Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Paling Diincar Investor

image-gnews
Model menata produk aksesoris wanita buatan Hongkong yang dipamerkan di Hongkong Lifestyle Expo 2013 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Kamis (14/3). Pameran selama tiga hari ini diharapkan dapat menarik perhatian pelaku bisnis seperti importir, distributor, peritel massal, serta buyer di department store Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. TEMPO/Aditia Noviansyah
Model menata produk aksesoris wanita buatan Hongkong yang dipamerkan di Hongkong Lifestyle Expo 2013 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Kamis (14/3). Pameran selama tiga hari ini diharapkan dapat menarik perhatian pelaku bisnis seperti importir, distributor, peritel massal, serta buyer di department store Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO,  JAKARTA - Managing Director PT Fortune Pramana Rancang (Fortune PR) Indira Abidin menyatakan, Indonesia terbukti menjadi salah satu magnet paling menggiurkan di pentas bisnis dunia. "Indonesia peringkat pertama," ujar dia dalam keterangan pers yang diterima Tempo Senin, 13 Mei 2013.

Mengutip hasil survei yang dilakuan oleh The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions (NGSCCSI), kata dia, Indonesia berada di atas India dengan indeks kepuasan konsumen sebesar 120 poin, diikuti Filipina 118 poin, Thailand 116 poin, dan Brazil 111 poin. Lima negara lain yang masuk sepuluh besar adalah Arab Saudi, Tiongkok, dan Hongkong dengan 108 poin, lalu Malaysia dan Norwegia dengan 106 poin, jelas Indira. 

Dengan indeks kepercayaan konsumen mencapai 122 poin, Indonesia mengalahkan rata-rata Asia yang indeksnya hanya mencapai 103 poin. Bahkan, rata-rata tersebut berada jauh di atas rata-rata dunia sebesar 93 poin. "Ini angka yang positif," ujar dia. 

Survei yang dilakukan pada awal Mei 2013 itu juga menyatakan bahwa Indonesia berada di urutan teratas dalam daftar sepuluh negara dengan tingkat optimisme ekonomi tertinggi di dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Indira, hal ini didorong oleh optimisme Indonesia menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden di tahun 2014 dan naiknya upah minimum karyawan. Kuatnya kondisi domestik ini menjadikan konsumen Indonesia semakin loyal dalam berbelanja. "Bahkan, timbul tren berbelanja merek-merek premium," kata Indira.

AMRI MAHBUB 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPS: Indeks Tendensi Bisnis Kuartal III 2019 Menurun

5 November 2019

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto saat jumpa wartawan mengenai perkembangan ekspor dan impor di Gedung BPS Pusat, Jakarta Pusat, Senin 16 Oktober 2017. TEMPO/M. Julnis Firmansyah
BPS: Indeks Tendensi Bisnis Kuartal III 2019 Menurun

BPS merilis angka Indeks Tendensi Bisnis pada kuartal III 2019 sebesar 105,33 menurun dari kuartal II 2019 sebesar 108,81.


BPS Beberkan Kondisi Ekonomi Konsumen Kuartal IV 2016  

6 Februari 2017

Ketua Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto (tengah) menyampaikan rilis pertumbuhan ekonomi kuartal III 2016 di Kantor Pusat BPS, Jakarta, 7 November 2016. Tempo/Fajar Pebrianto
BPS Beberkan Kondisi Ekonomi Konsumen Kuartal IV 2016  

Meningkatnya kondisi ekonomi konsumen di tingkat nasional terjadi di 23 provinsi di Indonesia.


Kota Pontianak Juara Pertama Tata Kelola Ekonomi Daerah

31 Januari 2017

Direktur Eksekutif KPPOD Robert Endi Jaweng (kedua kiri) menyampaikan Hasil Survei Tata Kelola Ekonomi Daerah di Jakarta, 31 Januari 2017. Tempo/ Tongam sinambela
Kota Pontianak Juara Pertama Tata Kelola Ekonomi Daerah

Kota Pontianak di peringkat teratas, sedangkan Kota Medan berada di peringkat terendah dari 32 ibu kota provinsi yang disurvei KPPOD.


Bos-bos Perusahaan AS Optimistis Kepemimpinan Donald Trump

21 Januari 2017

REUTERS/Lucas Jackson
Bos-bos Perusahaan AS Optimistis Kepemimpinan Donald Trump

Belasan bos-bos dari perusahaan dalam daftar S&P 500 optimistis atas dampak rencana pemangkasan pajak, dan belanja infrastruktur oleh Trump.


Indeks Keyakinan Konsumen Menguat, Ini Angkanya

3 Februari 2016

Sejumlah pekerja hilir mudik pada jam sibuk di Sydney, Rabu (28/10). Indeks Harga Konsumen dan inflasi Australia akan diumumkan oleh Biro Statistik Australia pada hari ini. REUTERS/Daniel Munoz
Indeks Keyakinan Konsumen Menguat, Ini Angkanya

Bank Indonesia melaporkan optimisme konsumen semakin menguat pada Januari 2016.


Suryamin Sebut Pebisnis Lebih Optimistis di Kuartal II/2015

5 Agustus 2015

Kepala Badan Pusat Statistik Dr. Suryamin saat pemaparan data Statistik di Gedung Badan Pusat Statistik, Jakarta, Senin (2/1). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Suryamin Sebut Pebisnis Lebih Optimistis di Kuartal II/2015

"Para pelaku bisnis lebih optimistis pada kuartal II/2015 terlihat dari indeks yang sebesar 105,46," ujar Suryamin di Kantor BPS.


Survei: Bisnis Berbasis Gender Mengekang Pertumbuhan Ekonomi  

22 Juli 2015

12 wanita pengusaha yang sukses di Asia Tenggara, Atas : (dari kiri ke kanan) Nabilah Alsagoff, Veronika Linardi, Hooi Ling Tan, Sylvia Yin, Reese Fernandez-Ruiz, Chow Paredes. Bawah : (dari kiri ke kanan) Huang Shao Ning, Qing-Ru Lim, Alexis Horowitz-Burdick, Sarah Huang, Esther Nguyen, Thuy Thanh Truong. techinasia.com
Survei: Bisnis Berbasis Gender Mengekang Pertumbuhan Ekonomi  

Survei Global Women Entrepreneur Leaders Scorecard dilakukan di 31 negara.


Indeks Keyakinan Konsumen Menguat Sebesar 5,4 poin

4 Juni 2015

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan. ANTARA/Yudhi Mahatma
Indeks Keyakinan Konsumen Menguat Sebesar 5,4 poin

Indeks keyakinan konsumen (IKK) pada bulan Mei 2015 menguat.


Indeks Demokrasi Bukan Faktor Utama Investasi

4 Juli 2014

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Indeks Demokrasi Bukan Faktor Utama Investasi

Ada juga negara yang tingkat demokrasinya rendah seperti di Singapura, namun perekonomiannya bagus.


Kadin: Pemerintah Hambat Prospek Bisnis  

6 Mei 2014

Seorang pekerja saat mengolah nikel di smelter atau peleburan nikel PT Vale Tbk, dekat Sorowako, Sulawesi (8/1). Kebijakan larangan Indonesia terhadap ekspor bijih mineral utama mempengaruhi keefektivitasan untuk berinvestasi di peleburan bahan tambang. REUTERS/Yusuf Ahmad
Kadin: Pemerintah Hambat Prospek Bisnis  

"Investor itu kalau perlu dijemput dengan baik. Jangan dihadang dengan peraturan-peraturan begini," katanya.