1. DELOS - startup akuakultur pada bisnis tambak udang
2. MySkill - startup penyedia pelatihan dan pembinaan profesional secara daring
3. Evermos - platform penghubung resellers-to-brands ke konsumen.
4. Populix - platform layanan riset
5. Prixa.ai - platform manajemen kesehatan berbasis big data dan AI
6. Aplikasi Super-YC W18 - menghubungkan pemasok besar dengan agen dan took
7. Kargo Technologies - platform jasa angkut truk B2B
8. Sinbad - layanan pemesanan produk langsung dari produsen dan distributor
9. Chickin Indonesia - manajemen ternak ayam berbasis IoT
10. Otoklix – bantu pemasaran layanan ribuan bengkel mobil independen
Adapun penyusunan daftar ini merujuk pada data unik yang berasal dari rangkuman miliaran aksi oleh 950+ juta anggota LinkedIn di empat bidang inti, yaitu pertumbuhan karyawan, minat pencari kerja, keterlibatan anggota dalam perusahaan dan karyawannya, serta seberapa baik kinerja para startups ini menggaet talenta.
Lebih lanjut, Serla manyampaikan beberapa tips jitu untuk mendapatkan pekerjaan di barisan startup. “Berpikirlah seperti seorang founder,” ujarnya. Menurutnya, banyak startups yang ingin mendengar dari para kandidat tentang bagaimana cara mereka berpikir secara strategis, mengambil keputusan, dan menghasilkan ide-ide inovatif.
Lalu, kata Serla, jadilah pemain tim yang beragam dan tunjukkan pola pikir berkembang. “Startup menginginkan orang-orang yang menunjukkan keingintahuan intelektual dan bersemangat untuk belajar sehingga mereka dapat berkembang bersama,” ujarnya.
Pilihan editor: Saingi LinkedIn, Twitter Siapkan Fitur Lowongan Kerja untuk Organisasi Terverifikasi