TEMPO.CO, Boyolali - Kementerian Perdagangan mencatat adanya kenaikan harga cabai rawit merah secara nasional. Kenaikan harga ini disebabkan oleh minimnya pasokan dari sejumlah sentra produksi di beberapa daerah. "Pasokan ke Pasar Induk Kramat Jati saat ini hanya mencapai lima ton per hari," kata Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi di Desa Trogolele, Boyolali, Kamis, 27 Maret 2014. (baca:Mendag Ngaku Baru Pertama Lihat Panen Cabai)
Lutfi menyatakan daerah pemasok cabai rawit ke Pasar Induk Kramat Jati saat ini hanya berasal dari Magelang, Rembang, dan Wonosobo. "Sementara dari Jawa Timur, seperti Blitar, Kediri, dan Jawa Timur sama sekali tidak ada pasokan. Padahal wilayah ini merupakan pemasok utama Kramat Jati," ujarnya.
Saat ini harga rata-rata nasional cabai merah biasa dan cabai merah keriting relatif stabil dibanding pekan lalu. Harga cabai merah keriting turun 5,16 persen menjadi Rp 23.838 per kilogram, sedangkan harga cabai merah biasa hanya naik 0,78 persen menjadi Rp 26.101 per kilogram. Cabai rawit merah justru mengalami kenaikan sebesar 9,69 persen menjadi Rp 55.515 per kilogram.
"Harga cabai merah biasa dan keriting memang relatif stabil karena pasokan dari sentra di Sukabumi, Ciamis, dan Tasikmalaya melimpah," ujar Lutfi.
Untuk itu, pemerintah hingga saat ini terus berupaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan cabai. Sebab, sifat tanaman ini mudah berubah dan intensitasnya memberikan andil bagi inflasi nasional. "Kecukupan pasokan ke pasar harus terjaga kontinuitasnya untuk menjaga margin yang wajar bagi petani dan stabilitas harga di tingkat konsumen," ujarnya. (baca:Indonesia Tergantung yang Segar-Segar)
Budi Haryono, anggota Kelompok Tani Argo Tani Desa Trogolele, meminta hal serupa. Ia berharap harga cabai tidak mengalami fluktuasi yang tajam. "Kami dari petani berharap harga bisa baik terus. Ini tolong agar pemerintah mencarikan solusinya."
AYU PRIMA SANDI
Terpopuler
Miripkah Kecelakaan MH370 dengan Adam Air?
SBY Resmikan Tiga Bandara di Kuala Namu
Kritik Habibie: Pemerintah Indonesia Bermental Dagang