Selain itu, Kereta Mutiara Selatan (86) rute Bandung – Surabaya Gubeng dari waktu tempuh sebelumnya selama 12 jam 15 menit menjadi 11 jam 8 menit atau lebih cepat 67 menit.
Menurut Supriyanto, untuk mendukung peningkatan kecepatan kereta pihak PT KAI dan Kementerian Perhubungan telah memperbaiki infrastruktur termasuk sistem persinyalan. Apalagi, frekuensi perjalanan kereta yang melintasi wilayah Daop 7 Madiun juga meningkat.
Adapun jumlahnya sebanyak 40 perjalanan kereta api jarak jauh, 12 kereta api barang, dan 30 kereta api commuter line. Oleh karena itu, Supriyanto mengimbau kepada para pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melewati perlintasan sebidang. Juga, mematuhi rambu lalu lintas yang terpasang.
“Seluruh posko kami di berbagai unit kerja sudah siap untuk memastikan seluruh aspek, mulai dari layanan penumpang dan operasional kereta api berjalan lancar dan terkendali,” kata Supriyanto.
Pilihan Editor: Per 1 Juni 2023 KAI Tambah 56 Perjalanan KRL Manggarai-Bandara Soekarno Hatta, Simak Jadwalnya
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini