TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menetapkan tanggal 14 Juli sebagai Hari Pajak Nasional. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kewajiban membayar berbagai jenis pajak dalam membantu pembangunan negeri. Platform e-commerce, Tokopedia ikut merayakan hari pajak tersebut.
Hari Pajak Nasional berawal saat kata ‘pajak’ pertama kali disebutkan oleh Ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), Radjiman Wedyodiningrat. Dia mengusulkan pemungutan pajak harus diatur oleh hukum.
Kata ‘pajak’ juga muncul dalam rancangan UUD kedua yang disampaikan pada 14 Juli 1945. Bunyinya, ‘Segala pajak untuk keperluan negara berdasarkan Undang-Undang.’ Sejak itu, 14 Juli 1945 disematkan sebagai Hari Lahir Pajak.
“Sejalan dengan makna Hari Pajak Nasional, Tokopedia menggencarkan inisiatif Loket Pajak Tokopedia,” ujar Head of Sales and Operation Development Tokopedia, Jonathan Tricahyo, lewat keterangan tertulis pada Kamis, 13 Juli 2023.
Inisiatif itu digelar bekerja dengan pemerintah pusat, daerah, dan mitra strategis lainnya. Berkat adanya inisiatif Loket Pajak Tokopedia, pada 2021, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian menobatkan Tokopedia sebagai collecting agent nomor 1 pada kategori Lembaga Persepsi Lainnya (LPL) di Collecting Agent Performance (CAP) Award.
Baca juga:
“Penghargaan ini dinilai berdasarkan tiga indikator, yaitu kontribusi nominal penerimaan negara, jumlah transaksi dan kinerja operasional,” ucap dia.
Selain itu, Jonathan menjelaskan, masyarakat juga perlu mengetahui rincian pajak yang dibayar serta berbagai manfaatnya, baik bagi individu maupun negara. Dengan memahami berbagai jenis pajak, kata dia, Tokopedia berharap bisa membantu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menunaikan kewajiban perpajakan.
“Agar dapat ikut berkontribusi bersama dalam pembangunan nasional,” kata Jonathan. Dia pun membeberkan beberapa jenis pajak dan kegunaannya, serta cara mudah bayar pajak online melalui Tokopedia.
Selanjutnya: "Pajak bumi dan bangunan..."