TEMPO.CO, Banjarbaru - Keberangkatan enam penerbangan ditunda pada Jumat pagi akibat kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menyelimuti Bandar Udara atau Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
"Pesawat yang delay (ditunda) penerbangannya antara pukul 06.00 hingga 08.20 Wita karena jarak pandang hanya sekitar 100 meter," kata Iwan Risdianto, Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjarbaru, Jumat, 8 September 2023.
Enam penerbangan itu adalah empat tujuan Bandara Internasional Soekarno Hatta di Tangerang, Banten, yaitu Citilink (QG 483), Super Air Jet (IU 625), Lion Air (JT 529). dan Garuda Indonesia (GA 533).
Dua lainnya, satu tujuan Bandara Internasional Juanda Surabaya Lion Air dengan nomor penerbanganJT 311 dan satu lagi Wings Air (IW 1394) tujuan Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Iwan menjelaskan kondisi kemudian berangsur normal kembali menjelang siang hari dengan jarak pandang mencapai 1.500 meter, sehingga visibilitas tersebut dirasa aman untuk keselamatan penerbangan.
Dia pun meminta maaf atas terganggunya jadwal penerbangan dan berharap para calon penumpang dapat memahaminya karena hal itu semata-mata demi menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang.
Kondisi terganggunya penerbangan di Bandara Internasional Syamsudin Noor sudah beberapa kali terjadi akibat kabut asap di pagi hari.
Pilihan Editor: Rupiah Melemah, Ekonom Sebut Kurs Rupiah Jumat Dipengaruhi Penguatan Dolar AS