TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi menyatakan optimistis investasi akan tumbuh subur pada masa pemerintahan presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla. "Butuh waktu beberapa bulan dan hal-hal positif yang dilakukan pemerintah," kata Sofjan usai menghadiri acara Dialog Publik II di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2014.
Langkah pertama untuk mewujudkan hal tersebut, menurut Sofjan, adalah dengan membentuk kabinet yang baik. "Setelah ribut-ribut MPR dan DPR, saya pikir ini yang ditunggu oleh pengusaha," katanya. (Baca: Jokowi Umumkan Struktur Kabinet pada 20 Oktober)
Hal lainnya, pemerintah harus memiliki keberanian menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi untuk mengurangi defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara serta defisit perdagangan. Selain itu, Sofjan menilai pemerintahan baru mesti serius menggarap proyek-proyek besar yang selama ini digadang-gadang bakal terwujud. (Baca: BBM Naik Rp 3000, Pemerintah Hemat Rp 158 Triliun)
Jika hal-hal tersebut bisa terwujud, maka investasi bisa meroket. "Orang-orang akan bereaksi. positif. Persepsi yang baik akan membuat investasi masuk," katanya.
Sofjan mengatakan selama masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tak banyak prestasi yang berhasil diraih. Pertumbuhan ekonomi yang sempat cemerlang, beberapa waktu belakangan justru meredup. "Pertumbuhan ekonomi pada lima tahun pertama sempat naik dari 4 persen menjadi 6 persen, tapi lima tahun selanjutnya turun dari 6 persen menjadi 5,2 persen," katanya.
PRIO HARI KRISTANTO
Berita Terpopuler
Manajer Lion Air Damprat Penumpang Pesawat
Siapa Andika Perkasa, Komandan Paspampres Jokowi?
Belasan Kepala Negara Akan Sambut Jokowi di Istana
Jokowi Jadi Cover Majalah Time
Dua TV Pegang Hak Siar Pernikahan Raffi-Nagita