Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Batavia Air Utang Rp 1,2 Miliar di Sepinggan

Editor

Pruwanto

image-gnews
Batavia Air. TEMPO/Aditia Noviansyah
Batavia Air. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan, Kalimantan Timur, mencatat PT Metro Batavia, perusahaan maskapai Batavia Air, masih berutang sebesar Rp 1,2 miliar sejak pailit akhir Januari lalu. Utang tersebut berupa tagihan pembayaran biaya pelayanan jasa penerbangan dan pendaratan pesawat.

“Belum termasuk biaya parkir dua pesawat di Bandara Sepinggan ini,” kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Sepinggan Balikpapan, Herry A.Y. Sikado, Jumat, 8 Februari 2013.

Herry mengatakan, tambahan biaya parkir pesawat tersebut yang akan dibebankan kepada PT Metro Batavia belum terkalkulasi. Dia menyebutkan, kemungkinan tambahan biaya parkir tersebut tidak terlalu besar.

Nantinya, seluruh tagihan akan dimasukkan dalam catatan penagihan dan akan disampaikan kepada kurator yang ditunjuk oleh pengadilan niaga. Tim kurator terdiri atas Turman M. Panggabean, Andra Reinhard Pasaribu, Permata Nauli Dauly, dan Alba Sukmahadi. Adapun hakim pengawas dalam kepailitan ini adalah Nawawi Pomolango.

Herry belum dihubungi kurator mengenai masalah pembayaran utang tersebut. Namun, dia mahfum tim kurator sedang menghitung kepemilikan aset PT Metro Batavia pada seluruh bandara di Indonesia sehingga memerlukan waktu untuk menyelesaikannya. “Nanti pasti tim kurator akan datang untuk menghitung aset di sini. Kami masih menunggu saja,” kata dia.

Kepala Otorita Bandara Sepinggan Wilayah VII, Rustino Prawiro, pernah mengatakan, ketiadaan seorang yang bisa menjadi perwakilan PT Metro Batavia di daerah menyebabkan komunikasi antara manajemen dan pemangku kepentingan tersendat. Tak hanya penumpang yang bingung, hubungan dengan mitra bisnis seperti PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Sepinggan mengalami kendala.

Dia menceritakan, ketika keputusan pailit dikeluarkan, pihaknya langsung menggelar rapat bersama. Namun, perwakilan Batavia justru sudah berada di Jakarta. “Akhirnya kami komunikasi langsung dengan manajemennya. Dan itu perlu waktu,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PT Angkasa Pura I berharap para rekan bisnis PT Metro Batavia bisa bersabar menunggu penghitungan aset dari para kurator. Nantinya, pasti akan ada panggilan dari para kurator untuk menyelesaikan tanggung jawab manajemen lama PT Metro Batavia.

Rencananya, rapat kreditor PT Metro Batavia pertama akan digelar 15 Februari di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dan pengajuan tagihan dimulai pada Senin, 18 Februari 2013. Dalam pengumuman yang dikeluarkan oleh kurator, para kreditor diharapkan untuk mengajukan tagihan dengan membawa fotokopi bukti-bukti serta dokumen asli.

SG WIBISONO

Baca juga
Anas Santai Namanya Tak Disebut SBY

Ini Akta Perusahaan Eks Pacar Afgan
Anis Matta: Kami Seperti Kecemplung Sumur
Kepengurusan Tidak Sejalan, PSSI Pecah?


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Batavia Air Dinyatakan Pailit, Berikut Kilas Balik 11 Tahun Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

31 Januari 2024

Batavia Air. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Batavia Air Dinyatakan Pailit, Berikut Kilas Balik 11 Tahun Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Pada 30 Januari 2013, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan Batavia Air dinyatakan bangkrut alias pailit. Ini kilas balik putusan 11 tahun lalu.


22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

30 November 2023

Air Asia berencana mengoperasikan secara terbatas rute domestik di Indonesia dan beberapa negara lainnya, namun bergantung izin dari otoritas setempat. Foto: @airasia
22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

AirAsia meryakan hari jadinya ke-22. Berikut maskapai penerbangan asal Malaysia ini awal mengudara, hingga mampu bertahan hari ini.


Startup Fabelio Resmi Dinyatakan Pailit

12 Oktober 2022

Laman Instagram Fabelio.
Startup Fabelio Resmi Dinyatakan Pailit

Pengadilan Niaga pada PN Jakarta Pusat menetapkan PT Kayu Raya Indonesia, pengelola startup desain furnitur dan interior Fabelio dalam keadaan pailit.


Hukum Pidana dalam Perkara PKPU dan Kepailitan

28 September 2022

Palu Hakim. [www.ghanaweb.com]
Hukum Pidana dalam Perkara PKPU dan Kepailitan

Dalam praktiknya, tidak jarang ditemukan seseorang atau badan hukum yang terkena kasus PKPU atau pailit dan bersamaan telah dalam proses penyidikan.


Garuda Indonesia Ajukan Prosedur Pailit Chapter 15: Bagaimana Soal Utang Piutang?

28 September 2022

Pesawat Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 28 Februari 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Garuda Indonesia Ajukan Prosedur Pailit Chapter 15: Bagaimana Soal Utang Piutang?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan pengajuan permohonan chapter 15 itu tindak lanjut atas penundaan kewajiban pembayaran utang


PKPU, Cara Enak Debitur Mengatasi Keruwetan Utang

20 September 2022

Suasana sidang PKPU kasus biro umrah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) di Pengadilan Niaga, Jakarta Pusat pada 11 Maret 2019
PKPU, Cara Enak Debitur Mengatasi Keruwetan Utang

Yang diatur PKPU merupakan salah satu cara yang ditempuh, oleh kreditur atau debitur, untuk mencapai penyelesaian utang-piutang.


Pengadilan Niaga Didirikan karena Krisis Moneter 1998

9 September 2022

Sidang pertama penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) PT. Modern Sevel Indonesia digelar di Pengadilan Niaga, Jakarta, 28 Agustus 2017. Tempo/Hendartyo Hanggi
Pengadilan Niaga Didirikan karena Krisis Moneter 1998

Melansir laman Pengadilan Negeri Kota Medan, pada awal pembentukannya, pengadilan niaga terbatas hanya mengadili perkara kepailitan.


Pengadilan Niaga Unggul Tangani Sengketa Bisnis, Tak Cuma Kepailitan

9 September 2022

Suasana sidang PKPU kasus biro umrah PT Solusi Balad Lumampah (SBL) di Pengadilan Niaga, Jakarta Pusat pada 11 Maret 2019
Pengadilan Niaga Unggul Tangani Sengketa Bisnis, Tak Cuma Kepailitan

Tahapan-tahapan dalam persidangan Pengadilan Niaga berbeda dengan tahap persidangan pengadilan lainnya.


Terkini Bisnis: Garuda Digugat Belum Bayar Sewa, Pantauan PPATK di Judi Online Ferdy Sambo

22 Agustus 2022

Pekerja Garuda Maintenance Facility (GMF) melakukan pengecekan mesin di Pesawat Garuda Indonesia yang akan digunakan untuk armada haji 1443 H/2022 di Hanggar GMF Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis, 2 Juni 2022. Garuda Indonesia menyiapkan 7 pesawat berbadan lebar sebagai armada haji yang akan mengangkut 47.915 jamaah calon haji dari sembilan dembarkasi seluruh Indonesia seperti Jakarta, Solo, Medan, Padang, Banda Aceh, Makasar, Banjarmasin, Balik Papan, dan Lombok. ANTARA/Muhammad Iqbal
Terkini Bisnis: Garuda Digugat Belum Bayar Sewa, Pantauan PPATK di Judi Online Ferdy Sambo

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Senin siang 22 Agustus 2022, dimulai dari Garuda menerima gugatan dari dua lessornya.


Istaka Pailit, Inilah Syarat Perusahaan Bisa Dibangkrutkan

21 Juli 2022

Ilustrasi Pailit atau Bangkrut. kemenkeu.go.id
Istaka Pailit, Inilah Syarat Perusahaan Bisa Dibangkrutkan

Disebut pailit ketika debitur tidak mampu membayar utangnya kepada kreditur hingga dinyatakan pailit oleh pengadilan.