Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Roti Aoka Lolos Uji Sampel BPOM, Paguyuban Roti Minta Masyarakat Tetap Waspada

Reporter

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Roti Aoka. ptindonesiabakeryfamily.com
Roti Aoka. ptindonesiabakeryfamily.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Roti Aoka produksi PT  Indonesia Bakery Family lolos uji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Namun, Ketua Paguyuban Roti dan Mie Ayam Borneo (Parimbo) Aftahuddin meminta masyarakat tetap waspada.

Aftahuddin mengatakan mayarakat perlu lebih berhati-hati terhadap roti yang tahan lama, bahkan ketika sudah jauh melewati masa kadaluwarsa. Terlebih berdasarkan hasil uji sampel di SGS Indonesia, ada  kandungan sodium dehydroacetat dalam roti Aoka.

"Kami tidak bisa mengatur selera masyarakat. Tapi tentu masyarakat bisa menilai bagaimana proses roti itu bisa awet," ujar Aftahuddin kepada Tempo, Rabu, 24 Juli 2024.

Sebelumnya, Aftahuddin sempat mengirimkan sejumlah foto kepada Tempo. Salah satunya roti yang kondisinya masih bagus walau tanggal kedaluarsanya 8 Oktober 2023 atau sembilan bulan lalu. “Penampilannya masih bagus, tidak muncul bintik hitam tanda jamur,” katanya pada Jumat, 19 Juli 2024. 

Mengutip laporan Majalan Tempo, Aftahuddin dan rekan-rekannya juga telah mengirim sampel roti ke laboratorium milik SGS Indonesia – bagian dari SGS Group, perusahaan multinasional yang menyediakan jasa laboratorium verifikasi, pengujian, inspeksi, dan sertifikasi. Hasilnya, sampel roti Aoka disebut mengandung sodium dehydroacetate (dalam bentuk asam dehidroasetat) sebanyak 235 miligram per kilogram. Selain Aoka, ada sampel roti Okko yang mengandung zat serupa sebanyak 345 miligram per kilogram. Namun, kedua perusahaan yang memproduksinya sama-sama membantah temuan tersebut.

Baca juga Majalah Tempo: Penjelasan Roti Aoka dan Okko soal Bahan Pengawet Berbahaya

Kemudian pada Selasa, 23 Juli 2024, BPOM menyatakan ada kandungan natrium dehidroasetat dan menarik roti Okka dari pasaran. Namun untuk roti Aoka, BPOM menyebut telah mengambil sampel produk roti Aoka dari peredaran dan melakukan pengujian pada 28 Juni 2024. Hasilnya, roti Aoka tidak mengandung natrium dehidroasetat. Hal ini sejalan dengan hasil inspeksi ke sarana produksi roti Aoka pada 1 Juli 2024 yang menunjukkan tidak ditemukannya natrium dehidroasetat di sarana produksi.

"Soal hasil lab BPOM, monggo kalau Aoka dibilang bersih atau apa. Tapi, kami bukan penyebar hoax," kata Aftahuddin. "Kami bicara menggunakan data."

Wakil Ketua Umum Bidang Perdagangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Kalimantan Selatan itu juga menyatakan pihaknya tidak memiliki motif persaingan bisnis ketika mengangkat isu roti Okko maupun Aoka. Ia berujar, pihaknya tetap akan mengawasi produk-produk lain. "Kami lakukan ini untuk menyelamatkan anak bangsa dari makanan berbahan yang tidak semestinya," tuturnya.

Aftahuddin juga tetap mengingatkan produsen roti Aoka untuk menggunakan bahan yang aman dan sesuai ketentuan. Sebab, pihaknya masih akan tetap melakukan pengawasan ke depan. Selain itu, ia meminta agar BPOM lebih proaktif melakukan pengawasan terhadap makanan yang beredar di masyarakat. "Jangan sampai nanti ada temuan lagi (makanan mengandung zat berbahaya)," tuturnya.

RIRI RAHAYU | MAJALAH TEMPO

Baca juga Majalah Tempo: Bahan Pengawet Kosmetik dalam Sepotong Roti

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

8 jam lalu

Ilustrasi orang membawa galon isi ulang. BPOM mengeluarkan regulasi terkait pelabelan bahaya BPA pada galon guna ulang polikarbonat. Dok. Freepik
Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

Pemerintah menaruh perhatian serius pada perlindungan konsumen.


