Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Belum Cabut Impor Sapi Amerika  

image-gnews
Menteri Pertanian, Suswono. ANTARA/Oky Lukmansyah
Menteri Pertanian, Suswono. ANTARA/Oky Lukmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah belum bisa memastikan kapan akan mencabut keputusan penghentian sementara impor produk ternak dari Amerika Serikat. Pemerintah menghentikan impor produk ternak dari Amerika sejak 24 April lalu akibat mewabahnya penyakit sapi gila (Bofine Spongiform Enchepalopaty/BSE) di negara tersebut.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan penghentian impor ini diberlakukan sampai ada keputusan menteri yang berdasarkan sejumlah pertimbangan. Pertama, adanya penjelasan otoritas veteriner dan tenaga ahli Amerika Serikat kepada pemerintah Indonesia tentang kasus BSE dan tindakan pengendalian yang telah, sedang, dan akan dilakukan.

“Kami dalam posisi menunggu dari Amerika karena mereka juga tidak bisa ekspor ke beberapa negara. Mereka sudah lapor ke OIE (Badan Kesehatan Hewan Dunia) dan akan memberitahu apa langkah yang diambil untuk mengatasinya,” kata Suswono dalam konferensi persnya terkait isu sapi gila di kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa, 1 Mei 2012.

Kedua, setelah mendapat justifikasi dan klarifikasi dari pemerintah Amerika Serikat, selanjutnya dilakukan kajian ilmiah oleh Komisi Ahli Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner. Ketiga, pemerintah menunggu justifikasi dan klarifikasi dari pemerintah Amerika yang dapat menyakinkan pemerintah Indonesia bahwa pemasukan produk hewan dari negara itu tidak membawa risiko masuknya penyakit BSE ke Indonesia. “Kami akan konfirmasi ke Komisi Ahli Kesehatan Hewan di Indonesia. Kalau sudah clear akan kami buka kembali,” ujarnya.

Persentase impor produk ternak dari Amerika hanya sekitar 7 persen. Tercatat, sepanjang Januari hingga 30 April 2012, total impor daging sapi sebanyak 15.748 ton. Dari Amerika hanya 6,25 persen dari volume tersebut atau sekitar 1.027 ton. Untuk jeroan sapi, impor dari Amerika sekitar 22,36 persen dari total 4.733 ton. Sementara untuk impor MBM (Meat Bone Meals) dari Amerika yang biasa untuk bahan baku pakan ternak, volumenya sekitar 60 persen dari total 80.539 ton atau sebesar 49.989 ton.

Sejak kasus BSE merebak di Indonesia, Suswono mengaku langsung mengambil langkah-langkah antisipasi dengan menerbitkan Instruksi No.02/2012 tanggal 26 April 2012 yang ditujukan ke Kepala Badan Karantina Pertanian selaku Badan Notifikasi SPS (Sanitary Phytosanitari) WTO. Badan Karantina selanjutnya mengumumkan tentang penghentian pemasukan produk ternak dari AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai tindak lanjut pencegahan penyakit BSE dari AS melalui produk ternak, Badan Karantina pun melakukan tindakan teknis. Salah satunya, menginstruksikan ke Kepala Unit Pelaksana Teknis Karantina Pertanian untuk melakukan penolakan pemasukan produk hewan yang berasal dari AS, terutama yang dikapalkan sejak 24 April 2012. "Bukti pengangkutan antara lain bill of lading atau cargo manifest," katanya.

Suswono meyakinkan, penghentian impor produk ternak dari Amerika Serikat ini untuk mengamankan dalam negeri dari bahaya penyakit BSE. Karena, kata dia, kalau sampai ternak di dalam negeri terjangkit penyakit BSE, akan sulit untuk bisa terbebas kembali. “Penyakit ini sangat bahaya. Apalagi masa inkubasi penyakit tersebut sangat lama hingga delapan tahun,” kata Suswono.

BSE atau penyakit sapi gila ini termasuk penyakit hewan karantina golongan 1. Penyakit ini mempunyai karakteristik yang belum terdapat di Indonesia. Penyakit ini mempunyai sifat dan potensi penyebaran penyakit yang serius dan cepat membahayakan kesehatan manusia, menimbulkan dampak sosial yang meresehkan masyarakat, dan menimbulkan kerugian ekonomi yang tinggi.

ROSALINA
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

1 hari lalu

Mantan penyidik KPK, Novel Baswedan menyaksikan sidang putusan praperadilan Firli Bahuri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 19 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.


Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

2 hari lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri) mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.


Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

2 hari lalu

Anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK), Albertina Ho, dan Ketua Dewas KPK, Tumpak Panggabean, membacakan putusan tiga terperiksa kasus pungli rutan KPK atas nama Ristanta, Sofian Hadi, dan Achmad Fauzi di Gedung Dewas KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 27 Maret 2024. Ketiga terperiksa mangkir dari persidangan dengan alasan sakit. TEMPO/Han Revanda Putra.
Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.


Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

3 hari lalu

Tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri), Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta (kanan), mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.


Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

3 hari lalu

Beredar foto Ketua KPK Firli Bahuri bertemu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Firli maupun Yasin Limpo belum merespons saat dikonfirmasi mengenai foto ini. Istimewa
Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.


Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

7 hari lalu

Adc. Mentan, Panji Hartanto, memberikan keterangan dalam sidang lanjutan untuk tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.


Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

24 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi Syahrul Yasin Limpo (kanan) berjalan meninggalkan ruangan usai mengikuti sidang pembacaan eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.


Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

27 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi Syahrul Yasin Limpo (kanan) berjalan meninggalkan ruangan usai mengikuti sidang pembacaan eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi


KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

27 hari lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.


Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

28 hari lalu

Shutterstock.
Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

Pemerintah mempercepat program pemutihan lahan sawit ilegal di kawasan hutan. Ditargetkan selesai 30 September 2024.