Berdasarkan perhitungan NPV WK Ketapang, nilai akuisisi yang dapat memberikan keuntungan purchase price adalah senilai US$ 40,5 juta. Sehingga ada kemahalan hingga US$ 30,5 juta. Sedangkan nilai purchase price atas WK Pangkah diperhitungkan lebih mahal hingga US$ 11,28 juta.
Sementara itu, purchase price atas WK Fasken dalam hitungan BPK lebih mahal sebesar US$ 14,88 juta. Berdasarkan wawancara dengan LAPI ITB, diketahui bahwa purchase price hampir wajar atau sedikit kemahalan karena mendapat keuntungan NPV sebesar US$ 106 juta yang masih sedikit di bawah purchase price senilai US$ 134 juta.
Berdasarkan perhitungan NPV WK Fasken, BPK menyebut nilai akuisisi yang dapat memberikan keuntungan purchase price senilai US$ 119,99 juta. "Sehingga terdapat kemahalan purchase price sebesar US$ 14,88 juta," tulis BPK dalam laporannya.
Corporate Secretary PGN, Rachmat Hutama, menyebutkan keputusan pembangunan proyek infrastruktur gas bumi dan investasi migas yang dilakukan PGN di setiap periode telah melalui proses kajian yang matang. PGN mengklaim telah menggandeng lembaga-lembaga terkait yang independen dan kredibel.
PGN, kata Rachmat, juga senantiasa menjalankan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. "PGN terus mendorong optimalisasi setiap aset perusahaan dan meningkatkan efisiensi bisnis di seluruh tahapan operasional," ujar Rachmat melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo, Senin, 24 Juli 2023. "Sehingga perusahaan dapat menjalankan perannya dalam meningkatkan pemanfaatan gas bumi di berbagai segmen pasar di Indonesia secara maksimal."
Lebih lanjut, Rachmat mengatakan, saat ini PGN berupaya optimal melaksanakan mitigasi risiko dari setiap proses dan keputusan bisnis yang berjalan.
KHAIRUL ANAM | RIRI RAHAYU
Pilihan Editor: Di Balik Proyek Akuisisi PGN yang Merugi