Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Wijaya Karya, BUMN yang Diduga Memoles Laporan Keuangan

Reporter

image-gnews
Wijaya Karya. wika.co.id
Wijaya Karya. wika.co.id
Iklan

TEMPO.CO, JakartaWijaya Karya (WIKA), salah satu perusahaan di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diduga melakukan manipulasi terhadap laporan keuangannya. Bersama PT Waskita Karya Tbk (Persero) atau WSKT, kedua perusahaan di bidang konstruksi itu disebut menyampaikan kondisi keuangan tidak sesuai dengan kenyataan. 

Namun, Sekretaris PT Wijaya Karya Tbk (Persero) Mahendra Vijaya membantah tudingan tersebut. Ia memastikan bahwa perusahaan selalu mengacu pada ketentuan yang berlaku dalam proses penyusunan laporan. Terlepas dari kabar tidak sedap yang beredar, lantas bagaimana profil Wijaya Karya? 

Profil Wijaya Karya

Dikutip dari laman resminya, WIKA mengawali kegiatan usaha dengan fokus pada pekerjaan instalasi listrik dan pipa air pada 1970-an. Kemudian, perusahaan beralih menjadi perseroan yang menyediakan jasa konstruksi sipil dan bangunan. 

Melalui Penawaran Saham Perdana (Initial Public Offering atau IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 Oktober 2007, Wijaya Karya melepaskan sekitar 28,46 persen saham ke publik. Sedangkan sisanya atau sebesar 71,54 persen masih dipegang oleh pemerintah. Berkat suntikan dana, lini bisnisnya terus berkembang. 

Sejak 2019, Wijaya Karya secara resmi mengusung Visi dan Misi 2030 sebagai pedoman menjawab tantangan masa depan. Sebagai perseroan yang bergerak di sektor investasi, engineering, procurement, dan construction (EPC) berkelanjutan, WIKA menjalankan kegiatan usahanya dengan mengedepankan pembangunan ramah lingkungan. 

Visi 2030 Wijaya Karya berbunyi, wujud nyata dari harmonisasi aspek manusia, planet, dan keuntungan (people, planet, and profit) serta sejalan dengan pembangunan berkelanjutan. Perusahaan yang berkantor pusat di Jalan D.I. Panjaitan, Jakarta tersebut berkomitmen untuk melaksanakan peran penting dalam mewujudkan kehidupan lebih baik. 

Adapun lima lini usaha Wijaya Karya, meliputi:

-        Investasi: energi (energi baru dan terbarukan atau EBT), infrastruktur, dan prasarana air.

-        Realti dan properti: pengembangan real estat serta properti dan manajemen properti.

-        Prasarana dan bangunan: konstruksi sipil, konstruksi baja, dan konstruksi bangunan.

-     Proyek energi dan industri: energi listrik, EPCC (engineering, procurement, construction, dan commissioning), serta proyek EBT.

-        Industri: produksi beton pracetak, aspal, konstruksi, dan kendaraan bermotor listrik. 

Sejarah Wijaya Karya

Berikut jejak perjalanan WIKA dari awal berdiri hingga ditunjuk menjadi aktor dalam berbagai proyek pembangunan di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo. 

1.    1960

Wijaya Karya berdiri pada 11 Maret 1960 melalui Peraturan Pemerintah (PP) No. 2 Tahun 1960 dan Surat Keputusan (SK) Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik (PUTL) No. 5 Tahun 1960. Pada mulanya perusahaan bernama Widjaja Karya dan berubah menjadi PT Wijaya Karya pada 1972. 

2.    1960-1970

Sekitar 1960-an sampai 1970, perseroan menangani sejumlah proyek, beberapa diantaranya jaringan listrik Asahan dan irigasi Jatiluhur. 

3.    1971-1980

Perusahaan memegang proyek pembangunan 6 pabrik beton di Pulau Jawa. Selain itu, saat 1970-an, produk beton dan tiang listrik prategang berpenampang diluncurkan pertama kali. 

4.    1981-1990

Perusahaan memperkenalkan model pilar bisnis dan divisi baru, yaitu Bangunan & Gedung, Sipil Umum, Produk Beton dan Metal, Energi, Konstruksi Industri, dan Perdagangan. 

5.    1991-2000

Wijaya Karya mendirikan beberapa anak usaha, antara lain PT WIKA Beton (1997), PT WIKA Intrade (2000), PT WIKA Industri & Konstruksi (2013), dan PT WIKA Realty (2000). 

6.    2001-2010

Melaksanakan IPO pertama pada 2007, perusahaan berganti status menjadi PT Wijaya Karya Tbk (Persero), menyelesaikan jalan layang Pasupati, dan mengerjakan jembatan Cikubang di ruas Tol Cipularang. 

7.    2011-2015

Melaksanakan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Marine Fuel Oil 50 MW Bali, serta mengakuisisi PT Catur Insan Pertiwi (2008) dan PT Sarana Karya. 