Dukung Airin-Ade, Paguyuban Sunda Muda: Punya Visi Pemberdayaan Pemuda

5 hari lalu

Foto bersama Paguyuban Sunda Muda setelah deklarasi menyatakan dukungan terhadap pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, pada Kamis 5 September 2024. Dok. Pribadi
Dukung Airin-Ade, Paguyuban Sunda Muda: Punya Visi Pemberdayaan Pemuda

Selama dua periode menjabat sebagai Wali Kota Tangerang Selatan, Airin telah membuktikan kapasitas dan komitmennya dalam membangun daerah menjadi lebih maju.


Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

7 hari lalu

Richard Lee. Foto: Instagram.
Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

Dokter Richard Lee membantah tuduhan produk skincare kliniknya mengandung bahan berbahaya dan disita BPOM.


Vonis Produsen Obat Sirop Beracun Terlalu Ringan, BPOM: Kami Tidak Bisa Apa-apa

12 hari lalu

Vonis terhadap produsen obat sirop beracun dianggap terlalu ringan.
Vonis Produsen Obat Sirop Beracun Terlalu Ringan, BPOM: Kami Tidak Bisa Apa-apa

Kepala BPOM Taruna Ikrar berpendapat bahwa vonis terhadap produsen obat sirop beracun terlalu ringan. Tapi pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa.


Polisi Geledah Rumah Mantan Pegawai BPOM, Dugaan Soal Kasus Pemerasan

12 hari lalu

Tangkapan layar- Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Komisaris Besar Erdi A Chaniago. Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty
Polisi Geledah Rumah Mantan Pegawai BPOM, Dugaan Soal Kasus Pemerasan

Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri menggeledah rumah mantan pegawai BPOM. Kasus dugaan pemerasan.


Tips Menyimpan Makanan dan Menjaganya agar Aman dari BPOM

13 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Tips Menyimpan Makanan dan Menjaganya agar Aman dari BPOM

Berikut tips menyimpan makanan dan kunci menjaganya tetap aman dikonsumsi keluarga yang dibagikan pihak BPOM.


BPOM Sebut 7.600 Dosis Vaksin Cacar Monyet Sudah Masuk Indonesia

13 hari lalu

Ilustrasi vaksin Mpox. USA TODAY NETWORK via Reuters Co
BPOM Sebut 7.600 Dosis Vaksin Cacar Monyet Sudah Masuk Indonesia

BPOM menyatakan pemerintah sudah mendatangkan 7.600 dosis vaksin cacar monyet. Vaksin tersebut dikirim dalam tiga tahap.


Cegah Tekanan Darah Tinggi, Ini Tips Kurangi Asupan Natrium dari Makanan Kemasan

14 hari lalu

Ilustrasi anak hipertensi/tekanan darah tinggi. Shutterstock.com
Cegah Tekanan Darah Tinggi, Ini Tips Kurangi Asupan Natrium dari Makanan Kemasan

Badan pangan Amerika minta produsen makanan kurangi natrium untuk cegah tekanan darah tinggi.


Kasus Obat Sirup Beracun, 2 Perusahaan Farmasi Divonis Ganti Rugi hingga Rp60 Juta kepada Keluarga Korban

17 hari lalu

Rayvan Aji Pratama, yang menjadi korban resep sirup obat batuk yang terkontaminasi, setelah mandi di rumahnya di Jakarta, 7 Oktober 2023. Racun tersebut terkandung dalam sirup yang dibuat oleh setidaknya tiga produsen obat di Indonesia, menurut regulator nasional dan WHO. REUTERS/Willy Kurniawan
Kasus Obat Sirup Beracun, 2 Perusahaan Farmasi Divonis Ganti Rugi hingga Rp60 Juta kepada Keluarga Korban

PN Jakarta Pusat memutuskan PT Afi Farma dan CV Samudera Chemical terbukti bersalah dalam kasus obat sirup pemicu gagal ginjal akut.


Fakta tentang Lobster Roll, Roti Viral Erina Gudono yang Harganya Rp400 Ribu

19 hari lalu

Lobster Roll dari Broad Street Oyster (broadstreetoyster.com)
Fakta tentang Lobster Roll, Roti Viral Erina Gudono yang Harganya Rp400 Ribu

Unggahan roti ini membuat Erina Gudono dinilai tone deaf alias tidak peka terhadap situasi yang terjadi saat ini.