TEMPO.CO, Jakarta - Tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan konsolidasi indeks semakin menyempit di 6.830-6.900. Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG akan uji area demand 6.850-6.830 dalam perdagangan Selasa, 22 Agustus 2023.
"Indeks dalam beberapa sesi transaksi fluktuasi di kisaran menyempit 6.830-6.890, dan sempat sesaat di 6.900," kata Vice President PT Samuel Sekuritas, M Alfatih dalam keterangan yang diterima Tempo, Selasa pagi, 22 Agustus 2023.
Kemarin pada awal sesi menguat, namun setelah capai 6.890 turun kembali mendekati harga pembukaan. Pelemahan di bawah 6.850-6.830 akan mengubah sentimen market jadi negatif.
Alfatih mencermati sejumlah saham berikut:
- BBNI (terakhir 9.125).
Harga kemarin rebound dari support kuat, sehingga mengakhiri bullish throwback dan memulai kenaikan menuju target teoritis. Kenaikan dalam jangka pendek mengarah ke 9.300-9.425. Batas risiko <9.025.
- PGAS (terakhir 1.490)
Harga kemarin sempat tertekan dalam transaksi intraday. Namun kembali menguat dari area support kuat, sehingga melanjutkan kenaikan ke arah 1.520-1.550. Batas risiko <1.470.
- PANI (terakhir 2.400)
Harga kemarin masih menguat, sehingga berpeluang menuju target kenaikan dan resistance 2.580-2.660. Batas risiko <2.260.
- BBTN (terakhir 1.280)
Harga kemarin tembus support kuat pola beberapa bulan terakhir. Selama tidak mampu naik di atas 1.300, maka pelemahan dapat mencapai 1.250-1.210.
Pilihan Editor: IHSG Awali Pekan Ini dengan Pergerakan Positif, Sesi Pertama Ditutup di Level 6.867,4