Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PT JAS Pengin Melantai Lagi di Bursa  

image-gnews
Kargo penempatan barang di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (24/07). Tempo/Dimas Aryo
Kargo penempatan barang di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (24/07). Tempo/Dimas Aryo
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JAS) berencana mencatatkan kembali sahamnya (relisting) dalam perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, setelah sebelumnya pada November tahun lalu perusahaan tersebut tidak lagi tercatat di Bursa Efek.

Direktur merangkap Corporate Secretary PT JAS, Ardjuna Sitorus, mengutarakan rencana relisting itu dapat tercapai tahun ini. "Saat ini masih dijajaki di kalangan internal. Tahun ini rencananya relisting, tapi belum bisa diberitahukan bentuknya," katanya di Jakarta, Selasa (8/6).

Perusahaan penyedia jasa operasi darat, seperti kargo, itu tahun lalu membukukan laba Rp 102,6 miliar atau naik 16 persen dari tahun sebelumnya. Target untuk tahun ini meningkat 10 persen. Dalam lima tahun ke depan, JAS akan melakukan ekspansi dengan menambah layanan ke-10 bandar udara di kota besar.

"Peluang market masih besar, dilihat dari data statistik jumlah bandara di Indonesia. Tiap bandara yang dibuka layanannya membutuhkan dana Rp 6-10 miliar," tuturnya. Untuk belanja modal tahun ini, JAS masih memiliki dana dari anggaran belanja modal tahun lalu Rp 15 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memasuki usianya yang ke 26 tahun, PT Jasa Angkasa Semesta saat ini sudah memberikan jasa pelabuhan udara di beberapa kota besar di seluruh Indonesia, seperti Jakarta, Bali, Surabaya, Manado, Makassar, Medan, Balikpapan, Batam, Yogyakarta dan Timika.

RIRIN AGUSTIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Hapus PPN Impor untuk 7 Alat Angkutan Nasional

18 Juli 2019

Presiden Joko Widodo alias Jokowi (kiri) didampingi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 16 Juli 2019. Rapat terbatas membahas perkembangan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa). TEMPO/Subekti.
Jokowi Hapus PPN Impor untuk 7 Alat Angkutan Nasional

Presiden Jokowi menandatangani aturan terbaru tentang impor alat angkut tertentu yang dibebaskan dari pajak pertambahan nilai atau PPN.


Izin Angkutan Udara Gratis MAF Habis, Kemenhub Tawarkan Solusi In

19 November 2017

Masyarakat Jawa Barat harus bisa menangkap peluang untuk meningkatkan perekonomian atas keberadaan Bandara internasional di Kertajati, Majalengka.
Izin Angkutan Udara Gratis MAF Habis, Kemenhub Tawarkan Solusi In

Kementerian Perhubungan menawarkan solusi lain terkait habisnya izin angkutan udara maskapai Mission Aviation Fellowship.


BPS: Penumpang Pesawat Mencapai 7,1 Juta Orang pada April  

2 Juni 2017

Skytrain atau automated people mover system (APMS) diperkenalkan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 29 Mei 2017. Kereta tanpa awak tersebut menurut rencana akan diuji coba mengangkut penumpang pada pertengahan Juni antara terminal 2 dan terminal 3. Tempo/JONIANSYAH HARDJONO
BPS: Penumpang Pesawat Mencapai 7,1 Juta Orang pada April  

Pada tahun ini transportasi Lebaran diperkirakan masih didominasi angkutan darat, yakni kereta api dan angkutan udara.


Sosialisasi Jembatan Udara Digenjot

20 April 2017

AP/Kirsty Wigglesworth
Sosialisasi Jembatan Udara Digenjot

Ubaedillah telah menggelar sosialisasi jembatan udara di
Timika dan Dekai.


BPS: Jumlah Penumpang Angkutan Udara Domestik Menurun  

3 Oktober 2016

Terminal 1 Keberangkatan di Bandar Udara Juanda, Surabaya, Jawa Timur, 26 Oktober 2015. Tempo/Rully Kesuma
BPS: Jumlah Penumpang Angkutan Udara Domestik Menurun  

Selama Januari hingga Agustus 2016, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri mencapai 9,7 juta orang.


Angkutan Barang Via Udara Makin Diminati Konsumen  

25 Juli 2016

Suasana depan kargo 510 domestik di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. TEMPO/Aditia Noviansyah
Angkutan Barang Via Udara Makin Diminati Konsumen  

Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) mencatat kegiatan angkutan udara selama 2016 ini mengalami kenaikan luar biasa mencapai 15 persen.


2016, Ahok Akan Bangun Helipad di Kepulauan Seribu  

23 November 2015

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. ANTARA/Yudhi Mahatma
2016, Ahok Akan Bangun Helipad di Kepulauan Seribu  

Pembangunan helipad tersebut ditujukan untuk memudahkan evakuasi penduduk yang sakit ke rumah sakit.


Ada Layanan Helikopter Uber, Ini Tanggapan Netizen  

19 November 2015

UberChopper, layanan transportasi menggunakan helikopter lewat aplikasi Uber. newsroom.uber.com
Ada Layanan Helikopter Uber, Ini Tanggapan Netizen  

Beragam tanggapan dilontarkan Netizen terkait dengan rencana Uber meluncurkan layanan helikopter.


Lebaran, Penumpang Pesawat Diperkirakan 2,8 Juta  

19 Juli 2013

Pesawat Garuda Indonesia. TEMPO/Abdi Purmono
Lebaran, Penumpang Pesawat Diperkirakan 2,8 Juta  

Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+6 Lebaran.


Kadin Minta Penerapan Agen Inspeksi Ditunda 6 Bulan  

26 Agustus 2011

TEMPO/Dimas Aryo
Kadin Minta Penerapan Agen Inspeksi Ditunda 6 Bulan  

Perhubungan berkeras bahwa agen inspeksi berlaku mulai 4 September.