8.    2016-sekarang

Wijaya Karya menyelesaikan beberapa pembangunan jembatan hingga ikut ambil bagian dalam proyek kereta cepat Jakarta - Bandung. 

Pilihan editor: Laporan Keuangan Disebut Dipoles: Waskita Diinvestigasi, WIKA?

MELYNDA DWI PUSPITA

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wijaya Karya Minta PMN Rp 6 Triliun, Anggota DPR: Ini Seperti Dagelan

2 hari lalu

Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan PT. Hutama Karya, PT. Wjiaya Karya, dan PT. Bahana Pembinaan Usaha Indonesia/IFG di Gedung Nusantara I, DPR RI, Jakarta, Selasa, 19 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Wijaya Karya Minta PMN Rp 6 Triliun, Anggota DPR: Ini Seperti Dagelan

PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk. meminta dukungan pemerintah untuk memberi PMN senilai Rp 6 triliun pada tahun 2024.


Maju-Mundur Calon Pendamping Ganjar Pranowo

9 hari lalu

Maju-Mundur Calon Pendamping Ganjar Pranowo

Sempat mengerucut menjadi lima nama, kandidat cawapres pendamping Ganjar Pranowo justru bertambah.


Besok Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dijajal Jokowi, KCIC: Uji Coba Sarana Berjalan Lancar, Sesuai Jadwal

10 hari lalu

Presiden Jokowi meninjau pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Tegalluar, Bandung, 13 Oktober 2022. Instagram/Sekretariat Kabinet
Besok Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dijajal Jokowi, KCIC: Uji Coba Sarana Berjalan Lancar, Sesuai Jadwal

KCIC memastikan pelaksanaan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus berjalan lancar menjelang dijajal langsung oleh Presiden Jokowi.


Kronologi Larangan Penyaluran Kredit untuk Pegawai BUMN Karya, Begini Respons Bank Mandiri dan Erick Thohir

55 hari lalu

Kronologi Larangan Penyaluran Kredit untuk Pegawai BUMN Karya, Begini Respons Bank Mandiri dan Erick Thohir

Viral di media sosial soal larangan penyaluran kredit untuk pegawai BUMN Karya. Begini respons Erick Thohir dan Bank Mandiri.


Ramai Bank Mandiri Disebut Hentikan Kredit Pegawai BUMN Karya, Erick Thohir: Nanti Saya Panggil

56 hari lalu

Menteri BUMN Erick Thohir ditemui di Festival Hijriah 1 Muharram 1445 H di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu 19 Juli 2023. ANTARA/Ade Irma Junida
Ramai Bank Mandiri Disebut Hentikan Kredit Pegawai BUMN Karya, Erick Thohir: Nanti Saya Panggil

Bank Mandiri belakangan ramai disebut-disebut menghentikan pengajuan kredit bagi pegawai di empat BUMN Karya. Begini respons Erick Thohir.


Tanda Tanya Kajian Amdal Proyek IKN

30 Juni 2023

Tanda Tanya Kajian Amdal Proyek IKN

Pemerintah menolak membuka informasi tentang kajian lingkungan atau Amdal proyek ibu kota negara atau IKN.


Laporan Keuangan Waskita dan WIKA Bermasalah, BPKP: Lagi Dievaluasi

26 Juni 2023

Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), M Yusuf Ateh, saat ditemui usai rapat bersama Komisi XI DPR RI di Senayan, Jakarta, Senin, 26 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Laporan Keuangan Waskita dan WIKA Bermasalah, BPKP: Lagi Dievaluasi

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menanggapi soal audit PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk alias WIKA yang tengah dilakukan.


Sepeda Motor Listrik Gesits Raya G Mulai Diekspor

24 Juni 2023

Posisi duduk Gesits Raya tak merepotkan untuk orang dewasa. (Foto: Tempo/Dimas)
Sepeda Motor Listrik Gesits Raya G Mulai Diekspor

Sebanyak 72 unit sepeda motor listrik Gesits Raya G diekspor ke Nepal dalam bentuk Semi Knock Down (SKD).


Wijaya Karya Siap Diaudit Ulang oleh BPKP

16 Juni 2023

Wijaya Karya. wika.co.id
Wijaya Karya Siap Diaudit Ulang oleh BPKP

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. atau Wika siap diaudit ulang oleh BPKP jika laporan keuangan dinilai tidak sesuai dengan kondisi riil.


Dugaan Lapkeu Waskita dan WIKA Dipoles, Erick Thohir: Pasti Kita Lakukan Tindakan Hukum Keras

15 Juni 2023

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan keterangan pers kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 5 Juni 2023. ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Dugaan Lapkeu Waskita dan WIKA Dipoles, Erick Thohir: Pasti Kita Lakukan Tindakan Hukum Keras

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi dugaan laporan keuangan BUMN Karya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk alias WIKA.