TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi resmi melantik Fadhilah Mathar sebagai Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi atau Dirut BAKTI baru. Fadhilah diketahui menggantikan posisi Anang Achmad Latif yang tersandung kasus dugaan korupsi base transceiver station (BTS) 4G.
"Saya Menteri Komunikasi dan Informatika dengan ini secara resmi melantik saudari dalam jabatan baru dalam lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Semoga saudari menjalani tugas sebaik-sebaiknya," ujar Budi Arie dalam acara pelantikan yang digelar di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo, Jakarta Pusat pada Senin, 14 Agustus 2023.
Pengangkatan Fadhilah Mathar tersebut tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika RI Nomor 362 tahun 2023 tentang pengangkatan Direktur Utama BAKTI Kominfo RI. Sebelum dilantik, Fadhilah telah melalui sejumlah rangkaian seleksi jabatan. Hingga akhirnya ia berhasil menyisihkan dua kandidat lainnya, yakni Ade Dimijanty dan Kustanto.
Lantas seperti apa sosok Fadhilah Mathar? Simak profil lengkapnya berikut ini.
Profil Fadhilah Mathar
Fadhilah Mathar merupakan Direktur Utama BAKTI yang baru. Wanita berusia 44 tahun ini dilantik untuk menjabat sebagai Dirut BAKTI dengan masa jabatan yang berlaku selama 5 tahun sejak pelantikan, terhitung 2023 hingga 2028. Fadhilah Mathar juga akan bertugas melanjutkan proyek base transceiver station (BTS) yang sempat tertunda. Target akhir tahun 2023 rampung harus terlaksana.
Sosok Fadhilah Mathar sebenarnya bukanlah orang baru di unit organisasi non-eselon di lingkungan Kominfo ini. Sebelumnya, wanita yang berdomisili di Jakarta ini menjabat sebagai Direktur Sumber Daya dan Administrasi BAKTI. Jabatannya itu tercantum dalam Keputusan Menteri Kominfo Nomor 676 tanggal 20 Agustus 2018.
Rekam akademik Fadhilah Mathar