TEMPO.CO, Jakarta - Tim Samuel Sekuritas mengatakan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, Senin, 21 Agustus 2023, melemah dan menguji area demand di 6.850 hingga 6.830. Setelah dalam perdagangan terakhir indeks mengalami penurunan, ada kemungkinan indeks rebound kembali dalam pola konsolidasi di level 6.830 hingga 6.950.
"Namun, dalam pelemahan di bawah level ini akan mengubah sentimen konsolidasi yang masih ada," kata Vice President Samuel Sekuritas M. Alfatih melalui keterangan tertulis pada Senin, 21 Agustus 2023.
Adapun dalam analisisnya, Alfatih menyoroti lima saham. Kelima saham tersebut, yakni AUTO, BBNI, BRIS, ICBP, dan MDKA.
Pertama, saham AUTO yang menutup perdagangan terakhir di level 3.220. Harga akhir pekan yang lalu dibuka turun kencang tapi kemudian naik terus hingga mencapai teritori positif. Alfatih berujar kenaikan ini merupakan rebound dari support pada upchannel pola sejak Juni 2023.
"Kemungkinan harga akan menguat kembali ke arah 3370-3470. Batas risiko kurang dari 3140," kata dia.
Kedua, saham BBNI yang menutup perdagangan terakhir di level 9.050. Alfatih mengatakan harga dalam dua hari transaksi terakhir masih menguat dari area demand 9.000 hingga 8.950 sebagai batas risiko. Kemungkinan pola throwback setelah breaks out dari downchannel (pola sejak Mar23) akan berlanjut dengan kenaikan ke arah target kenaikan toeritis serta resistance yang ada ke 9225 hingga 9300.
Ketiga, saham BRIS yang pada perdagangan terakhir berada di level 1.710. Menurut Alfatih, harga akhir pekan lalu rebound dari support, sehingga membentuk pola throwback setelah brreak out channel. BRIS kemungkinan naik menuju 1.740 hingga 1.765 dengan batas risiko di bawah 1.685.
Keempat, saham ICBP yang pada akhir pekan lalu menutup perdagangan di level 11.700. Alfatih memperkirakan harga akhir pekan lalu masih melanjutkan kenaikan.
"Kemungkinan area supply di 11.850 hingga 12.050, dengan batas risiko kurang dari 11.575," ujarnya.
Terakhir, saham MDKA yang menutup perdagangan terakhir di level 3.180. Alfatih mengatakan harga akhir pekan lalu berfluktuasi kencang. Namun, belum menunjukkan perubahan arah tren, sehingga kemungkinan pelemahan berlanjut ke arah 3.090 hingga 3.030. "Kenaikan di atas 3.285 dapat mengurangi sentimen bearish yang ada," katanya.
Pilihan editor: Samuel Sekuritas: IHSG Akan Uji Area Demand di Level 6.850 - 6.830
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca