ini tidak tepat. "Sebaiknya belajar dulu istilah akademik dengan benar."

Proyek Hendropriyono memang berbeda dengan proyek mobil nasional. Kementerian Perindustrian pun tidak berniat menghidupkan kembali program mobil nasional yang identik dengan segudang fasilitas dan insentif. Pelaksana tugas Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Panggah Susanto, mengatakan program yang pernah dijalankan oleh PT Timor Putra Nasional itu melanggar perjanjian dagang internasional.

“Tidak mungkin. Program itu sudah diprotes WTO (Organisasi Perdagangan Dunia),” kata dia kepada Tempo, 8 Februari. Dalam konsep Kementerian Perindustrian, ia mengimbuhkan, juga tidak pernah ada istilah mobil nasional. “Mobnas merupakan peristiwa yang sudah lama berlalu, saat Presiden Soeharto menunjuk Timor sebagai pionir mobil nasional.”

TIM TEMPO | SYAILENDRA PERSADA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

20 hari lalu

Pengunjung melihat mobil yang dipamerkan dalam Indonesian International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat 16 Februari 2024. Pameran otomotif IIMS 2024 yang berlangsung 15-25 Pebruari itu diikuti sebanyak 188 merek meramaikan IIMS 2024, termasuk diantaranya 53 merek kendaraan roda empat dan dua berbahan dasar mesin dan listrik dengan target transaksi mencapai Rp5,3 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong UMKM diberi andil lebih besar dalam industri otomotif.


Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

27 hari lalu

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin, saat ditemui di kantor Kemenko Marves, Jakarta Pusat pada 18 Agustus 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

Sebanyak 54 persen kendaraan yang diekspor merupakan mobil tujuh kursi. Karena itu Indonesia berpotensi menjadi hub industri otomotif ASEAN.


Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

34 hari lalu

Ganjar Pranowo hadir di IIMS 2024. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

Ganjar mengatakan bahwa pembeli mobil saat ini cukup banyak, namun masyarakat yang mengantre beras juga disebut banyak.


TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

36 hari lalu

TMMIN dapat penghargaan Lighthouse Industry 2024 dari Kementerian Perindustrian. (Dok TMMIN)
TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.


Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

17 Oktober 2023

President Chery International Zhang Guibin (kedua dari kanan) di kantor pusat Chery Internasional di Wuhu, Anhui, Cina, 16 Oktober 2023. TEMPO/Suseno
Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

Chery menilai Indonesia sebagai pasar potensial di masa mendatang, termasuk untuk mobil listrik.


Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

14 Agustus 2023

Toyota Concept-i di pameran Tokyo Motor Show, Tokyo, Jepang, 25 Oktober 2017. TEMPO/Wawan Priyanto
Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

lima pameran otomotif terbesar di dunia yang jadi etalase produsen kendaraan


Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

6 Agustus 2023

Soichiro Honda. Foto : Honda
Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

Soichiro Honda pendiri Honda Motor ini hanya lulusan SD ketika ia mulai mendalami otomotif. Kariernya dimulai menjadi penjaga anak majikan.


AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

25 Juli 2023

Anggota Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML). (Foto: Tempo/Kusnadi)
AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) dilaporkan siap untuk memajukan industri kendaraan listrik di Indonesia. Simak selengkapnya di sini:


Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

18 Juli 2023

Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

Kemenperin telah meresmikan High Tech Mold and Dies Centre di sekitar KawasanPanasonic Gobel di tahun 2023.


Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

15 Juli 2023

Ilustrasi microchip semikonduktor. [REUTERS/Kim Kyung-Hoon]
Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

Sebuah studi dari S&P Global Mobility mengungkapkan bahwa krisis chip semikonduktor yang melanda industri otomotif dunia akan segera berakhir.