Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MEA, Bea Masuk 3 Komoditas Tetap Tinggi  

image-gnews
GUla impor. TEMPO/Dinul Mubarok
GUla impor. TEMPO/Dinul Mubarok
Iklan

TEMPO.CO, Surakarta - Perdagangan bebas antar-negara di kawasan Asia Tenggara yang menghapuskan bea masuk komoditas akan berlaku mulai akhir 2015 atau awal 2016. Namun, pemerintah Indonesia memastikan ada tiga komoditas yang bea masuknya tetap tinggi, tidak serta-merta mengikuti skema Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Sampai kapan pun tidak akan nol persen. Bea masuk beras, gula, dan minuman beralkohol tetap tinggi karena merupakan produk sensitif," kata Direktur Kerja Sama Multilateral, Kementerian Perdagangan, Djunari Inggit Waskito, di sela edukasi publik pelaksanaan MEA di Surakarta, Selasa, 30 September 2014. (Baca: 2015, Indonesia Jadi Penonton Saat MEA)

Djunari menerangkan pemerintah mempertahankan bea masuk beras dan gula di kisaran 10-30 persen, sedangkan minuman beralkohol sebesar dikenai bea 150 persen. Sebab, jika bea masuk beras, gula, dan minuman beralkohol dibebaskan, akan terjadi kelebihan pasokan di pasaran dan akan menganggu produk dalam negeri. "Tapi kalau untuk minuman alkohol, pengenaan bea masuk tinggi karena terkait soal moral. Ini yang sensitif," ucapnya.

Dia mengaku banyak negara anggota ASEAN yang meminta bea masuk tiga komoditas tersebut menjadi nol persen atau tidak setinggi sekarang. Namun, dia menegaskan pemerintah tetap akan mempertahankan bea masuk tinggi. Jika bea masuk beras dan gula menjadi nol persen, pemerintah khawatir beras dan gula impor membanjiri pasaran dalam negeri. "Kalau gula, misalnya dari Thailand. Untuk beras, dari Vietnam, Myanmar, dan Thailand," kata Djunari. (Baca:Jelang MEA, Jatim Siapkan 700 Ribu IKM)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Ketua Bidang Pengembangan Ekonomi Daerah dan Lingkungan Hidup Kamar Dagang dan Industri Surakarta Liliek Setiawan mengatakan ada beberapa produk yang sudah terbiasa dijual di pasaran ekspor. Misalnya furnitur, 70 persen produknya diekspor. "Sedangkan untuk tekstil dan produk tekstil, 30 persen produk diekspor," katanya.

UKKY PRIMARTANTYO


Terpopuler:
Telepon Hamdan Zoelva, Ini Isi Curhatan SBY
Koalisi Merah Putih Targetkan Revisi UU KPK
Nurhayati: Walk-Out Demokrat Inisiatif Saya
Kejutan, Maria Londa Rebut Emas Asian Games

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

2 hari lalu

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyambut Presiden Indonesia Joko Widodo saat kedatangan para pemimpin pada KTT Khusus ASEAN-Australia, di Melbourne, Australia 5 Maret 2024. REUTERS/Jaimi Joy
ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April


IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

9 hari lalu

Rektor IPB University Arif Satria (ketiga kiri) bersama sejumlah peneliti IPB menunjukkan inovasi enzim untuk deteksi virus Covid-19 dan kit antibodi Covid-19 di Rektorat Andi Hakim Nasution, IPB University, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 21 Desember 2021. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

AppliedHe menempatkan IPB sebagai universitas terbaik ke-3 se-Asia Tenggara. Mengalahkan UI dan ITB di level lokal.


Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

12 hari lalu

Julie Bishop. Reuters
Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.


Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

13 hari lalu

Suasana Ibukota Laos, Vientiane, tampak lengang, 23 Juli 2016. Negara yang menjadi ketua ASEAN 2016 menggelar rangkaitan konferensi ASEAN mulai 23-26 Juli 2016. Tempo/Natalia Santi
Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

Ditujukan untuk memberikan bantuan teknis kepada para official Kementerian Keuangan Laos dalam mempersiapkan agenda gelaran pertemuan ASEAN 2024.


Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

14 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting


Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

14 hari lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.


Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

15 hari lalu

Presiden terpilih Indonesia dan Menteri Pertahanan saat ini Prabowo Subianto menyapa wartawan saat berjalan menemui Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di kantor perdana menteri, Rabu, 3 April 2024, di Tokyo, Jepang.  Eugene Hoshiko/Pool melalui REUTERS
Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.


Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

16 hari lalu

Wisatawan mencoba memasuki lubang kecil yang jadi jalan tentara Vietnam untuk ke Cu Chi Tunnels di Ho Chi Minh (Antara)
Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

Indonesia menjadi salah satu pasar utama pariwisata Vietnam karena adanya bebas visa selama 30 hari bagi warga negara anggota ASEAN.


HSBC Luncurkan Platform ASEAN Growth Fund Senilai 1 Miliar USD

22 hari lalu

Presiden Direktur PT Bank HSBC Indonesia Francois de Maricourt usai acara HSBC Summit 2023 di The St.Regis Jakarta Selatan, pada Rabu, 11 Oktober 2023. TEMPO/Ninda Dwi Ramadhani
HSBC Luncurkan Platform ASEAN Growth Fund Senilai 1 Miliar USD

PT Bank HSBC Indonesia meluncurkan platform untuk pengembangan usaha perusaan yang mengincar bisnisnya berkembang di Asia Tenggara.


Tidak Tepati Janji Pidato Pertama, Presiden Vietnam Vo Van Thuong Mundur karena Kasus Korupsi

28 hari lalu

Presiden Vietnam Vo Van Thuong. RICHARD A. BROOKS/Pool via REUTERS
Tidak Tepati Janji Pidato Pertama, Presiden Vietnam Vo Van Thuong Mundur karena Kasus Korupsi

Presiden Vietnam Vo Van Thuong lengser dari jabatannya dengan mengumumkan pengunduran diri karena kasus korupsi.