Kementerian PUPR terus berkomitmen dalam Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN), seperti material dan peralatan konstruksi (MPK), salah satunya penggunaan aspal Buton dan aspal karet untuk penanganan jalan.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu Aryatno Sihombing mengatakan, aspal Buton tersebut seluruhnya digunakan untuk penanganan jalan sepanjang 19 km di seluruh Provinsi Bengkulu.
"Aspal Buton tersebut digunakan untuk preservasi Jalan Kebon Seri-Betungan-Tais sepanjang 10,13 km, preservasi Jalan Tais-Manna-Batas Provinsi Sumatera Selatan sepanjang 5,55 km, dan preservasi Jalan Iskandar Baksir-Tanjung Kemuning-Batas Provinsi Lampung sepanjang 3,4 km," kata Aryatno.
Sedangkan untuk pemanfaatan aspal karet, Aryatno mengatakan telah digunakan untuk preservasi di lima ruas jalan di Bengkulu, mencakup ruas Jalan Batas Provinsi Sumatera Barat-Ipuh, Jalan Ipuh-Kerkap, Jalan Ketahun-Bintunan, Jalan Nakau-Bts. Sumsel, dan Jalan Kerkap-Nakau.
Pilihan editor: Menteri PUPR Sebut Dana Rp 400 Miliar Dianggarkan untuk Perbaiki Jalan di 8 Titik di Bengkulu